TEMPO.CO, Tokyo - Angkatan Laut Jepang akan bergabung dengan armada laut Amerika Serikat menuju Semenanjung Korea sekaligus untuk memamerkan kekuatan militernya di tengah tekanan Korea Utara yang bersiap melakukan uji coba nuklir.
Beberapa sumber yang tak bersedia disebutkan namanya mengatakan, Pasukan Bela Diri Maritim Jepang (MSDF), mungkin akan mendaratkan sejumlah helikopter di kapal perang USS Carl Vinson sebagai bagian dari latihan dan pengawalan kapal ketika melintasi perairan dekat terorial Jepang.
Baca juga:Tiga Rudal Korea Utara Jatuh di Perairan Zona Ekonomi Jepang
"Jepang juga ingin mengirimkan kapal perusak ketika Carl Vinson memasuki Laut Cina Selatan," kata sumber kepada Reuters.
Pamer laskar laut AS dan Jepang dekat Cina dapat mengecewakan Beijing yang sedang bersengketa dengan Tokyo mengenai sebuah pulau tak berpenghuni di dekat Taiwan.
Baca juga: Korea Selatan-Jepang Teken Pakta Intelijen Hadapi Korea Utara
Unjuk kekuatan oleh Tokyo itu datang bersamaan dengan munculnya keprihatinan di Jepang atas meningkatnya perkembangan rudal baslistik Korea Utara. Selain itu, adanya ancaman serangan sepihak oleh Presiden Donald Trump guna memecahkan masalah Korea Utara.
Pada Selasa, 11 April 2017, media di Korea Utara memperingatkan bahwa bakal ada serangan nuklir ke AS jika negeri itu memberikan sinyal melakukan agresi.
REUTERS | CHOIRUL AMINUDDIN