TEMPO.CO, Paris - Calon Presiden Prancis dari sayap kanan, Marine Le Pen, akan menunjuk Nicolas Dupont-Aignan sebagai Perdana Menteri jika dia menang dalam pemilihan presiden putaran kedua pada 7 Mei 2017.
Dupont-Aignan adalah calon Presiden Prancis yang dikalahkan Le Pen di pemilihan babak pertama, 23 April 2017. Dia hanya mendapatkan dukungan 4,7 persen suara ketika hasil pemilihan diumumkan pada Jumat, 28 April 2017.
"Sebagai Presiden Republik Prancis, saya akan menunjuk Nicolas Dupont-Aignan sebagai Perdana Menteri," ucapnya dalam acara jumpa pers di Paris.
Dupont-Aignan yang juga berasal dari sayap kanan mengatakan, dia telah menandatangani kesepakatan mengenai masa depan pemerintahan bersama Le Pen untuk memodifikasi programnya.
Hasil jajak pendapat yang dikeluarkan pada Jumat, 28 April, menunjukkan, Emmanuel Macron memenangi pemilihan presiden putaran kedua dengan perolehan suara 59-60 persen suara. Sisanya diambil oleh Le Pen.
AL ARABIYA | CHOIRUL AMINUDDIN