TEMPO.CO, Gaza - Kapal perang angkatan laut Israel menembaki perahu nelayan Palestina yang menambat di pantai Jalur Gaza, kawasan yang dikepung Israel. "Serangan senjata api pada Ahad malam dan Senin pagi itu tak menimbulkan korban jiwa," tulis kantor berita Ma'an, Senin, 13 Februari 2017.
Beberapa nelayan mengatakan kepada Ma'an, pasukan Israel itu memuntahkan peluru tajam ke arah nelayan yang sedang tidak melaut di Pantai Rafah di sebelah selatan Jalur Gaza, Senin petang waktu setempat. "Pasukan itu memaksa nelayan melaut di laut lepas yang berisiko terhadap keselamatan mereka," ujarnya.
Di tempat terpisah, pada Senin pagi waktu setempat, tentara laut Israel juga menembaki nelayan Palestina di Kota Gaza. "Kami akan melihat dulu insiden tersebut," kata juru bicara militer Israel kepada Ma'an. Serangan tentara Israel ke daerah Palestina yang dikepung berlangsung saban hari.
Mereka rutin menembaki nelayan dan petani Palestina tak bersenjata yang berada di sepanjagn perbatasa jika mereka mendekati kawasan yang disebut secara sepihak oleh Israel sebagai daerah penyanggah, baik di darat maupun laut.
Aksi brutal Israel itu praktis menimbulkan efek kehancuran di sektor pertanian dan perikanan di kawasan yang diblokade.
Insiden penembakan terhadap nelayan Palestina itu berlangsung setelah angkata udara Israel membobardir kawasan Palestina dan serangan artileri pekan lalu mengakibatkan sedikitnya tiga warga Palestina tewas.
MAAN NEWS | CHOIRUL AMINUDDIN