Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Majelis Mujahidin Indonesia Masuk Daftar Teroris Global AS

image-gnews
Puluhan massa dari Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) melakukan penyerbuan di acara diskusi buku tulisan Irshad Manji
Puluhan massa dari Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) melakukan penyerbuan di acara diskusi buku tulisan Irshad Manji "Allah: Liberty and Love" di Lembaga Kajian Ilmu Sosial (LKIS), kecamatan Banguntapan, kabupaten Bantul, Yogyakarta, Rabu (09/05/2012). Akibat serangan ini lima orang terluka dan fasilitas bangunan dirusak oleh massa penyerbu. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat melaporkan bahwa organisasi Majelis Mujahidin Indonesia (MMI), dan seorang pemimpin Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Irak, Marwan Ibrahim Hussayn Tah al Azawi, telah masuk ke dalam daftar teroris global di Negeri Abang Sam tersebut.

"Warga AS dilarang berhubungan dengan Azawi dan MMI, dan semua properti dan kepentingan mereka tunduk pada yurisdiksi Amerika Serikat dan telah dibekukan," tulis pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri AS seperti dikutip pada Selasa, 13 Juni 2017.

Baca: JAD, Aman, dan Bachrumsyah Masuk Daftar Teroris Global

Menurut mereka, MMI dan Azawi telah masuk ke dalam daftar Specially Designated Global Terrorists (SDGTs) atau Teroris Global Khusus. MMI dan Azawi dianggap mengancam keamanan Amerika Serikat. Termasuk dapat mengancam warga AS, ekonomi, dan kebijakan luar negeri negara adidaya itu.

Dari catatan mereka, MMI adalah kelompok teroris yang berbasis di Indonesia. Organisasi itu didirikan pada 2000 oleh Abu Bakar Ba'asyir.

Abu Bakar sebelumnya telah masuk ke dalam daftar pemimpin organisasi teroris asing (FTO) versi Amerika Serikat. Selain itu, mereka juga pernah memasukkan Jamaah Islamiah ke dalam daftar hitam.

Menurut Kementerian Luar Negeri AS, organisasi tersebut pernah membuat serangan di Indonesia. MMI juga pernah mengakui atas serangan Mei 2012 di Indonesia. "Organisasi tersebut juga terafiliasi dengan Al-Qaeda di Suriah dan Front Al-Nusrah."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedangkan Azawi dikecam sebagai teroris karena diduga sebagai pemimpin ISIS di Irak. Amerika Serikat menduga, dia ikut dalam pengembangan senjata kimia. Dugaannya, senjata kimia digunakan ISIS untuk melawan pasukan keamanan Irak.

Baca: Begini Cara Bahrun Naim dan Aman Abdurrahman Berkomunikasi 

Amerika Serikat menyebut bahwa ISIS telah berulang kali menggunakan belerang mustard dalam serangan senjata kimia di Suriah dan Irak. AS kemudian ikut menerjunkan pasukan untuk menggempur ISIS.

Sebelumnya Amerika Serikat juga memasukkan nama Jemaah Ansharut Daulah (JAD), Aman Abdurrahman, dan Bachrumsyah dalam daftar teroris global setelah ketiganya diketahui berjanji setia kepada kelompok teroris global, ISIS pada Januari lalu.

Sampai saat ini belum ada pernyataan resmi dari MMI di Indonesia. Tempo berusaha menghubungi nomor telepon lembaga itu, namun tak aktif.

AVIT HIDAYAT | XINHUA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mendag Zulkifli Hasan: Pulihkan Ekonomi, Tingkatkan Kerja Sama ASEAN-AS

24 Agustus 2023

Menteri Perdagangan RI, Zulkifli Hasan selaku AEM Chair memimpin Pertemuan Konsultasi AEM-Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat (United States Trade Representative/USTR) di Semarang, Jawa Tengah, Senin 21 Agustus 2023.
Mendag Zulkifli Hasan: Pulihkan Ekonomi, Tingkatkan Kerja Sama ASEAN-AS

Pertemuan antara para Menteri Ekonomi ASEAN dan USTR bertujuan untuk mendiskusikan peningkatan kerja sama antara ASEAN dan Amerika Serikat


Mendag: Indonesia-AS Sepakat Gelar Pertemuan TIFA pada 2024

23 Agustus 2023

Mendag: Indonesia-AS Sepakat Gelar Pertemuan TIFA pada 2024

Amerika Serikat juga meminta dukungan dari Indonesia terkait perundingan Indo-Pacific Economic Framework (IPEF)


Bamsoet Terima Dominique Plewes, Dukung Peningkatan Kerja sama Indonesia - AS

2 September 2022

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo saat menerima Mrs. Dominique Plewes di Jakarta, Jumat (2/9/22).
Bamsoet Terima Dominique Plewes, Dukung Peningkatan Kerja sama Indonesia - AS

Del Mar Country Club telah memiliki sejarah panjang sebagai tempat berkumpulnya para tokoh bisnis, politik, militer, dan akademis yang berpengaruh di Amerika Serikat.


Sepak Terjang Abdul Qadir Baraja, dari NII Hingga Khilafatul Muslimin

7 Juni 2022

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dedi Prasetyo memberikan keterangan terkait penangkapan Khilafatul Muslimin, Abdul Qodir Baraja, yang ditangkap di Lampung.
Sepak Terjang Abdul Qadir Baraja, dari NII Hingga Khilafatul Muslimin

Pimpinan Khilafatul Muslimin Abdul Qadir Baraja ditangkap polisi karena dianggap terlibat aksi terorisme. Dia dikenal juga dengan nama Hasan Baraja.


HUT Amerika Serikat ke-245: Ini Daftar Presiden yang Pernah ke Indonesia

4 Juli 2021

AS Barack Obama dan Presiden Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta. AP Photo/Adi Weda
HUT Amerika Serikat ke-245: Ini Daftar Presiden yang Pernah ke Indonesia

Sejak Republik Indonesia merdeka enam presiden Amerika Serikat pernah berkunjung ke sini


Kunjungi Indonesia, Wakil Menlu AS Wendy Sherman Bahas Perpanjangan GSP

31 Mei 2021

Wendy Sherman tiba untuk pertemuan tentang Suriah di markas besar PBB Eropa di Jenewa 13 Februari 2014. [REUTERS/Denis Balibouse]
Kunjungi Indonesia, Wakil Menlu AS Wendy Sherman Bahas Perpanjangan GSP

RI optimistis AS akan memperpanjang Generalized System of Preferences atau GSP selama pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri AS Wendy Sherman.


Kontak Sri Mulyani, Menkeu Amerika Ingin Tingkatkan Kerja Sama

11 Maret 2021

Presiden Amerika Terpilih Joe Biden menunjuk Janet Yellen sebagai Menteri Keuangan Amerika yang baru (Sumber: Reuters)
Kontak Sri Mulyani, Menkeu Amerika Ingin Tingkatkan Kerja Sama

Menkeu Amerika Janet Yellen mengutarakan niat negaranya untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia


Polri Bakal Amankan Prosesi Pemakaman 2 Anggota MIT yang Tewas

3 Maret 2021

Proses penangkapan salah seorang terduga teroris oleh Tim Densus 88 Antiteror bekerjasama dengan Polda Kalbar menggunakan kapal Polairud Polda Kalbar. ANTARA/HO
Polri Bakal Amankan Prosesi Pemakaman 2 Anggota MIT yang Tewas

Jenazah kedua orang itu masih dalam proses identifikasi. Polri akan menyerahkan jenazah kepada keluarga untuk dimakamkan.


RI Ucapkan Selamat Kepada Presiden Joe Biden dan Wapres Kamala Harris

21 Januari 2021

Presiden AS Joe Biden dan ibu negara Jill Biden menyaksikan kembang api dari Gedung Putih setelah dilantik sebagai Presiden Amerika Serikat ke-46  pada 20 Januari 2021. Saat pelantikan Joe Biden bersumpah untuk
RI Ucapkan Selamat Kepada Presiden Joe Biden dan Wapres Kamala Harris

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno L.P. Marsudi, mengucapkan selamat kepada Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris.


Perang Dagang, AS Ancam Cabut Tarif Bea Masuk Produk Indonesia

6 Juli 2018

Presiden Joko Widodo saat menjadi keynote speak dalam sebuah acara CEO di Jakarta, 24 November 2016. Dalam pidatonya Jokowi sebut Donald Trump seperti meniru Indonesia soal Tax Amnesty dan Infrastruktur. TEMPO/Subekti
Perang Dagang, AS Ancam Cabut Tarif Bea Masuk Produk Indonesia

Hal tersebut merupakan efek perang dagang antara AS dengan Cina.