TEMPO.CO, Tijuana - Marinir Meksiko menangkap Mario Cardenas Guillen, seseorang yang diduga sebagai pemimpin kartel perdagangan obat bius di Teluk. Cardenas Guillen alias El Gordo atau Manusia Gendut, kini meringkuk dalam tahanan di Altamira, sebelah utara negara bagian Tamaulipas.
Beberapa pejabat Meksiko mengatakan dia merupakan salah seorang kepala faksi kartel yang terbelah pada 2010 setelah saudara laki-lakinya Antonio Ezequiel tewas dalam adu tembak dengan marinir.
Menurut mereka, Kartel Teluk kerap terlibat dalam perang mematikan demi mempertahankan jalur perdagangan melawan geng obat bius lainnya, Zetas.
Sehari usai penangkapan, marinir memerkan Mario Cardenas Guillen di depan wartawan media massa, Selasa, 4 September 2012, dalam keadaan wajah tertutup topeng dan dikawal marinir bersenjata. "Dia salah satu pemimpin utama Kartel Teluk," kata juru bicara marinir, Jose Luis Vergara.
Perintah penangkapan Cardenas Guillen turun beberapa bulan sebelum Presiden Felipe Calderon melancarkan kebijaksanaan perang melawan kartel pada 2006 hingga akhir masa jabatannya. Pada periode kepemimpinan Calderon, sejumlah pemimpin kunci kartel tewas atau berhasil ditangkap.
"Penangkapan ini merupakan sebuah pukulan besar bagi kartel, namun dalam sejarah kartel, pemimpin baru cepat muncul," kata Vicente Sanchez, seorang peneliti keamanan dari Northern Border University di Tijuana kepada Reuters.
Kartel Teluk dipimpin oleh seorang saudara laki-laki Cardenas, Osiel, hingga dia ditahan pada 2003. Dia belum lama ini menjalani hukuman selama 25 tahun di penjara Amerika Serikat. Pada 2010, Antonio Ezequiel Cardednas Guillen yang juga dikenal sebagai "Tony Tormenta" dan salah seorang pemimpin geng top tewas dalam sebuah drama adu tembak dengan pasukan keamanan Meksiko.
"Selanjutnya kartel Teluk terbelah," kata pejabat Meksiko. Mario Cardenas Guillen, jelas pejabat itu, kemudian mengepalai salah satu faksi dan menjadi saingan Jorge Eduardo Costilla. Kartel Teluk mulai melamah sejak 2010, ketika hubungannya dengan Zetas retak.
BBC | CHOIRUL