Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lintasi Perbatasan Beranjau, Tentara Korut Membelot ke Korsel

image-gnews
Seorang bocah berdiri di bawah sinar matahari di sebuah desa perbatasan di selatan Korean DMZ (Demilitarized Zone) di Incheon, Korea Selatan, 8 Januari 2016. Zona demiliterisasi merupakan sebuah perbatasan antara Korea Selatan dengan Korea Utara. REUTERS
Seorang bocah berdiri di bawah sinar matahari di sebuah desa perbatasan di selatan Korean DMZ (Demilitarized Zone) di Incheon, Korea Selatan, 8 Januari 2016. Zona demiliterisasi merupakan sebuah perbatasan antara Korea Selatan dengan Korea Utara. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Seoul— Seorang tentara Korea Utara membelot ke Korea Selatan dengan berjalan melewati jalur perbatasan beranjau antara kedua negara yang dikenal dengan zona demiliterisasi (DMZ).

Seperti dilansir Daily Mail, Rabu 14 Juni 2017, sang tentara, yang belum diketahui identitasnya, mendekati penjaga perbatasan Korsel dan menyatakan ingin membelot.

"Dia mendatangi pos perbatasan pada Selasa pukul 19.50. Kami sedang mengamankan dan memeriksa terkait motifnya [untuk membelot]," demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Korsel.

Baca: Sebelum Tewas, Niat Kim Jong-nam Membelot ke Korsel Diungkap

Militer Korsel menyatakan tak ada baku tembak selama upaya pembelotan ini terjadi.

Sejak Korea terbelah menjadi dua dalam beberapa dekade terakhir, banyak warga Korut kabur ke Korsel melalui zona demiliterisasi, yang membentang sepanjang 250 kilometer dari barat hingga timur Semenanjung Korea.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kasus kaburnya tentara penjaga DMZ ini pun bukan lah yang pertama. Sejak 2010, tercatat lima dari 10 warga Korea Utara yang membelot ke Selatan berjalan kaki menyeberangi DMZ.

Pada September 2016, seorang tentara Korut juga lari dari negaranya ke Korsel melalui jalur ini. Sekitar Juni 2015, tentara remaja Korut juga nekat melarikan diri keluar perbatasan negaranya melalui zona ini untuk membelot.

Insiden pembelotan terbaru ke Korea Selatan kali ini terjadi di tengah ketegangan di kawasan yang kian panas menyusul ambisi rezim Korea Utara Kim Jong-un untuk membangun program nuklirnya.

DAILY MAIL | THE KOREA TIMES | SITA PLANASARI AQUADINI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

1 hari lalu

Rapper Korea Selatan Zico. FOTO/instagram
Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

Acara The Seasons akan kembali hadir untuk musim terbarunya. Rapper Korea Selatan Zico sebagai pemandu acaranya


LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

1 hari lalu

LPDP. lpdp.kemenkeu.go.id
LPDP Buka Beasiswa S2 dan S3 di UST Korea Selatan, Ini Syarat dan Jadwalnya

Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan memberikan beasiswa S2 dan S3 di The University of Science & Technology Korea Selatan


Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

2 hari lalu

Ilustrasi pasangan berpelukan. shutterstock.com
Korea Selatan Punya 12 Perayaan Unik yang Jatuh Setiap Tanggal 14, Apa Itu?

Tanggal 14 menjadi angka spesial dalam kalender Korea Selatan. Tak hanya Black day, ternyata Korea punya 12 perayaan unik yang berkaitan dengan cinta.


Demi Laga Red Sparks vs Indonesia All Stars, 2 Rekan Megawati Hangestri Tinggalkan TC Timnas Voli Korea

3 hari lalu

Daejeon Red Sparks. (Instagram/@red__sparks)
Demi Laga Red Sparks vs Indonesia All Stars, 2 Rekan Megawati Hangestri Tinggalkan TC Timnas Voli Korea

Red Sparks dipastikan bakal tampil dengan kekuatan penuh dalam laga uji coba melawan Indonesia All Stars pada Sabtu, 20 April 2024.


Apa itu Black Day yang Diperingati Setiap 14 April di Korea Selatan

5 hari lalu

Ilustrasi wanita lajang. shutterstock.com
Apa itu Black Day yang Diperingati Setiap 14 April di Korea Selatan

Black day adalah hari yang didedikasikan untuk para jomblo di Korea Selatan.


Kenalan dengan Member xikers yang Akan Manggung di Jakarta

6 hari lalu

Boy group asal Korea Selatan xikers akan manggung di Jakarta dalam festival Saranghaeyo Indonesia 2024. Berikut masing-masing profil membernya. Foto: The Korea Herald
Kenalan dengan Member xikers yang Akan Manggung di Jakarta

Boy group asal Korea Selatan xikers akan manggung di Jakarta dalam festival Saranghaeyo Indonesia 2024. Berikut masing-masing profil membernya.


2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

7 hari lalu

Para dokter saat protes terhadap rencana penerimaan lebih banyak siswa ke sekolah kedokteran, di depan Kantor Kepresidenan di Seoul, Korea Selatan, 22 Februari 2024. REUTERS/Kim Soo-Hyeon
2.700 Perawat Dikerahkan di Tengah Mogok Massal Dokter Korea Selatan

Korea Selatan masih didera pemogokan massal para dokter. Ribuan perawat disiagakan.


Partai Oposisi Menang Pemilu, PM Korea Selatan Putuskan Mundur

8 hari lalu

Bendera AS dan Korea Selatan. REUTERS
Partai Oposisi Menang Pemilu, PM Korea Selatan Putuskan Mundur

Perdana Menteri Korea Selatan mundur setelah partai oposisi menang telak.


Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

8 hari lalu

Seorang wanita keluar dari tempat pemungutan suara di tempat pemungutan suara saat pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Soo-hyeon
Aksi Mogok Dokter, Skandal Tas Dior hingga Daun Bawang: Riuh Pemilu Legislatif Korea Selatan

Sekitar 44 juta warga Korea Selatan akan memberikan suaranya dalam pemilu yang akan menentukan sisa masa kepemimpinan Presiden Yoon Suk yeol.


Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

9 hari lalu

Seorang pria memeriksa surat suaranya di tempat pemungutan suara pada pemilihan parlemen ke-22 di Seoul, Korea Selatan, 10 April 2024. REUTERS/Kim Hong-ji
Oposisi Korea Selatan Diprediksi Menang dalam Pemilu Legislatif, Jadi Ganjalan untuk Presiden Yoon

Partai oposisi utama Korea Selatan dan sekutu-sekutunya diperkirakan akan memenangkan mayoritas dalam pemilihan legislatif