Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Parlemen Israel Sahkan RUU 'Pendudukan' Tepi Barat  

image-gnews
Para pengunjuk rasa Palestina terlibat bentrok dengan pasukan Israel usai menggelar aksi unjuk rasa di desa Tepi Barat Kofr Qadom dekat Nablus, 30 Desember 2016. REUTERS
Para pengunjuk rasa Palestina terlibat bentrok dengan pasukan Israel usai menggelar aksi unjuk rasa di desa Tepi Barat Kofr Qadom dekat Nablus, 30 Desember 2016. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Tel Aviv – Parlemen Israel mengesahkan rancangan undang-undang yang melegalkan pendirian 4.000 rumah di Tepi Barat, wilayah yang disengketakan antara Israel dan Palestina.

Sebanyak 60 suara di parlemen memberikan dukungan kepada RUU ini, dan 52 suara menolaknya. Pengesahan RUU ini juga menimbulkan perpecahan di dalam pemerintahan Israel.

Berita terkait:
Israel Umumkan Bangun 3.000 rumah di Tepi Barat
PBB Kutuk Israel Bangun Perumahan di Daerah Pendudukan
Donald Trump Dilantik, Israel Bangun 500 Rumah di Yerusalem

Jaksa Agung Israel Avichai Mandelblit menyatakan RUU ini melanggar konstitusi. Ia menegaskan tidak akan mendukungnya di mahkamah pengadilan.

Sebaliknya, menteri kabinet Ofir Akunis saat debat di parlemen memberikan dukungan atas RUU ini. Menurut dia, seluruh Tepi Barat merupakan milik Israel.

”Kita voting malam ini dikaitkan antara rakyat Yahudi dan tanahnya. Seluruh tanah ini milik kita. Semuanya,” kata Akunis, seperti dikutip dari BBC, 7 Februari 2017.

Suasana gaduh terjadi di ruang parlemen ketika sejumlah parlemen oposisi berteriak dari kursi mereka saat koalisi pemerintah Israel memberikan dukungan terhadap RUU ini.

RUU ini memuat alternatif penyelesaian dengan memberikan uang kompensasi kepada warga Palestina yang memiliki lahan di Tepi Barat, atau memberikan lahan alternatif sebagai penggantinya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Palestina langsung beraksi dengan pengesahan RUU oleh parlemen Israel. Palestina mengecam pemberlakuan undang-undang itu.

”Ini sebuah eskalasi yang hanya akan mengarah lebih pada chaos dan guncangan. Ini tidak dapat diterima. Ini pengaduan dan masyarakat internasional harus secepatnya bertindak,” kata Nabil Abu Rudeinah, juru bicara pemimpin Palestina Mahmoud Abbas.

Pengesahan RUU, yang melegalkan pendirian 4.000 ribu rumah di Tepi Barat oleh Israel, dinilai telah mencederai proses negosiasi damai antara Israel dan Palestina, yang difasilitasi PBB.

Utusan khusus PBB untuk Timur Tengah, Nickolay Mladenov, meminta parlemen Israel memberikan suara guna menentang RUU ini. “Ini akan menghapus prospek damai Arab-Israel,” kata Mladenov.

Mantan Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengecam Israel atas program pembangunan 6.000 rumah di Tepi Barat dan Yerusalem timur. Pembangunan rumah telah dirancang Israel menjelang berakhirnya jabatan Obama sebagai Presiden AS.

Pekan lalu, Presiden AS Donald Trump mengatakan pembangunan rumah baru di Tepi barat boleh jadi tidak membantu proses perdamaian. Ini sikap moderat Trump, yang selama ini dianggap sebagai sekutu dekat Israel.

BBC | MARIA RITA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

3 jam lalu

Puluhan warga mengikuti rangkaian pemakaman Mayjor Jenderal Qassem Soleimani di Baghdad, Irak, 4 Januari 2020. Soleimani, memimpin Pasukan Quds, cabang Garda Revolusi Iran yang bertanggung jawab untuk operasi di luar negeri, mulai dari sabotase dan serangan teror hingga memasok milisi yang beroperasi sebagai pasukan pengganti Iran. REUTERS/Thaier al-Sudani
10 Tentang Iran, Peradaban Tertua di Dunia Hingga Dikenal sebagai Persia

Diketahui, wilayah Iran sempat dikuasai oleh negara-negara Helenistik, Kekaisaran Parthia, Kekaisaran Sasanian, dan terakhir kaum Muslim Arab.


Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

3 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Iran Bungkam Soal Serangan Israel, Isyaratkan Tak Ada Pembalasan

Iran tak berencana membalas ledakan di Isfahan yang diduga dilakukan Israel.


Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

4 jam lalu

Kilang Minyak Pertamina Dumai. antaranews.com
Harga Minyak Melonjak Buntut Dugaan Serangan Israel ke Iran

Konflik Israel Iran yang diprediksi masih panjang membuat harga minyak dunia melambung.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

7 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

8 jam lalu

Orang-orang berkumpul saat militer Israel memamerkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Maskapai Ubah Rute Penerbangan Usai Dugaan Serangan Israel ke Iran

Usai dugaan serangan Israel ke Iran, sejumlah maskapai penerbangan mengubah rute.


Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

11 jam lalu

Komandan Militer Iran Nyatakan Siap Hadapi Serangan Israel
Dugaan Serangan Israel di Isfahan, Iran: Hanya Burung Kecil

Militer Iran memastikan bahwa suara ledakan yang terdengar di Kota Isfahan bukan serangan peluru kendali Israel tapi suara sistem pertahanan udara.


Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

11 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi berbicara dalam pertemuan dengan kabinet di Teheran, Iran, 8 Oktober 2023. Iran's Presidency/WANA (West Asia News Agency)/Handout via REUTERS
Dugaan Israel Tembakkan Rudal, Iran: Tidak Ada Kerusakan

Israel dikabarkan menyerang situs nuklir Isfahan, namun media setempat melaporkan tidak ada kerusakan karena serangan tersebut dilumpuhkan di udara.


Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

11 jam lalu

Karyawan menunjukkan uang pecahan 100 dolar Amerika di penukaran mata uang asing di Jakarta, Selasa 16 April 2024, Nilai tukar rupiah tercatat melemah hingga menembus level Rp16.200 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah libur Lebaran 2024. Kepala Departemen Pengelolaan Moneter dan Aset Sekuritas Bank Indonesia (BI) Edi Susianto menyampaikan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah terjadi seiring dengan adanya sejumlah perkembangan global saat libur Lebaran. TEMPO/Tony Hartawan
Imbas Israel Serang Balik Iran, Rupiah Makin Keok

Selain terhadap nilai tukar rupiah, gejolak konflik ini juga berefek pada harga emas dan minyak dunia.


Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

11 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berbicara kepada media saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April. 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ini Dua Dampak Konflik Iran-Israel Menurut Asosiasi Pengusaha Indonesia

Asosiasi Pengusaha Indonesia atau Apindo merespons soal imbas konflik Iran-Israel.


Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

13 jam lalu

Sistem pertahanan anti-rudal Iron Dome Israel dikerahkan di dekat Yerusalem, 14 April 2024. Menurut IDF, sistem pertahanan Israel, serta sekutu Israel di wilayah tersebut, mencegat 99 persen dari lebih dari
Perbandingan Persenjataan dan Pertahanan Udara Israel dan Iran

Konflik Israel dan Iran telah membawa kedua negara tersebut ke dalam perang langsung yang akan menguji persenjataan dan pertahanan militer keduanya.