TEMPO.CO, Manila -Presiden Filipina, Rodrigo Duterte kembali mencetuskan kontroversi setelah menyebut pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un sebagai pemimpin dungu terkait dengan ambisi senjata nuklirnya.
Pernyataan Duterte itu dikeluarkan hanya beberapa hari sebelum Manila menggelar pertemuan Forum Regional ASEAN yang diikuti 27 negara untuk membahas tes rudal jarak jauh Pyongyang pada hari Rabu, 2 Agustus 2017.
Baca: Amerika Resmi Larang Warganya ke Korea Utara Mulai 1 September
Duterte juga menegur Jong-un karena 'bermain dengan permainan berbahaya.' "Kim Jong Un sangat dungu ... dia bermain dengan mainan berbahaya," kata Duterte, seperti yang dilansir News.com.au pada 3 Agustus 2017.
Tidak hanya menyerang kebijakan pemimpin negara komunis tersebut, Duterte bahkan menghina fisik Kim Jong-un.
Baca: Rudal Terbaru Korea Selatan Menarget Ledakkan Bunker Kim Jong-un
"Si wajah tembem yang lugu itu akan menjadikan Timur Jauh tanah gersang jika melakukan kesalahan soal nuklir," tegas Duterte.
Filipina menjadi tuan rumah Forum Regional ASEAN pada Senin, 7 Agustus 2017 yang dihadiri menteri luar negeri dari 27 negara termasuk Cina, India, Jepang, Rusia, Korea Utara, Korea Selatan dan Amerika Serikat.
Ini bukan pertama kalinya Duterte mengkritik Kim atas ambisi nuklirnya. Pada April lalu, Duterte mempertanyakan kewarasannya dan mendesak Amerika Serikat untuk menahan diri dan termakan umpan oleh orang yang "ingin mengakhiri dunia".
REUTERS|NEWS.COM.AU|YON DEMA
