TEMPO.CO, Franfurt - Hampir semua maskapai di dua bandara di Berlin, Jerman, membatalkan penerbangan karena aksi unjuk rasa para karyawan bandara. Mereka berunjuk rasa menuntut kenaikan upah 12 euro per jam dari sebelumnya 11 euro.
Sebanyak 455 penerbangan menunda terbang dari bandara Tegel pada Jumat pagi, 10 Maret 2017. Di bandara Schoenefeld, ada 204 penerbangan yang batal terbang.
Unjuk rasa para karyawan bandara berlangsung 25 jam yang dimulai dari pukul 4 pagi waktu setempat. Unjuk rasa bersamaan dengan menjelang berakhirnya pameran perdagangan turisme terbesar dunia di Berlin. Pameran itu berakhir pada 12 Maret 2017.
Baca juga: Pemogokan, Lufthansa Batalkan Hampir 1.000 Penerbangan
Ketua Serikat Pekerja Verdi, Enrico Ruemker, menyatakan semua karyawan siap berbicara untuk membahas tuntutan kenaikan upah.
"Kami siap berbicara kapan saja, tentu saja sepanjang akhir pekan ini, dan terbuka untuk tawaran baru," kata Ruemker.
Baca juga: Maskapai Austria Buka Rute Terpendek Dunia, Hanya 8 Menit!
Belum ada penjelasan dari pihak pemerintah Jerman atas tuntutan para karyawan bandara agar upah mereka dinaikkan.
Adapun operator bandara meminta para penumpang memeriksa jadwal penerbangannya sebelum berangkat ke bandara.
Pembatalan penerbangan antara lain dilakukan maskapai Air Berlin, Lufthansa, EasyJet, dan Ryanair.
CHANNEL NEWS ASIA | MARIA RITA