TEMPO.CO, New York - Seorang politikus Texas, Amerika Serikat, membuat usulan kontroversial dan mengejutkan. Ia meminta dibuat undang-undang untuk mendenda pria yang melakukan masturbasi sebesar US$ 100 (Rp 1,3 juta).
Politikus itu bernama Jessica Farrar, anggota Partai Demokrat. Farrar menjelaskan undang-undang yang diberi judul Undang-Undang Hak yang Perlu Diketahui Pria tersebut bertujuan menjelaskan tentang perasaan wanita akibat penegakan hukum di Texas, terutama menyangkut isu aborsi.
Menurut Farrar, usulan melarang kaum pria melakukan masturbasi karena tindakan tersebut dianggap sebagai aksi pemborosan sperma, selain untuk melindungi bayi yang belum dilahirkan.
"Banyak yang memikirkan akta ini adalah lelucon tapi mereka tidak berpikir tenang apa yang dihadapi wanita di Texas, di mana sulit mendapatkan layanan medis karena undang-undang tertentu.”
"Kaum wanita harus menjalani berbagai jenis tes sebelum diizinkan menggugurkan bayi dan saya ingin golongan pria menjalani proses yang sama," katanya.
Texas memiliki hukum paling ketat dalam kasus aborsi bayi disebabkan pegangan penganut Kristen yang kuat. Mulai 2011, wanita harus menjalani tes USG sekitar 25 jam sebelum melakukan aborsi, prosedur yang dianggap konyol oleh Farrar.
Namun ia sadar usul itu sulit direalisasikan karena bakal mendapat tentangan yang kuat dari mayoritas anggota Partai Republik yang menguasai Texas.
HUFFINGTON POST | BBC | YON DEMA