Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Korea Utara: Serangan Pertama ke Blue House Korea Selatan  

image-gnews
Menteri Luar Negeri Jepang, Fumio Kishida (kiri) disambut oleh Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye saat akan melakukan pembicaraan terkait kesepakatan penyelesaian masalah jugun ianfu di Presidential Blue House, Seoul, Korea Selatan, 28 Desember 2015. 46 orang jugun ianfu masih hidup di Korea Selatan menuntut kompensasi dan permintaan maaf dari pemerintah Jepang. REUTERS/Baek Seung-ryol/Yonhap
Menteri Luar Negeri Jepang, Fumio Kishida (kiri) disambut oleh Presiden Korea Selatan, Park Geun-hye saat akan melakukan pembicaraan terkait kesepakatan penyelesaian masalah jugun ianfu di Presidential Blue House, Seoul, Korea Selatan, 28 Desember 2015. 46 orang jugun ianfu masih hidup di Korea Selatan menuntut kompensasi dan permintaan maaf dari pemerintah Jepang. REUTERS/Baek Seung-ryol/Yonhap
Iklan

TEMPO.COPyongyang - Korea Utara mengeluarkan peringatan terbaru tentang rencana serangan ke Korea Selatan dan Amerika Serikat pada Selasa, 23 Februari 2016. Korea Utara akan menjadikan istana Presiden Korea Selatan, Blue House, sebagai target serangan pertama mereka. Pangkalan militer Amerika Serikat di Asia akan menjadi target berikutnya.

Peringatan tersebut muncul dalam pernyataan Pyongyang yang mengutuk latihan militer gabungan tahunan Korea Selatan dan Amerika Serikat yang akan dilaksanakan pada bulan depan. 

Korea Utara menyebut akan menanggapi secara serius latihan yang digalakkan di tengah ketegangan yang meningkat menyusul uji coba nuklir dan peluncuran roket yang membawa satelit Korea Utara ke luar angkasa.

"Kami akan mengerahkan semua elemen dari kekuatan angkatan bersenjata revolusioner kami jika latihan tersebut tetap dilaksanakan dan berpotensi membahayakan kami," kata Komando Tertinggi Tentara Rakyat Korea dalam sebuah pernyataan yang disiarkan oleh media pemerintah.

Pekan lalu, Presiden Korea Selatan Park Geun-hye memperingatkan tindakan keras terhadap Korea Utara menyusul tes nuklirnya pada Januari dan peluncuran roket jarak jauhnya awal bulan ini. Ia juga mengatakan Pyongyang akan mengalami keruntuhan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Korea Selatan dan Amerika Serikat mengatakan kedua tindakan tersebut merupakan pelanggaran resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan mendorong untuk sanksi lebih lanjut.

Setelah peluncuran roket, Korea Selatan langsung mengambil tindakan tegas, dengan menghentikan pengoperasian zona industri Kaesong di perbatasan, yang telah dijalankan bersama dengan Korea Utara selama lebih dari satu dekade.

REUTERS|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bos Samsung Electronics Dituntut 5 Tahun Penjara untuk Tuduhan Manipulasi Saham

17 November 2023

Wakil Ketua Samsung Electronics Jay Y. Lee tiba di pengadilan di Seoul, Korea Selatan, 26 Oktober 2021. REUTERS/Kim Hong-Ji
Bos Samsung Electronics Dituntut 5 Tahun Penjara untuk Tuduhan Manipulasi Saham

Bos Samsung Electronics Jay Y. Lee sebelumnya dihukum karena menyuap mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dan dipenjara selama total 18 bulan.


Pelempar Botol Soju ke Mantan Presiden Korea Selatan Divonis 1 Tahun Penjara

19 Agustus 2022

Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dipenjara sejak Maret dan diadili karena korupsi sejak Mei 2017. AP
Pelempar Botol Soju ke Mantan Presiden Korea Selatan Divonis 1 Tahun Penjara

Pria dengan nama keluarga Lee divonis karena melempar botol minuman soju ke arah mantan Presiden Korea Selatan Park Geun-hye


25 Februari Tanggal Keramat Presiden Korea Selatan, Mengapa?

25 Februari 2022

Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dipenjara sejak Maret dan diadili karena korupsi sejak Mei 2017. AP
25 Februari Tanggal Keramat Presiden Korea Selatan, Mengapa?

Pada 25 Februari, menjadi tanggal keramat bagi Presiden Korea Selatan termasuk Roh Tae-woo dan Park Gyun-hye.


Eks Presiden Korea Selatan Dibebaskan Setelah Dipenjara 5 Tahun karena Korupsi

1 Januari 2022

Presiden Korea Selatan Park Geun-hye dipenjara sejak Maret dan diadili karena korupsi sejak Mei 2017. AP
Eks Presiden Korea Selatan Dibebaskan Setelah Dipenjara 5 Tahun karena Korupsi

Presiden Korea Selatan Moon Jae In memberi ampunan kepada Park Geun-hye yang semula dijatuhi hukuman 20 tahun penjara.


Mantan Presiden Park Geun-hye Dapat Pengampunan dari Moon Jae-in

24 Desember 2021

Presiden Korea Selatan Park Geun-Hye, memberikan pidato di hadapan tamu undangan yang terdiri dari tamu negara, pihak militer dan para perwira muda.  Gyeryong, Korea Selatan, 12 Maret 2015. Chung Sung-Juni / Getty Images
Mantan Presiden Park Geun-hye Dapat Pengampunan dari Moon Jae-in

Presiden Korea Selatan memberikan pengampunan pada mantan Presiden Park Geun-hye.


Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

6 Februari 2021

Google Chrome. (google.com)
Keamanan Google Chrome Kembali Diperbarui Cegah Bug Zero-day

Google mengeluarkan pembaruan keamanan untuk Chrome berupa patch untuk mengatasi kerentanan di peramban tersebut.


Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

3 Februari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai saat upacara Kongres Partai Buruh ke-8 di Pyongyang, Korea Utara 14 Januari 2021.[KCNA melalui REUTERS]
Eks Dubes Korea Utara yang Membelot Blak-blakan Soal Senjata Nuklir

Ia yakin Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un tidak akan menyerahkan persenjataan nuklirnya.


Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

25 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menghadiri pertemuan majelis politik Komite Sentral Partai Buruh Korea, di Korea Utara, dalam foto yang dirilis pada 14 Agustus 2020. Dalam pertemuan tersebut, Kim mengatakan bahwa akan menutup perbatasannya dan menolak bantuan dari luar negeri karena telah melakukan kampanye anti virus yang agresif. KCNA via REUTERS
Eks Dubes Korea Utara Untuk Kuwait Kabur ke Korea Selatan

Mantan duta besar Korea Utara untuk Kuwait Ryu Hyun Woo memutuskan kabur ke Korea Selatan bersama keluarganya.


Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

20 Januari 2021

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un melambai saat upacara Kongres Partai Buruh ke-8 di Pyongyang, Korea Utara 14 Januari 2021.[KCNA melalui REUTERS]
Kim Jong Un Hukum Berat Warga Korea Utara yang Nikmati Hiburan Korea Selatan

Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memberlakukan denda atau penjara bagi siapa pun yang ketahuan menikmati hiburan Korea Selatan atau meniru aksennya.


Bos Samsung Dipenjara Karena Kasus Penyuapan Mantan Presiden Korea Selatan

18 Januari 2021

Sebuah booth Samsung saat berlangsungnya Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo) yang ketiga di Shanghai, Cina, 5 November 2020. REUTERS/Aly Song
Bos Samsung Dipenjara Karena Kasus Penyuapan Mantan Presiden Korea Selatan

Wakil Presiden dari raksasa teknologi Korea Selatan Samsung Electronic, Jay Y. Lee, akan menjalani hukuman penjara selama 2,5 tahun.