TEMPO.CO, Washington - Penasihat spiritual Donald Trump menyatakan Presiden Amerika Serikat itu merupakan raja yang diangkat oleh Tuhan. Orang yang menentang Trump berarti melawan kehendak Tuhan.
"Apakah orang-orang suka atau tidak kepadanya, Trump telah diangkat oleh Tuhan, Tuhan mengatakan Dia mengangkat semua orang dan menempatkan semua orang di tempat yang berwenang," kata Paula Michelle White-Cain atau disapa Paula White, penasihat spiritual Trump, seperti dikutip dari Premierchristianradio.com, Kamis, 24 Agustus 2017.
Baca: Eks Agen CIA Galang Duit untuk Tutup Akun Twitter Donald Trump
Paula White bahkan membandingkan Trump dengan Ester di dalam Kitab Perjanjian Lama. Ester, seorang nabi perempuan, merupakan seorang anak perempuan yang telah yatim sejak kecil dan kemudian menjadi Ratu Persia. Seperti Ester, Trump dibesarkan dari latar belakang kehidupan yang tidak biasa menjadi pemimpin besar.
Paula White mengenal Trump sejak awal 2000-an. Ia diduga salah satu penasihat spiritual terdekat Trump. Dia berdoa saat pelantikan Trump sebagai presiden, muncul saat Trump menandatangani perintah eksekutif yang menghapus larangan pendeta terlibat dalam politik, dan mengatakan kepada pembawa acara TV Jim Baker bahwa dia hadir di Gedung Putih setiap pekan.
Baca: Aksi Trump Menatap Langsung Gerhana Matahari
Meski Paula White menamai "iblis" untuk kelompok supremasi kulit putih yang pawai di Charlottsville, Virginia, yang berujung bentrok dengan kelompok penentangnya dan menewaskan 13 orang serta melukai lebih dari 100 orang beberapa minggu lalu, namun dia tidak memberikan pernyataan apa pun terhadap Donald Trump yang tidak tegas bersikap terhadap kelompok ini.
PREMIERCHRISTIANRADIO.COM | MARIA RITA
![Fasilitas Nuklir Iran di Isfahan.[haaretz]](https://statik.tempo.co/data/2018/06/29/id_715425/715425_400.jpg)
