TEMPO.CO, Pyongyang - Korea Utara akan meluncurkan uji coba senjata nuklir keenam kalinya akhir April ini. Peluncuran ini sekalian untuk merayakan hari lahir ke-85 Angkatan Bersenjata Rakyat Korea pada 25 April 2017.
Peluncuran uji coba senjata nuklir Korea Utara, menurut ahli dari Sejong Institute, Cheong Seong-chang, merupakan yang paling maju sebelum mengakhiri uji coba program nuklirnya.
Baca juga: Cina Tempatkan 150 Ribu Tentara di Perbatasan Korea Utara
Korea Utara melakukan uji coba senjata nuklir keenam kalinya untuk memberikan pengaruh ke pemerintahan baru Korea Selatan. Pemilihan Presiden Korea Selatan akan diadakan pada 9 Mei mendatang setelah Park Geun-hye dimakzulkan karena terlibat kasus suap dan penyalahgunaan jabatan.
"Korea Utara akan mengakhiri uji coba kemampuan senjata nuklirnya menjelang pembentukan pemerintahan baru Korea Selatan," kata Cheong Seong-chang, seperti dilansir Sputnik News, 10 April 2017.
Baca juga: Peringatan Korea Utara: Kami Siap Berperang Melawan Amerika
Sebelum meluncurkan uji coba senjata nuklir itu, Korea Utara akan mengawalinya dengan peluncuran roket satelit.
Korea Utara sudah lima kali meluncurkan uji coba senjata nuklir sejak 2016. Dunia internasional memprotes tindakan Korea Utara itu. Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menjatuhkan sanksi terberat kepada Korea Utara seusai peluncuran uji coba senjata nuklir kelima kalinya pada awal tahun lalu.
SPUTNIK NEWS | MARIA RITA