Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demi Warga Lokal, Australia Perketat Visa Kerja Pekerja Asing  

image-gnews
Ilustrasi pekerja asing. shutterstock.com
Ilustrasi pekerja asing. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Canberra - Pemerintah Australia akan memperketat pemberian visa kerja terhadap warga asing untuk memberikan kesempatan kerja kepada warganya sendiri.

Seperti dilansir Reuters, Rabu, 19 April 2017, Perdana Menteri Malcolm Turnbull mengumumkan keputusan pemerintah untuk mencabut visa 457, visa kerja sementara yang populer bagi warga asing.

Baca: Kondisi Perbudakan Dialami Pekerja Asing di Perkebunan Australia

Visa itu memberi kesempatan kepada pekerja asing yang memiliki keterampilan untuk tinggal dan bekerja di Australia selama empat tahun.

Visa kerja ini akan diganti dengan skema yang lebih ketat, termasuk syarat berbahasa Inggris yang fasih, penyelidikan latar belakang, dan pemeriksaan catatan kriminal.

“Kami memutuskan untuk mengakhiri visa 457. Sebab, visa itu telah kehilangan kredibilitasnya," kata Turnbull dalam jumpa pers di Canberra, Selasa lalu.

Perubahan ini menanggapi usul Partai One Nation yang anti-imigran. Pauline Hanson, pemimpin One Nation, sejak lama mengkritik visa 457 yang dinilainya mencuri kesempatan kerja warga Australia.

Namun Turnbull menegaskan perubahan kebijakan visa akan mengundang lebih banyak pekerja dengan keterampilan datang ke Negeri Kanguru.

Di sisi lain, kebijakan ini juga membuka peluang yang lebih lebar bagi warga Australia sendiri daripada harus mempekerjakan pekerja asing dengan upah murah di bawah program visa 457.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami adalah bangsa pendatang, tapi faktanya para pekerja Australia harus menjadi prioritas dalam pemenuhan lapangan kerja di negeri ini," ujar Turnbull.

Baca: Australia Bentuk Satgas Skandal Eksploitasi Pekerja Asing di Perkebunan

"Kami tak lagi menggunakan visa 457 untuk pekerjaan yang bisa dilakukan dan seharusnya menjadi hak warga Australia.”

Turnbull berjanji sebanyak 95 ribu pekerja asing yang kini tinggal di Benua Kanguru dengan visa 457 tidak akan terpengaruh kebijakan baru ini.

Sebelumnya, visa 457 dirancang untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja berketerampilan khusus. Para pemegang visa itu boleh membawa keluarganya ke Australia dengan mengajukan visa 457 kedua.

Namun program visa 457 telah mengundang kontroversi. Program ini diduga telah disalahgunakan oleh pengusaha untuk mengimpor pekerja berupah murah. Sehingga kebijakan ini menyimpang dari tujuan awal untuk mengisi kekurangan tenaga berketerampilan.

Sejak 1901 hingga 1973, Australia membatasi imigran bukan kulit putih di bawah kebijakan "White Australia" yang mensyaratkan uji bahasa Inggris.

BBC | ITV | REUTERS | SITA PLANASARI AQUADINI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diprotes, Foto PM Australia Turnbull Gendong Cucu Sambil Ngebir

15 September 2017

PM Australia Malcolm Turnbull memposting foto dengan judul 'Multitasking at the footy'. Malcolm Turnbull
Diprotes, Foto PM Australia Turnbull Gendong Cucu Sambil Ngebir

Perdana Menteri Australia, Malcolm Turnbull menjadi sasaran amukan netizen saat fotonya menggendong cucu sambil memegang segelas bir jadi viral.


Pine Gap Australia Pasok Data Intelijen Soal Indonesia ke Amerika  

22 Agustus 2017

TEMPO/ Imam Yunni
Pine Gap Australia Pasok Data Intelijen Soal Indonesia ke Amerika  

Markas intelijen Australia, Pine Gap, yang memasok informasi tentang Indonesia dan negara-negara lain ke Amerika berlokasi di kawasan terpencil.


Kaki Remaja Australia Ini Penuh Darah Usai Berendam di Pantai

8 Agustus 2017

Sam Kanizay dirawat di Rumah Sakit Melbourne setelah mendapat gigitan dari kutu laut di sebuah teluk setempat. news.com.au
Kaki Remaja Australia Ini Penuh Darah Usai Berendam di Pantai

Remaja Australia ini kaget menyaksikan kedua pergelangan kakinya berlumuran darah setelah direndam di tepi pantai. Ayahnya menemukan jawabannya.


Ups, PM Australia Tertangkap Basah Mengejek Donald Trump

16 Juni 2017

Presiden Donald Trump dan PM Australia Malcolm Turnbul. REUTERS/Jonathan Ernst
Ups, PM Australia Tertangkap Basah Mengejek Donald Trump

PM Australia Malcolm Turnbull saat ini kewalahan menghadapi sorotan media setelah dirinya tertangkap basah mengolok-olok Presiden Amerika Donald Trump


Terlalu Ramah, Anjing Ini Dipecat Dari Kepolisian -Oops

9 Juni 2017

Ilustrasi anjing mengenali emosi manusia. google.com
Terlalu Ramah, Anjing Ini Dipecat Dari Kepolisian -Oops

Gavel yang baru berusia berusia satu tahun itu, harus kehilangan posisi karena dinilai terlalu ramah dan manja untuk berada dalam tim polisi.


Cina Dituduh Lakukan Aksi Intelijen Besar-Besaran di Australia

12 Mei 2017

Malcolm Turnbull, saat menyampaikan aspirasinya dalam pertemuan Partai Liberal Australia saat pemilihan pimpinan baru partai di Canberra, 14 September 2015. Malcolm Turnbull resmi terpilih sebagai pemimpin Partai Liberal usai digelar pemungutan suara di kalangan internal partai. AP/Andrew Taylor
Cina Dituduh Lakukan Aksi Intelijen Besar-Besaran di Australia

Pejabat di Kementerian Pertahanan Australia mengungkapkan Cina selama ini melakukan aksi intelijen besar-besaran terhadap Australia.


Pria Pengangguran Ini Menang Lotere Hampir 500 Miliar Rupiah

12 Mei 2017

Tiket lotere Powerball di Hawthorne, California, Amerika Serikat, 13 Januari 2016. Kemungkinan memenangkan hadiah terbesar itu adalah 1 banding 292,2 juta. REUTERS/Lucy Nicholson
Pria Pengangguran Ini Menang Lotere Hampir 500 Miliar Rupiah

Seorang pria yang sedang menganggur di Australia memenangkan hadiah lotere sebesar $ 50 juta atau hampir Rp 500 miliar.


Anaknya Banyak Omong, Ayah Mendampinginya di Kelas

11 Mei 2017

Seorang ayah, Brad Howard (53) duduk di sebelah putranya saat berada di dalam kelas, karena putranya sering mendapat teguran dari guru. independent.ie
Anaknya Banyak Omong, Ayah Mendampinginya di Kelas

Brad Howard dengan senang hati mendampingi putranya di dalam kelas karena anaknya dihukum guru.


Dukung Perkawinan Sejenis di Australia, Bos Qantas Dilempar Pie

10 Mei 2017

Qantas chief executive Alan Joyce. bbc.com
Dukung Perkawinan Sejenis di Australia, Bos Qantas Dilempar Pie

Bos Qantas, Alan Joyce dilempar pie gara-gara mendukung perkawinan sesama jenis di Australia.


Pertama Kali, Politikus Australia Menyusui Bayinya di Parlemen

10 Mei 2017

Senator Australia Larissa Waters menyusui bayinya di  Gedung Parlemen Canberra, Australia, 9 Mei 2017. REUTERS
Pertama Kali, Politikus Australia Menyusui Bayinya di Parlemen

Politikus sayap kiri Partai Hijau Australia, Larissa Waters menjadi politikus prtama yang menyusui bayinya di gedung parlemen.