Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korea Utara Tembakkan 2 Rudal Balistik ke Laut

image-gnews
Sebuah benda terbang ke udara di atas wilayah Korea Utara, terlihat dari kota perbatasan China Dandong, 7 Februari 2016. Kementerian pertahanan Korea Selatan mengatakan, Korut telah menyimpang dari sanksi PBB yang melarangnya menggunakan teknologi rudal balistik. REUTERS/Kyodo
Sebuah benda terbang ke udara di atas wilayah Korea Utara, terlihat dari kota perbatasan China Dandong, 7 Februari 2016. Kementerian pertahanan Korea Selatan mengatakan, Korut telah menyimpang dari sanksi PBB yang melarangnya menggunakan teknologi rudal balistik. REUTERS/Kyodo
Iklan

TEMPO.CO, SEOUL - Korea Utara menembakkan dua rudal balistik ke laut lepas di pantai timur Kota Wonsa, Kamis dinihari, 10 Maret 2016, waktu setempat. "Rudal itu terbang sekitar 500 kilometer," kata pejabat keamanan Korea Selatan kepada media sebagaimana dikutip Reuters, Kamis, 10 Maret 2016.

Sehari sebelumnya, pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un, mengklaim memiliki senjata nuklir dalam ukuran mini yang ditanamkan di beberapa hulu ledak rudal balistik.

Baca juga: Korea Utara Klaim Punya Senjata Nuklir Mini

Korea Utara menyimpan rudal jarang pendek dalam jumlah besar, dan mengembangkan misil jarak jauh dan antarbenua.

Sejumlah laporan menyebutkan, rudal-rudal itu ditembakkan terkait dengan ketegangan yang kian meningkat di Semenanjung Korea, setelah Korea Utara melakukan uji coba nuklir pada Januari 2016 dan meluncurkan roket jarak jauh pada Februari 2016. Hal tersebut menjadi pertimbangan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan Amerika Serikat menerapkan sanksi baru untuk Korea Utara.

Korea Utara menembakkan enam roket ke dalam laut pekan lalu menggunakan sistem peluncur roket (MLRS) dari Wosan. "Peluncuran tersebut mendapatkan pengawasan langsung dari pemimpin Kim Jong-un sekaligus memerintahkan militernya bersiap diri menghadapi serangan pre-emptive melawan musuh," tulis Reuters.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Iran Uji Coba Rudal, AS Siap Berikan Sanksi

Kim mengatakan pada Rabu, 9 Maret 2016, bahwa negaranya memiliki senjata hulu ledak nuklir yang dapat dipasang di rudal balistik dan memerintahkan meningkatkan kemampuan serta ketepatan senjatanya. Ini merupakan perintah pertama Kim terkait dengan senjata balistik.

Juru bicara Kementerian Pertahanan Amerika Serikat, John Kirby, menolak berkomentar mengenai klaim Kim yang mengaku memiliki senjata berhulu ledak nuklir dan menuduhnya melakukan retorika provokatif.

REUTERS | CHOIRUL AMINUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Google Chrome. (google.com)
Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.


Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai saat upacara Kongres Partai Buruh ke-8 di Pyongyang, Korea Utara 14 Januari 2021.[KCNA melalui REUTERS]
Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.


Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menghadiri pertemuan majelis politik Komite Sentral Partai Buruh Korea, di Korea Utara, dalam foto yang dirilis pada 14 Agustus 2020. Dalam pertemuan tersebut, Kim mengatakan bahwa akan menutup perbatasannya dan menolak bantuan dari luar negeri karena telah melakukan kampanye anti virus yang agresif. KCNA via REUTERS
Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.


Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai saat upacara Kongres Partai Buruh ke-8 di Pyongyang, Korea Utara 14 Januari 2021.[KCNA melalui REUTERS]
Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.


Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

2 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un menghadiri pertemuan Biro Politik Komite Sentral ke-7 Partai Pekerja di Pyongyang, Korea Utara, 30 Desember 2020. Langkah pertama Kim di awal 2021 akan menjadi sinyal pendekatan pertamanya terhadap presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Joe Biden. KCNA/via REUTERS
Tahun Baru 2021, Kim Jong Un Pilih Tulis Surat Untuk Rakyatnya

Dalam surat itu, Kim Jong Un mengucapkan terima kasih kepada rakyatnya karena telah mempercayai dan mendukungnya di masa-masa sulit.


Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

12 Desember 2020

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, tersenyum saat melihat salah satu rumah saat memeriksa lokasi rekonstruksi di daerah yang dilanda topan di Provinsi Hamgyong Selatan, Korea Utara, 14 Oktober 2020. Kim Jong Un menjadi sorotan dunia saat  dirinya menangis di tayangan televisi pada akhir pekan lalu. KCNA via REUTERS
Tujuh Negara Tuding Korea Utara Manfaatkan Pandemi Untuk Langgar HAM Warganya

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pun menggelar rapat membahas pelanggaran hak asasi manusia (HAM) di Korea Utara ini


Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

2 Desember 2020

Cina Dikabarkan Beri Vaksin COVID-19 Eksperimental ke Kim Jong Un

Korea Utara dikabarkan telah menerima vaksin COVID-19 eksperimental dari Cina. Bahkan, Kim Jong Un dikabarkan sudah memakainya.


Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

30 November 2020

Vaksin Covid-19 AstraZeneca. REUTERS/Dado Ruvic
Peretas Korea Utara Targetkan Pembuat Vaksin Covid-19 AstraZeneca

Para peretas menyamar sebagai perekrut di situs jejaring LinkedIn dan WhatsApp untuk mendekati staf AstraZeneca.


Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

29 November 2020

Cegah Covid-19, Korea Utara Tambah Pos Jaga di Perbatasan

Pemerintah Korea Utara menambah jumlah pos penjagaannya dan membangun tembok pertahanan di perbatasannya guna mencegah masuknya virus corona.


Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

23 November 2020

Foto dokumentasi militer Rusia. Tahun lalu, tiga lumba-lumba ini menghilang di musim kawin untuk mencari pasangan, tetapi kembali ke pangkalan sesudahnya. Dailymail.co.uk
Militer Korea Utara Diduga Latih Lumba-lumba Kamikaze

'Karamba' khusus untuk program pelatihan militer mamalia laut seperti lumba-lumba terekam dalam citra satelit Sungai Taedong.