TEMPO.CO, Wellington - Untuk pertama kalinya dalam sejarah pemilihan umum legislatif Selandia Baru akan diikuti oleh calon wakil rakyat berdarah Asia.
Wetex Kang, peternak lebah dan mantan apoteker, coba tampil untuk membela nasib golongan imigran yang suaranya kerap diabaikan di negara Persemakmuran Inggris tersebut.
Kang mendeklarasikan dirinya menjadi calon legislatif dari Partai Maori dan calon wakil rakyat pertama berasal dari keturunan Asia. Dia merupakan keturunan Cina Malaysia dan bisa berbahasa tiga dialek Cina serta memahami bahasa Melayu.
Kang yang tinggal di Botany mengatakan, ia berpikir untuk bergabung dengan Partai Nasional tetapi ia enggan menjadi bawahan selama 10 tahun mendatang.
Kemudian, seseorang menyarankan agar Kang bergabung Partai Maori.
Baca: Selandia Baru Dukung Amerika Gempur Suriah, Ini Alasannya
"Nenek saya berdarah campuran Melayu dan saya selalu merasa darah yang mengalir dalam tubuh ini ada pertalian dengan 'tangata whenua' (orang asli Selandia Baru).
"Saya menulis dua kebijakan imigrasi untuk Partai Maori dan wakil rakyat keturunan Asia hanya berada dalam kabinet untuk mempromosikan partai utama. Kami sudah penat dibicarakan dan menjadi bahan pembicaraan, tapi tidak memiliki wakil untuk menyuarakannya,” kata Kang kepada laman NZ Herald, Senin 10 Juli 2017.
Menurut Kang, hal ini bukan kesalahan pendatang tetapi kegagalan pihak pemerintah Selandia Baru untuk mengelola imigrasi.
Botany, Selandia Baru, adalah daerah dengan latar pemilih yang beragam secara etnik dimana 39 persen pemilihnya adalah orang keturunan Asia. Selama ini anggota parlemen dari daerah itu dipegang oleh Partai Nasional dengan wakilnya Jami-Lee Ross sejak 2011.
NEW ZEALAND HERALD | YON DEMA