Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Cerai, Miliarder Rusia Ini Bayar Rp 66 Triliun untuk Istri

image-gnews
Ilustrasi perceraian. Guardian.co.uk
Ilustrasi perceraian. Guardian.co.uk
Iklan

TEMPO.CO, Jenewa - Perceraian miliarder Rusia dengan istrinya yang disebut sebagai perceraian termahal di dunia sepanjang sejarah akan segera terwujud. Pasalnya, pengusaha yang juga pemilik klub sepak bola di Prancis, Dmitry Rybolovlev, telah membuat kesepakatan dengan mantan istrinya, Elena, pada 20 Oktober 2015, untuk bercerai dan membayar harta gono-gini. Kesepakatan tercapai setelah 6 tahun lamanya mereka berselisih di depan hukum.

Setelah kasus perceraian ini disidangkan sejak 2008, pengadilan Swiss pada 2014 mengeluarkan putusan yang memerintahkan Rybolovlev memberi Elena uang sebesar US$ 4,5 miliar (Rp 66 triliun). Namun Rybolovlev kemudian mengajukan banding dan keduanya bersepakat membayar nilai yang tidak diungkapkan.
 
Seperti dikutip dari Daily Mail, 21 Oktober 2015, pengadilan banding Jenewa pada Juni lalu membatalkan putusan 2014, dengan mengurangi biaya perceraian yang diminta dari Rybolovlev, pemilik klub sepak bola AS Monaco. Pasangan yang sama-sama berusia 48 tahun itu kemudian membuat kesepakatan di luar pengadilan.

Pasangan itu menikah di Siprus dan tinggal bersama selama 23 tahun. Mereka berkenalan pertama kali 30 tahun silam saat menjadi mahasiswa di satu kampus di Pegunungan Ural.  Mereka dikaruniai seorang anak perempuan berusia 14 tahun yang diberi nama Anna.

Elena menggugat cerai suaminya karena dianggap tidak setia. Dia menuduh suaminya sering berpesta dengan perempuan muda di kapal pesiar.

Rybolovlev baru-baru ini menjadi berita utama media saat terjadi konflik dengan dealer seni Swiss, Yves Bouvier. Taipan Rusia yang juga seorang kolektor besar benda seni ini menuduh Bouvier menjual hasil karya Picasso, Modigliani, Degas, dan Gauguin kepadanya dengan harga yang sangat mahal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

DAILY MAIL | YON DEMA

Baca juga:
Skandal Suap: Terkuak, Ini Cara Dewie Limpo Bujuk Menteri
Dewie Limpo Terjerat Suap: Inilah 7 Fakta Mencengangkan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih

7 hari lalu

Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden terpilih Prabowo Subianto (kiri) menerima surat ucapan selamat dari Presiden Swiss Viola Amherd yang diserahkan ke Prabowo oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia Olivier Zehnder di Kantor Kemhan RI, Jakarta, Rabu (30/3/2024). ANTARA/HO-Tim Media Prabowo.
Presiden Swiss Ucapkan Selamat ke Prabowo sebagai Presiden Terpilih

Presiden Swiss Viola Amherd mengucapkan selamat kepada Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden baru


Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

16 hari lalu

Rifaat al-Assad. YouTube
Paman Bashar Al Assad akan Diadili di Swiss atas Kejahatan Perang

Rifaat Al Assad, paman presiden Suriah Bashar Al Assad, akan diadili di Swiss atas kejahatan perang


Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

17 hari lalu

Peserta mendaki puncak Rosablanche selama perlombaan Glacier Patrol ke-21 di pegunungan antara Zermatt dan Verbier, Swis, 18 April 2018. Perlombaan ini pertama kali diselenggarakan pada April 1943 dan hanya diikuti peserta militer. AP/Jean- Christophe Bott
Satu Keluarga Pemain Ski Hilang di Zermatt Swiss

Lima dari total orang hilang di gunung Tte Blanche Swiss tersebut adalah satu keluarga.


Inilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss

49 hari lalu

Bank Credit Suisse Swiss [fortune.com]
Inilah 5 Alasan Banyak Orang Kaya di Dunia Menyimpan Uangnya di Bank Swiss

Banyak orang kaya di dunia menyimpan uang di bank-bank di Swiss lantaran negara ini menawarkan reputasi yang ketat dalam melindungi privasi nasabah.


Dikenal sebagai Destinasi Mahal, Jenewa Berikan Transportasi Publik Gratis untuk Wisatawan

50 hari lalu

Taksi air atau Les Mouettes di Jenewa, Swiss, salah satu transportasi umum gratis untuk wisatawan (Pixabay)
Dikenal sebagai Destinasi Mahal, Jenewa Berikan Transportasi Publik Gratis untuk Wisatawan

Transportasi umum gratis di Jenewa dapat menghemat uang saat berlibur, tapi kota ini lebih berkesan dijelajahi dengan jalan kaki.


Sekjen PBB Mohon Negara-negara Donor Tetap Bantu Operasi UNRWA

28 Januari 2024

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres. REUTERS/Denis Balibouse
Sekjen PBB Mohon Negara-negara Donor Tetap Bantu Operasi UNRWA

Israel menuduh beberapa staf UNRWA terlibat dalam serangan Hamas.


Traveling ke 9 Negara Ini Hindari Memberi Tip Bisa Dianggap Penghinaan

27 Januari 2024

Ilustrasi memberi tips. Unsplash.com/Sam Dan Truong
Traveling ke 9 Negara Ini Hindari Memberi Tip Bisa Dianggap Penghinaan

Di beberapa negara tertentu memberi tips dianggap tindakan yang buruk. Bahkan ada menganggapnya sebagai penghinaan.


Cina Berikan Dua Negara Eropa Ini Bebas Visa Masuk untuk Gaet Wisatawan Global

20 Januari 2024

Foto udara menunjukkan para wisatawan mengunjungi Dunia Es dan Salju Harbin di Harbin, Provinsi Heilongjiang, Cina timur laut, 18 Desember 2023. Xinhua/Wang Jianwei
Cina Berikan Dua Negara Eropa Ini Bebas Visa Masuk untuk Gaet Wisatawan Global

Sebelumnya Cina memberikan bebas visa masuk untuk Malaysia dan lima negara Eropa, Prancis, Jerman, Italia, Belanda dan Spanyol.


Presiden Israel Terancam Tuntutan Pidana Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Swiss

19 Januari 2024

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Presiden Israel Terancam Tuntutan Pidana Kejahatan terhadap Kemanusiaan di Swiss

Presiden Israel Isaac Herzog menjadi sasaran tuntutan pidana kejahatan terhadap kemanusiaan saat berkunjung ke Swiss


Kota Lembah di Swiss Ini Memiliki 72 Air Terjun

15 Januari 2024

Lauterbrunnen Valley, Bern, Swiss. Unsplash.com/Michael Lammli
Kota Lembah di Swiss Ini Memiliki 72 Air Terjun

Selain menikmati pemandangan air terjun, Lauterbrunnen Valley di Swiss juga tempat yang ideal untuk penggemar aktivitas luar ruangan.