TEMPO.CO, Washington - Perusahaan rating televisi, Nielsen, melaporkan acara inaugurasi Presiden Amerika Serikat ke-45, Donald Trump, ditonton sekitar 30,6 juta warga Amerika. Jumlah itu didapatkan dari 12 stasiun televisi Amerika yang menyiarkan tayangan ini secara langsung pada pukul 10.00-18.00 waktu setempat.
Seperti dikutip dari kantor berita Reuters, Ahad, 22 Januari 2017, jumlah itu kalah dibandingkan jumlah penonton pada inaugurasi Presiden Amerika sebelumnya, Barack Obama. Malam inaugurasi Presiden Amerika berkulit hitam pertama ini ditonton sekitar 38 juta orang.
Meskipun begitu, jumlah penonton acara inaugurasi Trump melampaui jumlah penonton malam inaugurasi Presiden Amerika dari Partai Republik lainnya, yakni George W. Bush, dan juga ayahnya, George H.W. Bush. Sedangkan jumlah penonton acara inaugurasi Presiden Amerika terbanyak kedua diraup Richard Nixon pada 1969.
Presiden AS ke-40, Ronald Reagan, menjadi presiden dengan capaian jumlah penonton malam inaugurasi terbesar. Hampir 42 juta warga Amerika menonton pelantikan presiden dari Partai Republik itu untuk masa jabatan pertamanya pada 1981. Pada masa jabatan keduanya, malam inaugurasi Reagan hanya ditonton 25 juta orang.
Jumlah penonton pelantikan Trump juga melebihi malam inaugurasi Presiden Amerika dari Partai Demokrat, Bill Clinton. Dalam dua periode jabatannya, pelantikan Clinton hanya ditonton 29,7 juta orang dan 21,6 juta orang. Jumlah itu juga lebih besar dibandingkan malam inaugurasi kedua Obama yang ditonton 20,5 juta orang.
Presiden AS ke-37, Richard Nixon, menjadi satu-satunya presiden dengan jumlah penonton malam inaugurasi periode keduanya yang meningkat dibandingkan periode pertamanya. Pelantikan pertama Nixon meraup jumlah penonton sebesar 27 juta orang dan pelantikan kedua meraih jumlah penonton sebesar 33 juta orang.
Satu-satunya Presiden Amerika dari Partai Demokrat selain Obama yang jumlah penonton pelantikannya melebihi Trump adalah Jimmy Carter. Berdasarkan data Nielsen, malam inaugurasi Presiden Amerika ke-39 yang hanya menjabat selama satu periode tersebut ditonton 34,1 juta orang pada 1977.
REUTERS | ANGELINA ANJAR SAWITRI