Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini Pemicu Banyak Anak-Anak di Negeri ini Coba Bunuh Diri

image-gnews
Seorang anak menderita kelaparan di Madaya, Suriah dalam foto milik Dewan Revolusi Lokal. Pemerintah Suriah telah mengizinkan bantuan kemanusiaan ke tiga desa yang terkepung menyusul laporan gizi buruk di daerah yang telah terkepung selama lebih dari satu tahun. AP
Seorang anak menderita kelaparan di Madaya, Suriah dalam foto milik Dewan Revolusi Lokal. Pemerintah Suriah telah mengizinkan bantuan kemanusiaan ke tiga desa yang terkepung menyusul laporan gizi buruk di daerah yang telah terkepung selama lebih dari satu tahun. AP
Iklan

TEMPO.CO, Damaskus - Angka percobaan bunuh diri anak dan remaja di Suriah meningkat dalam beberapa bulan terakhir akibat dampak psikologis dari pengepungan di kota yang dikuasai pemberontak Suriah.

Seperti yang dilansir Independent pada 7 September 2016, tim dokter di Madaya melaporkan bahwa sedikitnya enam remaja dan tujuh orang muda lainnya berusaha bunuh diri dalam beberapa bulan terakhir.

Kota Madaya berjarak 40 kilometer dari Damaskus, daerah itu dikepung oleh pasukan pemerintah dan pasukan Hizbullah sejak Juli 2015. Pada Januari 2016, sebanyak 65 orang di kota tersebut meninggal karena kelaparan dan kekurangan gizi setelah dipaksa makan serangga dan tanaman liar untuk bertahan hidup.

Meskipun sempat dibuka untuk sesaat guna mengijinkan kelompok relawan mengirimkan membantu, namun kembali ditutup karena pemberontak menganggap hal itu menguntungkan pemerintah. Sejak itu, pasukan sekitarnya memperketat cengkeramannya. "Sejak itu segala bantuan dilarang masuk," tulis Independet.

Sementara itu, lembaga pemerhati anak internasional, Save the Children, pada Rabu, 7 September 2016, melaporkan bahwa ratusan orang termasuk anak-anak dan remaja kini menderita penyakit mental, termasuk depresi dan paranoid dan diperburuk oleh kondisi putus asa. Wabah meningitis juga merebak di kota itu.

Tidak ada perawatan kesehatan mental khusus yang diberikan dan kurangnya obat-obatan serta persediaan makanan dalam empat bulan terakhir telah menyebabkan kekhawatiran bahwa kondisi seperti musim dingin lalu akan terjadi lagi.

"Tekanan hidup di bawah kondisi ini selama bertahun-tahun terlalu berat untuk ditanggung, terutama untuk anak-anak," ujar Sonia Khush, Direktur Save the Children untuk Suriah .

Rula, seorang guru setempat, mengatakan kepada Save the Children, efek jangka panjang dari pengepungan dapat menghancurkan psikologis anak-anak.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ketika kita melakukan kegiatan seperti bernyanyi dengan mereka, mereka tidak bereaksi sama sekali, mereka tidak tertawa seperti biasanya," katanya. "Kami tidak perlu simpati, kami memerlukan bantuan dalam krisis ini."

Anak Rula sendiri dievakuasi untuk perawatan medis tahun lalu. Dia tidak diizinkan untuk menemani anak laki-laki yang berusia 15 tahun dan anak gadis 12 tahunnya yang kini tinggal di Lebanon dengan bibi mereka.

Menurut Perserikatan Bangsa-Bangsa, 5,4 juta orang di Suriah hidup dalam kepungan, terutama di kota-kota seperti Madaya, Moadamiy, al-Waer, dan Aleppo Timur. Pada Agustus 2016, bantuan kemanusiaan hanya mampu mencapai sekitar sembilan persen dari penduduk yang tinggal di zona yang dikepung, baik dari pasukan pemerintah maupun pemberontak.

Perang saudara Suriah tidak hanya menjadi salah satu konflik paling berdarah di dunia saat ini, itu juga salah satu yang paling rumit.

Ini dimulai ketika terjadi pemberontakan terhadap Presiden Bashar al-Assad pada 2011, dan kemudian menjadi perang saudara yang telah menyebabkan 400.000 orang tewas dan jutaan lainya kehilangan tempat tinggal dan terpaksa harus mengungsi.

INDEPENDENT | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

2 hari lalu

Warga Afghanistan berkumpul untuk naik bus saat mereka bersiap untuk kembali ke rumah, setelah Pakistan memberikan peringatan terakhir kepada migran tidak berdokumen untuk pergi, di halte bus di Karachi, Pakistan 29 Oktober 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?


Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

4 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, bertemu dengan keluarga salah satu anggota Korps Garda Revolusi Islam yang tewas dalam serangan udara Israel di kompleks kedutaan Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, saat upacara pemakaman di Teheran, Iran, 4 April 2024. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran/WANA (Kantor Berita Asia Barat)/Handout via REUTERS
Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini


Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

7 hari lalu

Anggota Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) menghadiri latihan militer pasukan darat IRGC di daerah Aras, provinsi Azerbaijan Timur, Iran, 17 Oktober 2022. WANA NEWS AGENCY/ REUTERS
Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.


Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

9 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Selebgram Jaksel Ditemukan Tewas Setelah Cekcok dengan Pacar, Polisi: Sempat Minum Obat-obatan

Hasil pengecekan awal kepolisian, di tubuh selebgram itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.


Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

12 hari lalu

Asap mengepul yang di duga setelah serangan Israel terhadap gedung dekat kedutaan Iran di Damaskus, Suriah 1 April 2024. REUTERS/Firas Makdesi
Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.


Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

12 hari lalu

Anggota Bulan Sabit Merah Suriah bekerja di dekat lokasi bangunan rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Dalam serangan ini menewaskan tujuh penasihat militernya, termasuk tiga komandan senior. REUTERS/Firas Makdesi
Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah


Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

13 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional


Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

13 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.


Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

14 hari lalu

Jorge Glas. Wikipedia
Eks Wapres Ekuador Coba Bunuh Diri dan Mogok Makan, Protes Ditangkap Korupsi

Mantan Wakil Presiden Ekuador dilaporkan mencoba bunuh diri dan sedang mogok makan untuk memprotes penangkapannya.


Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

15 hari lalu

Ayatollah Ali Khamenei dari Iran memegang senjata saat ia berpidato di depan ribuan orang di Masjid Agung Mosalla Teheran pada Idul Fitri, 10 April 2024 [Handout melalui kantor pemimpin tertinggi/Al Jazeera]
Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir