TEMPO.CO, Rock Hill - Seorang wanita Muslim yang mengenakan jilbab dilaporkan telah dikawal keluar arena kampanye kandidat presiden Amerika Serikat dari partai Republik, Donald Trump Jumat, 8 Januari 2015. Rose Hamid, nama wanita Muslim itu memprotes dengan aksi diam selama Trump pidato untuk kampanyenya di Rock Hill, South Carolina.
Hamid, seorang pramugari 56 tahun berdiri di tribun tepat di belakang Trump yang menyerukan pengungsi Suriah yang melarikan diri dari perang telah berafiliasi dengan kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Seperti dilansir dari laman CNN, 9 januari 2015, Hamid tidak bergeming sedikitpun ketika pendukung Trump di sekelilingnya mulai meneriakan nama Trump - seperti yang diarahkan oleh staf kampanye Trump sebelum kampanye dimulai. Mereka menunjuk ke arahnya dan Marty Rosenbluth, pria di sampingnya yang juga diam tak bersuara.
Saat dikawal keluar, pendukung Trump mencemooh pasangan itu dan berteriak pada mereka. "Anda memiliki bom, Anda memiliki bom," teriak seorang di antara mereka.
"Keburukan benar-benar tampak dengan cepat dan itu benar-benar menakutkan," kata Hamid kepada CNN dalam sebuah wawancara telepon setelah kejadian.
Mayor Steven Thompson dari Kepolisian Rock Hill mengatakan kepada CNN bahwa Hamid diarahkan keluar dari acara karena aturan kampanye mengatakan kepada siapapun bahwa "siapa pun yang membuat segala jenis gangguan" harus dikawal keluar.
Tim kampanye Trump tidak segera menanggapi permintaan untuk komentar.
MECHOS DE LAROCHA | CNN.COM