TEMPO.CO, Washington - Hasil survei menemukan masih banyak warga Amerika Serikat atau AS percaya susu cokelat dihasilkan dari sapi yang kulitnya berwarna cokelat.
Survei yang dilakukan oleh Pusat Inovasi untuk Susu Amerika Serikat menemukan 7 persen dari 1.000 orang dewasa yang menjadi responden percaya bahwa susu cokelat berasal dari sapi cokelat.
Baca: Dari Tempat Ini Susu Sapi yang Digemari Peracik Kopi Dihasilkan
Juru bicara lembaga survei, Lisa McComb, mengatakan survei tersebut dilakukan bersama dengan kelompok riset pasar Edelman Intelligence.
"Tanggapan berasal dari 50 negara bagian, dan rincian respons regional cukup adil, dengan sekitar 10 persen lebih tinggi di Selatan," kata McComb menjelaskan metode surveinya, seperti yang dilansir Huffington Post pada 18 Juni 2017.
Baca Juga:
McComb menambahkan, survei yang dilakukan pada 1 Juni 2017 tersebut dilakukan secara online.
Baca: Indonesia Harus Impor Susu 3 Juta Ton per Tahun, Ini Alasannya
Temuan tersebut sesuai dengan pola umum warga Amerika yang agak kabur memahami asal-usul makanan sehari-hari mereka. Misalnya saja, studi Kementerian Pertanian tahun 1990-an menemukan bahwa hampir satu dari lima orang dewasa tidak mengetahui hamburger adalah daging sapi.
Sulit untuk mengukur keandalan survei. Mungkin saja, misalnya, beberapa orang hanya mencoba bersikap lucu saat menjawab pertanyaan itu. Namun hasil survei menunjukkan masih banyak warga Amerika dewasa yang menganggap susu cokelat berasal dari sapi berwarna cokelat. Padahal susu cokelat hanyalah susu biasa yang telah dicampur dengan sirup cokelat atau bubuk kakao.
HUFFINGTON POST| YON DEMA