TEMPO.CO, Moskow - Presiden Rusia Vladimir Putin yakin gencatan senjata secara menyeluruh di Suriah menjadi jalan terbaik mengakhiri perang di sana.
Hal itu disampaikan Presiden Putin kepada tamunya Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang melawat ke Moskow untuk membicarakan perang Suriah yang telah berlangsung enam tahun.
Baca juga: Sanksi untuk Suriah, Rusia dan Cina Veto Keputusan PBB
Rusia dan Turki, dua negara saling beroposisi dalam perang Suriah, memprakarsa gencatan senjata pada Desember 2017 guna mengurangi skala pertempuran antara Presiden Bashar al-Assad dan oposisi.
Kedua pemimpin itu juga mendukung dua perundingan yang digelar tahun ini antara pemerintah Suriah dan pemberontak. Sedangkan perundingan babak ketiga dijadwalkan digelar pada pekan depan.
Baca juga: Rusia dan Turki Sepakati Gencatan Senjata di Suriah
"Turki dan Rusia bersepakat melanjutkan upaya gencatan senjata," kata Putin kepada wartawan, Jumat, 10 Maret 2017.
Pada bagian ini, Erdogan mengatakan, "Tidak ada keraguan sama sekali, pembicaraan mengenai Suriah sangat sukses. Turki juga melakukan kerja sama dengan militer Rusia."
Dia menambahkan, "Semua pihak mau kerja sama menuju resolusi yang baik."
AL JAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN