Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jepang Waspada Hadapi Rudal Balistik Korea Utara

image-gnews
Rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam saat uji coba yang disaksikan langsung olem pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Pyongyang, 24 April 2016. KCNA/via REUTERS.
Rudal balistik yang diluncurkan dari kapal selam saat uji coba yang disaksikan langsung olem pemimpin Korea Utara Kim Jong Un di Pyongyang, 24 April 2016. KCNA/via REUTERS.
Iklan

TEMPO.CO, Tokyo - Militer Jepang saat ini waspada menghadapi kemungkinan peluncuran rudal balistik Korea Utara, Musudan. Sejumlah media negara itu melaporkan angkatan laut dan pasukan anti-rudal telah diberitahu untuk menembak setiap proyektil yang terlihat bergerak menuju Jepang.

Media pemerintah Korea Selatan, Yonhap melaporkan hari ini, Senin, 21 Juni 2016,  Korea Utara diduga telah  memindahkan rudal jarak menengahnya itu ke pantai timur, meski belum ada tanda-tanda peluncuran.
 
Ketegangan di wilayah pantai timur meningkat sejak Korea Utara melakukan uji coba nuklir keempat pada Januari 2016 dan diikuti uji coba peluncuran satelit dan beberapa rudal.

Jepang telah beberapa kali menempatkan pasukan anti-rudal balistik sebagai tindakan pencegahan  tahun ini setelah mendeteksi tanda-tanda peluncuran rudal.

Sumber lain dari pemerintah Jepang mengatakan, terdapat juga tanda-tanda kalau Korea Utara mempersiapkan peluncuran  Musudan. Rudal ini diperkirakan mampu menjangkau wilayah Jepang hingga Guam milik Amerika Serikat.
 
Korea Utara diduga memiliki hingga 30 rudal Musudan meskipun tidak pernah berusaha untuk menguji atau tepatnya berhasil menguji mereka hingga tahun ini.

Rudal Musudan memiliki nama lain Rodong-B, BM-25 dan Taepodong X dan dikembangkan langsung oleh Korea Utara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rudal ini pertama kali diperlihatkan kepada publik dalam parade militer 10 Oktober 2014, tepatnya pada perayaan ke 64 berdirinya Partai Pekerja Korea. Secara fisik, banyak ahli yang mengatakan rudal Musudan memilik bentuk hampir serupa dengan rudal R-27 Zyb milik Uni Soviet.

Pengembangan rudal ini dimulai pada pertengahan 1990, tidak lama setelah runtuhnya Soviet. Pemerintah Korut mengundang para perancang dan insinyur yang bekerja di Biro Desain Makeyev untuk membantu merancang rudal.

Pihak militer Korut menginginkan desain rudal meniru bentuk rudal R-27 Zyb. Namun, karena peluncur rudal milik Tentara Rakyat Korea dapat menampung rudal dengan bobot 20 ton, sedangkan rudal R-27 Zyb hanya berbobot 14,2 ton, tangki dari rudal milik Korut diperbesar hingga 2 meter. Tujuannya tak lain agar dapat menjangkau lokasi target lebih jauh.

REUTERS | YONHAP | MECHOS DE LAROCHA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

4 jam lalu

Kilang LNG di Teluk Bintuni, Papua Barat. ANTARA/HO-BP Tangguh
Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

Menurut Walhi, pasca Perjanjian Paris, JBIC justru menjadi penyandang dana gas fosil terbesar di Asia Tenggara.


Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

5 jam lalu

Ilustrasi pesawat (Pixabay)
Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.


Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

6 jam lalu

Warga berjalan di kawasan integrasi terpadu Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Januari 2022. Penataan kawasan yang mencakup revitalisasi halte Transjakarta, pembuatan taman, dan peletakan papan petunjuk jalan atau 'wayfinding signage' itu untuk mewujudkan Stasiun Manggarai sebagai stasiun sentral yang nantinya diintegrasikan sebagai kawasan Transit Oriented Development (TOD) agar pergerakan masyarakat lebih efektif dan efisien. TEMPO/Muhammad Hidayat
Menhub Budi Karya Tawarkan Investasi Pembangunan TOD MRT Jakarta ke Jepang

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menawarkan investasi pembangunan Transit Oriented Development atau TOD di sepanjang jalur MRT Jakarta.


Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

11 jam lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Menhub Targetkan Groundbreaking Proyek MRT Jakarta pada Agustus 2024

Menhub Budi mengatakan bahwa proyek MRT Jakarta hingga saat ini berjalan sesuai rencana.


Preview Timnas U-23 Qatar vs Jepang di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

13 jam lalu

Duel Qatar vs Jepang akan tersaji di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Preview Timnas U-23 Qatar vs Jepang di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Duel Timnas U-23 Qatar vs Jepang akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 di Stadion Jassim Bin Hammad pada Kamis, 25 April 2024.


8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

1 hari lalu

Shopping street Ueno Ameyokocho di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Nichika Yoshida
8 Shopping Street Terbaik untuk Wisata Belanja di Tokyo

Di antara lebih dari 2.400 shotengai atau shopping street di Tokyo, berikut ini yang terbaik untuk wisata belanja


Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.


Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

1 hari lalu

Ilustrasi belanja atau pusat perbelanjaan di Tokyo, Jepang. Unsplash.com/Cosmin Serban
Wisata Belanja di Tokyo, 7 Barang Ini Wajib Dibeli

Sebelum merencanakan perjalanan wisata belanja ke Tokyo, ada beberapa hal yang perlu diketahui termasuk barang-barang terbaik yang harus dibeli


Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

2 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.


Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

3 hari lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

Korea Selatan akan menjadi lawan Timnas Indonesia U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024.