TEMPO.CO, Lucknow – Seekor harimau yang berkeliaran di desa-desa India utara telah menewaskan korban kesepuluhnya dalam enam minggu terakhir. Harimau ini lepas dari Taman Nasional Jim Corbett, taman nasional tertua di India.
Menurut laporan Associated Press, korban teranyar harimau betina yang terancam punah ini adalah seorang pria berusia 50 tahun. Saat dibunuh harimau, pria tersebut sedang mengumpulkan kayu bakar pada Minggu, 10 Februari 2014 malam, di hutan luar desa di negara bagian Uttarakhand Kalgarh.
Sejumlah warga baru memergoki harimau ini ketika sang harimau sudah mulai memakan bagian kaki dan perutnya. Ia pun langsung kabur setelah warga mengacungkan sekop dan batang logam ke arah harimau.
Petugas taman nasional sudah melakukan berbagai cara untuk menangkap harimau dan mengembalikannya ke taman yang dibangun pada 1936 ini. Mereka sudah mengumpankan sapi agar harimau mau mendekat, tapi usaha tersebut sia-sia.
“Pada Sabtu malam harimau Bengal ini hampir saja tertangkap dan mendekati umpannya. Namun, dia tidak menyerang (umpannya) dan malah meninggalkannya pelan-pelan,” kata Saket Badola, petugas taman nasional.
Lepasnya harimau mulai disadari pada 29 Desember lalu saat seorang pria berusia 65 tahun diserang. Sejak saat itu, ribuan warga desa di sekitar taman nasional dihantui rasa takut. Warga diminta waspada dan menjauh dari hutan.
Warga sekitar terus menuntut pihak taman nasional untuk segera menangkap hewan ini. Mereka khawatir mamalia besar ini akan menyerang mereka saat harus buang air di malam hari. Pasalnya, sebagian besar rumah warga tidak dilengkapi dengan toilet. Mereka harus keluar rumah untuk menuntaskan panggilan alam tersebut.
ANINGTIAS JATMIKA | AP
Terpopuler:
Bagaimana Upaya Terakhir RI Bebaskan Usman-Harun?
Busway Baru Jokowi dari Cina Barang Bekas?
Ratusan Permintaan Cina, KPK Hanya Minta Anggoro
Suami Dikelilingi Aktris, Airin Cuma Senyum
Angel Lelga Ogah Dites Baca Quran