TEMPO.CO, Sydney - Seorang pembaca berita secara tiba-tiba menjadi populer setelah terekam sedang bengong karena melamun ketika siaran langsung.
Natasha Exelby yang merupakan pembaca berita stasiun televisi ABC24 Australia seharusnya membawakan berita olahraga setelah jeda iklan berakhir pada Sabtu tengah malam lalu.
Namun ketika siaran berita kembali dimulai, Natasha terlihat tengah memandang tajam ke arah bawah tanpa berkedip sambil memegang pena. Ia tampak seperti seorang yang tengah melamunkan sesuatu.
Baca: Wanita Misterius Mengaku Putri Duyung Berkeliaran di California
Hal itu dilakukan beberapa detik sebelum menyadari dia tengah siaran langsung.
Natasha menunjukkan reaksi terkejutnya dengan mulut terbuka lebar, mata melotot dan melemparkan pena ke bawah.
Tapi Natasha bersikap profesional ketika melanjutkan segmen olahraga seperti biasa.
Buntut insiden itu, Senin, 10 April 2017, ABC Corp, stasiun televisi tempat Natasha bekerja mengatakan bahwa tidak akan menggunakan jasanya lagi sebagai pembaca berita.
Perusahaan beralasan bahwa Natasha merupakan reporter lapangan yang sesekali diminta untuk menjadi pembawa berita jika ada yang berhalangan.
Dengan adanya insiden itu, dia kemungkinan tidak akan pernah menjadi pembaca berita lagi.
Setelah pengumuman itu banyak orang yang menyatakan solidaritas kepada Natsha dengan menumpahkan kritik terhaap ABC24 di media sosial.
Tidak hanya sesama reporter dan wartawan yang mendukung Natasha, melainkan juga anggota parlemen.
Senator Sam Dastyari, seorang politisi Partai Buruh, membela Natasha dan mengancam untuk mengangkat masalah ini, agar manajemen ABC mempertanggungjawabkan keputusan kepada anggota parlemen.
"Pembaca berita TV ini telah cukup menderita. Jika dia dihukum karena kesalahan kecil yang lucu karena kepolosan dan keluguannya, saya pikir pertanyaan besar perlu ditanyakan tentang budaya kerja ABC," kata Dastyari.
Sebuah petisi di Change.org juga telah dibuat untuk menyerukan presenter itu diaktifkan kembali.
NEWS.COM.AU | SMH | YON DEMA