Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

10 Fakta tentang Zakir Naik yang Diburu Aparat India

image-gnews
Zakir Naik. Wikipedia.org
Zakir Naik. Wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, New Delhi- Aparat penegak hukum India resmi mendakwa asisten pendakwah Zakir Naik, Aamir Gazdar, dengan tuduhan pencucian uang. Perkara kasus pencucian uang ini kemudian turut menyeret Naik yang dikenal sebagai penceramah yang sangat dibenci di India.

Berikut 10 fakta yang perlu diketahui terkait tuduhan Direktorat Penegakan Hukum India terhadap Naik  yang dipuja karena pintar berdebat serta telah banyak mengislamkan umat agama lain.

Baca juga: Ogah Balik ke India, Zakir Naik: Saya Takut Disiksa  

1. Direktorat Penegakan Hukum India  mengajukan dokumen setebal 1000 halaman yang mencantumkan Naik sebagai terdakwa dalam kasus pencucian uang pada 15 April 2017. Dokumen itu mencakup keterangan saksi dan laporan lainnya yang menetapkan jalur pencucian uang.

2. Direktorat Penegakan Hukum India memperoleh surat perintah penangkapan  tanpa jaminan atau NBW terhadap Naik dari pengadilan Pencegahan Tindak Pidana Pencucian Uang di Mumbai pada hari Kamis pekan lalu.

3. Direktorat Penegakan Hukum India sedang menyelidiki apakah orang-orang yang terinspirasi oleh pidato Naik mendanai kegiatannya. Setelah Yayasan Riset Islam Naik dilarang, badan penyelidik nasional mendaftarkan sebuah kasus melawan televangelis dan organisasinya karena menghasut Muslim untuk terlibat dalam kekerasan dan untuk mempromosikan permusuhan di antara kelompok-kelompok yang didasarkan pada agama dan ras. Polisi menuduhnya memberikan pidato yang menyebarkan kerusuhan komunal.

4. Sebelumnya Direktorat Penegakan Hukum India  pernah mengatakan kepada pengadilan khusus di Mumbai bahwa Naik mendirikan perusahaan bodong di dalam negeri dan juga di luar negeri untuk mengalihkan dana. Dua di antaranya berada di Inggris - Universal Broadcasting Corporation Ltd dan Lords Inc Ltd. Sisanya berbasis di Mumbai - Harmony Media Pvt Ltd, konstruksi yang telah lama hilang Pvt Ltd, Majestic Parfum Pvt Ltd dan Alpha pelumas Pvt Ltd.

5. Naik meninggalkan India setelah dilaporkan bahwa khotbahnya mempengaruhi beberapa penyerang Bangladesh yang menargetkan sebuah restoran di Dhaka pada tanggal 1 Juli 2016. Bangladesh melarang tayangan Peace TV karena memicu serangan yang menewaskan 22 orang ditembak mati.

Baca juga: Zakir Naik Ternyata Sudah Jadi Penduduk Tetap Malaysia  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

6. Menurut Direktorat Penegakan Hukum India,   Harmony Media memiliki sebuah studio editing yang menyusun dan mengedit siaran yang ditayangkan di Peace TV. Sejumlah besar uang ditransaksikan melalui Naik, tanpa ada petunjuk mengenai sumber uang  atau bagaimana penggunaannya.

7. Sebelumnya, pemerintah mengumumkan bahwa Islamic Research Foundation atau IRF milik Naik terbukti melanggar hukum berdasarkan Undang-Undang Tindakan Pencegahan.

8. Dengan adanya pengumuman pemerintah itu, secara otomatis melarang adanya rapat, mengumpulkan dana atau menjadi anggota atau pengurus IRF. Keputusan yang menyatakan bahwa IRF melanggar hukum telah disetujui oleh sebuah kabinet yang diketuai oleh Perdana Menteri Narendra Modi.

9. Keputusan itu berdasarkan penyelidikan yang diprakarsai oleh sayap intelijen polisi Mumbai dan badan penanganan kejahatan ekonomi atau EOW terhadap neraca keuangan IRF.

10. Kasus lainnya terhadap Naik juga telah diajukan terkait komentar kontraversialnya terhadap dewa-dewa Hindu. Kasusnya telah diajukan di Kurla, Vengurla, Sawantwadi dan Maharashtra. Naik kemudian mengajukan permohonan di Mahkamah agar semua kasus ini diselidiki oleh satu lembaga. Permohonannya masih ditunda.

Zakir Naik kini tinggal di Malaysia. Pihak berwenang India mengajukan permohonan ke Interpol untuk mengeluarkan surat penangkapan Naik.

HINDUSTAN TIMES|YON DEMA

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Zakir Naik Digugat, Sebut Mantan Pejabat Penang Musuh Terbesar Islam

27 Desember 2023

Penceramah asal India, Zakir Naik, menjawab pertanyaan sejumlah peserta di Baruga AP Pettarani, Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatanm, 10 April 2017. Saat sesi tanya jawab sebanyak 7 peserta non muslim langsung diislamkan ditempat tersebut setelah mendengarkan ceramah Zakir Naik. TEMPO/Iqbal Lubis
Zakir Naik Digugat, Sebut Mantan Pejabat Penang Musuh Terbesar Islam

Penceramah Dr Zakir Naik digugat dalam kasus dugaan pencemaran nama baik karena menyebut mantan wakil ketua menteri Penang "musuh terbesar Islam"


Top 3 Dunia: Profil dan Agenda Zakir Naik, Warga Jerman Pro-Rusia Diselidiki

29 Maret 2023

Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: theweek.in
Top 3 Dunia: Profil dan Agenda Zakir Naik, Warga Jerman Pro-Rusia Diselidiki

Dua berita tentang pendakwah kontroversial, Zakir Naik, masuk dalam jajaran Top 3 Dunia edisi 28 Maret 2023.


Profil Zakir Naik, Pendakwah Kontroversial yang Diburu Polisi India

28 Maret 2023

Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: malaysiakini.com
Profil Zakir Naik, Pendakwah Kontroversial yang Diburu Polisi India

Pendakwah kontroversial Zakir Naik diburu polisi India. Siapa sebenarnya Zakir Naik dan mengapa ia menjadi buronan?


Jadi Buron India, Ini Dua Agenda Zakir Naik di Oman

28 Maret 2023

Penceramah asal India, Zakir Naik, menjawab pertanyaan sejumlah peserta di Baruga AP Pettarani, Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatanm, 10 April 2017. Saat sesi tanya jawab sebanyak 7 peserta non muslim langsung diislamkan ditempat tersebut setelah mendengarkan ceramah Zakir Naik. TEMPO/Iqbal Lubis
Jadi Buron India, Ini Dua Agenda Zakir Naik di Oman

Penceramah Zakir Naik, yang menjadi buron Kepolisian India dan sempat dikabarkan ditangkap, menggelar dua ceramah di Oman di awal Ramadan ini.


Zakir Naik Dikabarkan Ditangkap di Oman, Pengacara: Akan Kembali ke Malaysia

27 Maret 2023

Penceramah asal India, Zakir Naik, menyampaikan orasi ilmiahnya di hadapan ribuan para peserta di Baruga AP Pettarani, Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatanm, 10 April 2017. Agenda Zakir Naik di Makassar merupakan agenda terakhir dalam safari dakwahnya di Indonesia. TEMPO/Iqbal Lubis
Zakir Naik Dikabarkan Ditangkap di Oman, Pengacara: Akan Kembali ke Malaysia

Pengkhotbah Zakir Naik, yang menjadi buron Kepolisian India, akan kembali ke Malaysia setelah menghadiri beberapa program keagamaan di Oman


Singapura Menahan Pelajar Pendukung ISIS yang Berencana Melakukan Serangan

2 Februari 2023

Gambar komposit ini menunjukkan Muhammad Irfan Danyal Mohamad Nor, menunjukan pisau yang dibelinya dari toko swalayan pada Agustus 2022, dan senapan mainan. Foto : Departemen Keamanan Dalam Negeri
Singapura Menahan Pelajar Pendukung ISIS yang Berencana Melakukan Serangan

Pelajar Singapura pendukung ISIS berencana menyerang kamp tentara dan makam di sebuah masjid.


Penceramah Zakir Naik Kritik Lembaga Investigasi India

16 Oktober 2019

Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: theweek.in
Penceramah Zakir Naik Kritik Lembaga Investigasi India

Penceramah Zakir Naik mengundang pejabat lembaga investigasi India ke Malaysia untuk klarifikasi.


Zakir Naik Patuhi Larangan Ceramah di Malaysia

23 Agustus 2019

Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: thestar.com.my
Zakir Naik Patuhi Larangan Ceramah di Malaysia

Melalui kuasa hukumnya, Zakir Naik mengatakan akan mematuhi imbauan Kepolisian Malaysia untuk tidak menghadiri seminar atau ceramah.


Sedang Jadi kontroversi, Ini Sosok Ulama Zakir Naik

21 Agustus 2019

Zakir Naik, ulama asal India. Sumber: theweek.in
Sedang Jadi kontroversi, Ini Sosok Ulama Zakir Naik

Zakir Naik mulai berceramah pada 1991 dan mendirikan sebuah televisi dakwah untuk menyiarkan Islam.


Komentar 3 Menteri di Malaysia Soal Zakir Naik

21 Agustus 2019

Zakir Naik. Wikipedia.org
Komentar 3 Menteri di Malaysia Soal Zakir Naik

Sejumlah menteri di Malaysia menyuarakan desakan agar ulama Zakir Naik di deportasi ke negara asalnya.