TEMPO.CO, Washington - Menteri Pertahanan Amerika Serikat, Ash Carter, mengatakan skuardon maya Pengawal Nasional akan dilibatkan dalam perang melawan militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS). "Skuardon maya dapat diminta memainkan perannya melawan ISIS," kata Carter.
Pengawal Nasional -pasukan militer cadangan namun bisa dimobilisasi untuk kepentingan nasional- adalah bagian kunci dari kekuatan militer yang dapat mengatur lebih dari 120 skuardon maya untuk merespon perang cyber termasuk mencegahnya.
Baca juga: Penghuni Rumah Jompo dan 4 Biarawati Tewas Dibantai di Yaman
Salah satu unit yang akan dilibatkan melawan ISIS adalah Skuardon ke-262. Skuardon ini terdiri dari 101 personil termasuk di dalamnya adalah karyawan dari Microsoft dan perusahaan raksasa Google. "Unit ini sangat terkenal di sejumlah negara," kata Carter di Washington, Jumat, 4 Maret 2016 seperti dikutip dari Reuters.
Dia mengatakan kepada wartawan skuardon maya bukan hanya sekarang saja dilibatkan dalam perang, melainkan juga di masa yang akan datang.
Baca juga: Menlu Palestina Al Maliki: Dunia Muslim Hargai Indonesia
"Unit seperti ini dapat juga terlibat dalam operasi serangan maya di Irak dan Suriah, termasuk menghacurkan ISIS. Kami membutuhkannya dan akan kami lakukan," tegas Carter. "Kami sedang mencari cara meningkatkan serangan, salah satunya melalui dunia maya."
REUTERS | CHOIRUL AMINUDDIN