TEMPO.CO, London – Pekan depan, Kate Middleton bakal menjadi editor tamu untuk media online The Huffington Post. Kabar ini pertama kali diumumkan melalui akun Twitter anggota keluarga Kerajaan Inggris. “The Duchess of Cambridge (gelar resmi Kate Middleton) akan bergabung dengan The Huffington Post sebagai editor tamu pada 17 Februari 2016,” cuit akun @KensingtonRoyal akhir pekan lalu.
@KensingtonRoyal merupakan akun resmi yang dibuat untuk mempublikasikan kegiatan tiga anggota Keluarga Kerajaan Inggris, yakni Pangeran William, Kate Middleton, dan Pangeran Harry. Nama akun ini diambil dari nama istana mereka, Kensington Palace.
Meski menyandang status editor tamu, istri Pangeran William ini tak akan bertamu ke kantor The Huffington Post. Sebuah newsroom sementara akan disiapkan untuknya bekerja di Kensington Palace.
Sebagai calon permaisuri, Kate tentunya tak akan bekerja untuk mendapat uang. Dalam debutnya sebagai editor itu, Kate akan menyoroti masalah kesehatan mental anak, isu yang memang menjadi perhatian dalam kegiatan sosialnya sebagai anggota keluarga Kerajaan Inggris.
Kesehatan mental anak merupakan masalah yang cukup serius di Inggris. Di Negeri Ratu Elizabeth, diperkirakan ada tiga anak dalam satu ruang kelas yang menderita gangguan mental. Masalah ini dikhawatirkan mempengaruhi kehidupan mereka saat dewasa.
Badan Statistik Nasional Inggris menyebutkan, pada 2013, terdapat 6.233 kasus bunuh diri oleh orang berusia di atas 15 tahun. “Yang Mulia The Duchess of Cambridge akan bergabung sebagai editor tamu untuk meningkatkan kepedulian terhadap masalah ini,” kata Stephen Hull, Pemimpin Redaksi The Huffington Post, dalam pernyataan resminya, 3 Februari 2016.
Saat menjadi editor, Kate rencananya akan meluncurkan kampanye bertajuk Young Minds Matter. Dengan menggunakan tagar #youngmindsmatter, warga Inggris diundang berdiskusi untuk mencari solusi masalah kesehatan mental anak.
@KENSINGTON ROYAL | PINGIT ARIA
