Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Prancis Akui Warganya Terlibat ISIS

image-gnews
Foto yang diambil dari video yang dipublikasikan lewat Internet oleh kelompok militan Negara Islam (ISIS), Ahad 16 November 2014, memperlihatkan seorang militan yang menurut pemerintah Prancis adalah warganya yang bernama Maxime Hauchard . Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan ada kemungkinan kuat bahwa Maxime Hauchard menjadi anggota militan ISIS dalam video tersebut. AP
Foto yang diambil dari video yang dipublikasikan lewat Internet oleh kelompok militan Negara Islam (ISIS), Ahad 16 November 2014, memperlihatkan seorang militan yang menurut pemerintah Prancis adalah warganya yang bernama Maxime Hauchard . Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve mengatakan ada kemungkinan kuat bahwa Maxime Hauchard menjadi anggota militan ISIS dalam video tersebut. AP
Iklan

TEMPO.CO, Prancis - Menteri Dalam Negeri Prancis Bernard Cazeneuve meyakini salah satu warganya terlibat dalam pembantaian yang dilakukan ISIS baru-baru ini. Warga yang diduga terlibat adalah Maxime Hauchard. (Baca: Buron, Warga Prancis Ternyata Jadi Algojo ISIS)

"Kemungkinannya sangat besar bahwa ia terlibat langsung dalam kegiatan biadab ISIS," ujar Bernard, sebagaimana dikutip dari situs CNN, Rabu pagi, 19 November 2014.

Akhir pekan lalu, 16 November 2014, video pembantaian baru oleh ISIS beredar di Internet. Dalam video itu, ISIS membantai sejumlah tentara Suriah setelah memenggal kepala pekerja batuan asal Amerika, Peter Kassig.

Bernard menuturkan pihaknya begitu yakin Maxime terlibat berdasarkan data intelijen. Selain itu, seorang pria bertampang mirip Maxime terlihat dalam video pembantaian yang beredar.

Jaksa publik, Francois Mollins, mengatakan pihak yang berwenang tengah menginvestigasi dugaan keterlibatan Maxime sekaligus mengkaji kemungkinan orang Perancis lain ikut terlibat. (Baca: ISIS Klaim Tembak Drone Iran di Irak)

Menurut Mollins, Maxime adalah pejihad yang kerap keluar-masuk Suriah. Maxime, kata Mollins, memasuki Suriah dengan menyamar sebagai pekerja sosial.

Juli lalu, Maxime mengaku nyaman bersama ISIS ketika diwawancari media Prancis, BFM. Ia pun mengungkapkan apa saja agenda ISIS.

"Segalanya ditanggung. Baju pun dibelikan. Kami tidak membayar sama sekali, termasuk untuk senjata. Tujuan kami, menegakkan hukum Allah," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hingga saat ini, ISIS diyakini masih menyandera setidaknya dua pekerja asal Barat. Mereka adalah seorang perempuan pekerja sosial berusia 26 tahun serta jurnalis Inggris, John Cantile. (Baca: Video Eksekusi Janggal, ISIS Kehabisan Tawanan?)

ISTMAN M.P. | CNN


Terpopuler
Di Negara Ini Harga BBM Turun Tapi Tetap Mahal
Kassig Dipenggal ISIS, Tayangan Video Janggal
Video Eksekusi Janggal, ISIS Kehabisan Tawanan? 
Jelang Miss World 2014, Miss Honduras Diculik? 
Buron, Warga Prancis Ternyata Jadi Algojo ISIS  

 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

11 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia


Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

12 hari lalu

Anggota ISIS memegang bendera di Raqqa , 29Juni 2014. REUTERS
Iran Tangkap Anggota ISIS, Diduga Rencanakan Bom Bunuh Diri Menjelang Idul Fitri

Polisi Iran telah menangkap beberapa anggota ISIS yang diduga merencanakan aksi bunuh diri menjelang Idul fitri.


Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

21 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Klaim Punya Bukti Nasionalis Ukraina Terhubung dengan Serangan Moskow

Rusia mengatakan menemukan bukti bahwa pelaku yang membunuh lebih dari 140 orang di gedung konser dekat Moskow terkait dengan "nasionalis Ukraina."


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

22 hari lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

23 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

23 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow


Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

24 hari lalu

Petugas penegak hukum Rusia berjaga di dekat tempat konser Balai Kota Crocus yang terbakar menyusul insiden penembakan, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Serangan Moskow Terjadi, Apakah Pengganti KGB telah Kehilangan Tajinya?

Serangan Moskow menimbulkan pertanyaan tentang ketajaman FSB, pengganti KGB, badan intelijen yang kerap dianggap momok bagi Barat.


Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

24 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Macron Sebut Intelijen Prancis Konfirmasi ISIS di Balik Serangan Konser Rusia

Prancis bergabung dengan AS dengan mengatakan bahwa intelijennya mengindikasikan bahwa ISIS bertanggung jawab atas serangan di konser Rusia


Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

24 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Rusia Pertanyakan Klaim ISIS sebagai Dalang Serangan: Ini Upaya AS Lindungi Ukraina!

Rusia menantang pernyataan Amerika Serikat bahwa ISIS menjadi dalang penembakan di sebuah gedung konser di luar Moskow yang menewaskan 137 orang


ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

24 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
ISIS Cabang Afghanistan Klaim Bertanggung Jawab atas Serangan Moskow, Siapa Mereka?

Serangan mematikan di Moskow yang diklaim oleh afiliasi ISIS menyebabkan 137 orang tewas dan sekitar 100 orang terluka.