TEMPO.CO, KELANA JAYA – Ratusan ribu pendukung kubu oposisi, Rabu malam ini 8 Mei 2013, berkumpul berdemonstrasi di Stadium Kelana Jaya, Selangor. Mereka menolak hasil keputusan Komisi Pemilihan Umum Malaysia yang memenangkan koalisi Barisan Nasional dibawah pimpinan United Malays National Organisation (UMNO).
Berdasarkan pantauan TEMPO, demonstrasi ratusan ribu massa yang bertajuk kemarahan rakyat Malaysia ini, sangat meriah. Yel dan tiupan Vuvuzela –alat tiup yang popular di ajang Piala Dunia Afrika Selatan, saling sahut membahana.
Baca Juga:
Sementara di panggung, tokoh-tokoh oposisi saling ganti berorasi. Mereka semua berseru agar rakyat selalu menunutut perubahan yang menentang hasil pemilihan. Sebab, menurut mereka hasil pemilihan yang diumumkan oleh KPU Malaysia adalah produk tipuan belaka yang memenangkan UMNO beserta Barisan Nasional untuk tetap melanggengkan kuasa.
Akibat sidang akbar ini, kemacetan di sekitar stadium tak terelekan. Massa yang tak tertampung di dalam stadium meluber ke pinggiran jalan. Kemacetan juga mengular hingga berkilometer jauhnya. Menyebabkan jalan tol menuju stadium Kelana Jaya seolah menjadi area parkir massal.
Pemilihan umum Malaysia ke 13 kali ini memang merupakan pemilihan yang terpanas dalam sejarah Malaysia. Barisan Nasional menang dengan merebut 133 kursi parlemen dari 222 yang diperebutkan. Namun, dalam perhitungan jumlah pemilih (popular vote), mereka kalah dibandingkan oposisi. “Kalian adalah pemenang sebenarnya, rakyat Malaysia, ingin berubah,” ujar Lim Kit Siang, pemimpin Partai Aksi Demokratik Malaysia.
Baca Juga:
| Sandy Indra Pratama | Anne Muhammad (SELANGOR)