Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ribuan Atlet Rusia Dilaporkan Terlibat Skandal Doping

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Meski meldonium awalnya dipakai untuk mengobati gangguan jantung, tetapi dalam suatu penelitian pada hewan diketahui bahwa obat ini mempunyai efek antidiabetes pada metabolisme tikus. Akibatnya, World Anti-Doping Agency (WADA) mengelompokkan obat ini sebagai metabolik modulator. Dan obat ini masuk dalam kategori terlarang seperti insulin yang juga bisa dipakai untuk meningkatkan performa atlet. REUTERS
Meski meldonium awalnya dipakai untuk mengobati gangguan jantung, tetapi dalam suatu penelitian pada hewan diketahui bahwa obat ini mempunyai efek antidiabetes pada metabolisme tikus. Akibatnya, World Anti-Doping Agency (WADA) mengelompokkan obat ini sebagai metabolik modulator. Dan obat ini masuk dalam kategori terlarang seperti insulin yang juga bisa dipakai untuk meningkatkan performa atlet. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Berdasarkan laporan utama dalam dunia olahraga dilaporkan sejak 2011 hingga 2015 lebih dari seribu atlet Rusia terlibat skandal doping yang disponsori oleh negara mereka. Profesor bidang hukum dan pengacara bidang olahraga asal Kanada, Richard McLaren, mengatakan dalam sebuah acara konferensi pers, skandal tersebut terjadi karena konspirasi konstitusional.

"Yang berevolusi dan berjalan pada skala yang belum pernah terjadi sebelumnya," ujar Richard Mclaren saat memberikan pemaparan di hotel di London, Jumat pagi, 9 Desember 2016 waktu setempat, seperti dilansir dari Time. Proses doping yang disponsori negara telah berkembang dan disempurnakan di London pada 2012, Universiade 2013, Kejuaraan Dunia Moscow IAAF 2013 dan Olimpiade Musim Dingin Sochi 2014.

Laporan 18 Juli 2016 yang diterbitkan oleh tim independen, yang ditugaskan oleh Badan Anti-Doping Dunia atau WADA, mengklaim bahwa atlet Rusia secara Rutin menggunakan obat-obatan untuk meningkatkan kinerja pada Olimpiade Musim Dingin 2014 di Sochi, dan para pejabat tinggi di bidang olahraga melakukan pengawasan untuk menyembunyikan doping tersebut.

Laporan itu juga menyebutkan Laboratorium Moskow melindungi atlet Rusia selama pertandingan musim dingin, namun akhirnya hal itu terungkap dan membuat Rusia dilarang mengikuti Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro, Brasil. Mc Laren menambahkan, sampel urin para atlet yang tercemar doping itu lantas ditukar dengan urin bersih di laboratorium dan Kementerian Olahraga di Rusia sebagai upaya manipulasi yang diarahkan oleh negara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Sebuah konspirasi kelembagaan dilakukan oleh atlet Rusia di sepanjang musim panas dan musim dingin, bersama para pejabat Rusia dalam Kementerian Olahraga dan ini merupakan konspirasi infrastruktur, dengan tujuan untuk memanipulasi kontrol terhadap doping," kata Mc Laren. " "Para atlet musim panas dan musim dingin olahraga tidak bertindak sendiri-sendiri tetapi dalam infrastruktur terorganisir."

Menanggapi laporan tersebut Presiden Vladimir Putin menyatakan bahwa tidak ada skandal doping dalam bidang olahraga. Namun nama-nama pejabat yang diduga ikut terlibat dalam skandal laporan tersebut juga dinonaktifkan. Selain itu, Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev juga telah menonaktifkan Wakil Menteri Olahraga Nagornykh, seperti dilaporkan Reuters.

TIME.COM | DESTRIANITA KUSUMASTUTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

2 jam lalu

Duta Besar RI untuk Federasi Rusia, Jose Tavares. ANTARA/HO-KBRI Moskow.
Dubes Jose: Rusia Mitra Tepat untuk Kembangkan PLTN di Indonesia

BUMN energi nuklir Rusia, Rosatom, telah sejak lama menawarkan kerja sama pengembangan PLTN ke Indonesia


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

4 jam lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

16 jam lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

23 jam lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

1 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

2 hari lalu

Presiden Rusia, Vladimir Putin. Kremlin via RUETERS
24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

2 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

2 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

3 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/MAXIM SHIPENKOV
Kisah Heroik Islam Khalilov, Remaja 15 Tahun Selamatkan 100 Orang dalam Penembakan Moskow

Seorang remaja berusia 15 tahun berhasil menyelamatkan 100 nyawa dalam penembakan massal di Moskow, Jumat pekan lalu.