TEMPO.CO, Kabul - Taliban akan membuka kantor perwakilan politik di negara Teluk, Qatar, pada Selasa, 18 Juni 2013. Sejumlah sumber Al Jazeera menyebut kantor kelompok bersenjata Afganistan di Doha ini akan dijadikan untuk menyiapkan fasilitas perundingan damai.
Pada Maret 2013, Presiden Afganistan Hamid Karzai bertemu dengan emir (pemimpin) Qatar guna mendiskusikan rencana Taliban membuka kantor di negara Teluk. "Dia mendiskusikan isu-isu saling menguntungkan dengan Sheikh Hamad bin Khalifa Al Thani," tulis kantor berita QNA tanpa menyebutkan substansi isi pembicaraan.
Karzai berkunjung ke Qatar bersama Menteri Luar Negeri Zakmai Rassoul dan Kepala Dewan Keamanan Tinggi Salahuddin Rabbani. Selain bertemu dengan emir, Karzai bertemu warga Afganistan di sana dan para pejabat serta pengusaha Arab.
Hingga awal tahun ini, Karzai tetap pada pendiriannya yakni menentang keras keinginan Taliban membuka kantor perwakilannya di luar negeri.
AL JAZEERA | CHOIRUL