Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhiri Permusuhan, Paus Fransiskus Kunjungi Gereja Anglikan

image-gnews
Paus Francisiskus, Pendeta Robert Innes dan Uskup Anglikan di Eropa, berdoa di depan ikon Kristus Sang saat kunjungan bersejarah ke Gereja Anglikan All Saints di Roma, 26 Februari, 2017. AP/Gregorio Borgia
Paus Francisiskus, Pendeta Robert Innes dan Uskup Anglikan di Eropa, berdoa di depan ikon Kristus Sang saat kunjungan bersejarah ke Gereja Anglikan All Saints di Roma, 26 Februari, 2017. AP/Gregorio Borgia
Iklan

TEMPO.CO, Roma-Paus Fransiskus menjadi pemimpin umat Katolik pertama yang mengunjungi gereja Anglikan di Roma. Kunjungan Paus Fransiskus merupakan kesempatan bersejarah untuk menjalin kedekatan yang lebih besar setelah berabad-abad diliputi rasa ketidakpercayaan, prasangka dan permusuhan antara dua gereja.

Setelah disambut dengan pujian terhadap solidaritas Paus kepada para pengungsi dan imigran oleh Uskup gereja Anglikan, Robert Innes, keduanya lalu duduk bersebelahan untuk berdoa di All Saints Church, bagian tengah kota Roma.

Baca juga: Survei: Popularitas Paus Fransiskus Lampaui Pemimpin Dunia

Paus Fransiskus dalam kotbahnya mengakui bahwa Anglikan dan Katolik memiliki sejarah panjang kecurigaan dan permusuhan satu sama lain dan berabad-abad telah saling curiga.

"Perjalanan kita menuju persekutuan penuh mungkin tampak lambat dan tidak pasti, tapi hari ini kita dapat didorong oleh pertemuan kami," kata Paus, seperti yang dilansir Washington Post pada 26 Februari 2017.

Baca juga:Paus Sebut Pembantaian di Armenia Genosida Abad 20 

Anglikan berpisah dari Katolik pada tahun 1534, ketika gereja pada saat itu menolak permintaan perceraian dari Raja Inggris, Henry VIII. Sejak itu hubungan kedua gereja mengalami ketegangan selain terus berjuang menuju kedekatan yang lebih besar meskipun banyak terjadi hambatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua gereja bekerja untuk mengembangkan ikatan ramah meskipun kendala yang meliputi perbedaan teologis mendalam pada isu-isu seperti menahbiskan seorang wanita dan memungkinkan uskup gay. ?

Baca juga: Bocah Ini Memprotes Tuhan di Depan Paus Fransiskus  

Ketegangan diperparah ketika Paus Benediktus XVI pada tahun 2009 menyatakan akan mempermudah Anglikan untuk menjadi Katolik.

Isu-isu tersebut tidak disinggung Paus Fransiskus dalam kunjungan tersebut.

Pada akhir kunjungannya, seorang jemaat anglikan lantas menghadiahkan Paus Fransiskus kue tawar tradisional, sementara wanita lain menyajikan keranjang Marmalades buatan sendiri.

WASHINGTON POST|YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kardinal Katolik yang Dipuja Gereja Anglikan Jadi Orang Suci

14 Oktober 2019

Kardinal John Henry Newman dikanonisasi sebagai orang suci oleh Paus Fransiskus hari Minggu ini, 13 Oktober 2019. [VATICAN NEWS]
Kardinal Katolik yang Dipuja Gereja Anglikan Jadi Orang Suci

Paus Fransiskus menganugerahkan Kardinal John Henry Newman, pendeta paling berpengaruh di Gereja Anglikan dan menjadi Katolik, sebagai orang suci.


Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

26 Februari 2019

Kardinal George Pell, yang juga bendahara Vatikan, dijatuhi vonis bersalah oleh pengadilan Conty Court, Victoria, Melbourne, Australia, terkait kasus pelecehan seksua dua bocah lelaki yang terjadi 22 tahun lalu. RTE
Uskup Agung Melbourne Terkejut Atas Vonis Kasus Pelecehan Seksual

Uskup Agung Melbourne Comensoli mengaku terkejut dan terguncang terkait vonis atas kasus pelecehan seksual anak yang melibatkan Kardinal George Pell.


Paus Fransiskus: Berita Bohong itu Iblis, Jurnalis Cari Kebenaran

26 Januari 2018

Paus Fransiskus memimpin doa di Sanctuary Our Lady of Fatima di Fatima, Portugal, 12 Mei 2017. Kedatabfab Paus Fransiskus untuk menghormati dua anak gembala miskin yang menyaksikan penampakan Santa Maria 100 tahun yang lalu. AP/Paulo Duarte
Paus Fransiskus: Berita Bohong itu Iblis, Jurnalis Cari Kebenaran

Paus Fransiskus mengecam berita bohong sebagai iblis dan mendesak jurnalis untuk menjalankan misinya mencari kebenaran.


Paus Fransiskus Diingatkan Tak Gunakan Kata Rohingya di Myanmar

27 November 2017

Paus Fransiskus mencium kaki seorang pengungsi wanita dalam ritual pembasuhan kaki di pusat pengusian Castelnuovo, Porto, Italia, 24 Maret 2016. Pada aturan sebelumnya, Vatikan hanya memperbolehkan pria yang terlibat dalam ritual ini. Namun pada Januari 2016, Paus mengubah peraturan dengan mengizinkan wanita untuk ikut terlibat. AP Photo
Paus Fransiskus Diingatkan Tak Gunakan Kata Rohingya di Myanmar

Paus Fransiskus diingatkan untuk tidak menggunakan kata Rohingya selama berkunjung ke Myanmar.


Paus Fransiskus Kritik Pemakaian Telepon Seluler Saat Misa Kudus

9 November 2017

Para jemaat mengajak Paus Fransiskus berfoto selfie dalam kunjungannya ke gereja paroki St. Mary Josefa of the Heart of Jesus di Roma, Italia, 19 Februari 2017. REUTERS/Remo Casilli
Paus Fransiskus Kritik Pemakaian Telepon Seluler Saat Misa Kudus

Paus Fransiskus mengungkapkan kesedihannya dan kritiknya terhadap penggunaan telepon seluler, Ipad, dan sejenisnya saat Misa Kudus.


Paus Fransiskus Cedera Mata di Kolombia

11 September 2017

Paus Francisiskus, mengalami luka di saat mengunjungi St. Peter Claver, Cartagena, Colombia, 10 September 2017. REUTERS/Alessandro Di Meo/Pool
Paus Fransiskus Cedera Mata di Kolombia

Paus Fransiskus mengalami luka di bagian mata sebelah kiri dan tampak berdarah saat berkunjung ke Kolombia.


Peduli Rohingya, Paus Fransiskus ke Myanmar Akhir 2017

29 Agustus 2017

Paus Fransiskus memimpin doa di Sanctuary Our Lady of Fatima di Fatima, Portugal, 12 Mei 2017. Kedatatangan Paus Fransiskus untuk menghormati dua anak gembala miskin yang menyaksikan penampakan Santa Maria 100 tahun yang lalu. REUTERS/Nuno Andre Ferreira/Pool
Peduli Rohingya, Paus Fransiskus ke Myanmar Akhir 2017





Paus Fransiskus itu menyerukan agar kekerasan atas warga Rohingya di Myanmar segera diakhiri.


Paus Desak Myanmar Hentikan Kekerasan terhadap Rohingya

28 Agustus 2017

Paus Fransiskus memimpin Misa Malam Paskah di Basilika St. Peter, Vatikan, 15 April 2017. REUTERS
Paus Desak Myanmar Hentikan Kekerasan terhadap Rohingya

Paus Fransiskus menyerukan agar kekerasan atas warga Rohingya segera diakhiri.


Lewat Video Propaganda, ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus

25 Agustus 2017

Paus Fransiskus bersalaman dengan seorang bocah pengungsi di Gereja Saint Sauveur yang menjadi kamp pengungsi di Bangui, Afrika Tengah, 29 November 2015. Kunjungan Paus Fransiskus di Afrika Tengah guna membawa misi perdamaian dan berharap kehadirannya dapat mendorong perundingan baru untuk menyudahi kekerasan. REUTERS/Stefano Rellandini
Lewat Video Propaganda, ISIS Ancam Bunuh Paus Fransiskus

Video propaganda ISIS yang mengancam untuk membunuh pemimpin umat katolik dunia, Paus Fransiskus dibuat di Filipina.


Paus Fransiskus Kutuk Serangan ke Gereja di Nigeria

10 Agustus 2017

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan, 29 Mei 2017.  Sean Kilpatrick/The Canadian Press via AP
Paus Fransiskus Kutuk Serangan ke Gereja di Nigeria

Serangan terhadap gereja jarang terjadi di wilayah selatanNigeria karena kawasan ini dihuni oleh mayoritas kaum Kristen.