TEMPO Interaktif, Beijing - Pemerintah Cina telah memvonis hukuman mati kepada empat pria Uighur atas peran mereka dalam dugaan tiga serangan teror di kawasan barat jauh Xinjiang, bulan Juli lalu.
Menurut harian milik pemerintah, China Daily, hari ini, Kamis, 15 September, para pria itu divonis pada Selasa lalu oleh pengadilan di Hotan dan Kashgar--lokasi serangan-serangan tersebut. Disebutkan pula bahwa dua orang Uighur lainnya dihukum penjara 19 tahun.
Insiden kekerasan di Hotan pada 18 Juli melibatkan sekelompok orang Uighur yang menyerbu sebuah kantor polisi, menculik beberapa orang, dan membunuh empat nyawa. Di Kashgar, 13 orang terbunuh pada 30-31 Juli ketika beberapa orang Uighur menyerang warga sipil dengan pisau dan meledakkan bom.
Beijing mengatakan beberapa insiden itu terorganisasi sebagai serangan teroris. Namun beberapa kelompok pembela HAM Uighur di luar negeri menyatakan insiden-insiden itu adalah aksi kerusuhan anti-pemerintah yang dilakukan oleh warga yang marah.
AP | DWI ARJANTO