Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kapal AL Cina Tangkap Drone Bawah Laut Amerika

Editor

Budi Riza

image-gnews
Tilt-rotor Osprey di atas kapal serbu amfibi USS Bonhomme Richard (LHD 6) di Laut Cina Selatan, 6 Oktober 2016. Amerika menolak klaim Tiongkok dan beberapa kali melakukan pelayaran mendekati Kepulauan Spartly mengatasnamakan kebebasan navigasi. Courtesy David Holmes/U.S. Navy/Handout via REUTERS
Tilt-rotor Osprey di atas kapal serbu amfibi USS Bonhomme Richard (LHD 6) di Laut Cina Selatan, 6 Oktober 2016. Amerika menolak klaim Tiongkok dan beberapa kali melakukan pelayaran mendekati Kepulauan Spartly mengatasnamakan kebebasan navigasi. Courtesy David Holmes/U.S. Navy/Handout via REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Washington - Kapal Angkatan Laut Cina menangkap pesawat nirawak (drone) milik AL Amerika di Laut Cina Selatan. Pentagon, pusat Kementerian Pertahanan Amerika, menyatakan drone itu merupakan alat tes kondisi air.

Kapten AL Amerika Jeff Davis mengatakan peristiwa itu terjadi pada Kamis, 15 Desember 2016. "Lokasinya di sekitar 50 nautical mile timur laut Subic Bay," ucapnya, seperti dilansir Washington Post, Sabtu, 17 Desember 2016. Subic Bay merupakan perairan internasional di Laut Cina Selatan.

Pemeriksaan kondisi perairan dilakukan USNS Bowditch, sebuah survei kapal oseanografik. Dua pesawat tidak berawak diterjunkan untuk mencari tahu informasi yang bisa membantu operasi Angkatan Udara Amerika.

Namun sebuah kapal Cina mendekati area tersebut dan menjatuhkan bom. Satu pesawat tertangkap dan membawa drone itu.

Bowditch telah menghubungi pemerintah Cina untuk meminta drone dikembalikan. "Kami ingin drone dikembalikan dan berharap peristiwa ini tidak terjadi lagi," ujar David. Kementerian Pertahanan telah melakukan pendekatan diplomatik kepada pemerintah Cina untuk meminta kembali data tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Insiden ini meningkatkan ketegangan atas klaim teritorial Beijing di Laut Cina Selatan, yang diwaspadai aliansi Amerika di wilayah itu. Kondisi ini menjadi penyebab militer Amerika melancarkan kampanye "kebebasan navigasi". Pekan ini, tank Amerika melaporkan, Cina telah menempatkan senjata di wilayah itu, sehingga membuat situasi meningkat.

Menurut David, kapal seperti Bowditch secara rutin melakukan operasi di Laut Cina Selatan. AU Amerika menggunakan Seaglider, drone bawah laut yang bertugas selama bertahun-tahun untuk mengumpulkan sampel laut, untuk menunjukkan arah bagi kapal melalui sensor dan komunikasi satelit.

Informasi yang dikumpulkan berupa temperatur air laut, kadar garam, dan kejernihan laut, sehingga bisa digunakan untuk menginformasikan operasi berdasarkan sonar. Mereka, tutur David, biasanya menjelajah selama beberapa kilometer per jam dan dilacak kapal oseanografik seperti USNS Bowditch.

THE WASHINGTON POST | VINDRY FLORENTIN


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menhan AS Telepon Menhan Cina untuk Pertama Kalinya

8 hari lalu

Menteri Pertahanan A.S. Lloyd Austin menghadiri Sesi Pleno Pertama Dialog Shangri-La IISS ke-20 di Singapura, 3 Juni 2023. REUTERS/Caroline Chia
Menhan AS Telepon Menhan Cina untuk Pertama Kalinya

Menhan AS, Lloyd Austin, berbicara dengan Menhan Cina ketika kedua negara berupaya memulihkan hubungan militer.


Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

9 hari lalu

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani di Gedung Putih di Washington, AS, 15 April 2024. Iraqi Prime Minister Media Office/Handout via REUTERS
Temu Biden dan Delegasi AS, Irak Mengaku Khawatir Terseret Perang di Timur Tengah

Perdana Menteri Irak Mohammed Shia al-Sudani memimpin delegasi untuk bertemu Presiden AS Joe Biden dan pejabat lainnya di tengah ketegangan antara Iran dan Israel.


Top 3 Dunia: Pengakuan untuk Negara Palestina, Ketegangan Israel-Iran

11 hari lalu

Seorang pria berjalan melewati mural pro-Palestina di Tembok Internasional yang mendukung Gaza, di tengah konflik antara Israel dan Hamas, di Belfast, Irlandia Utara, 29 Maret 2024. REUTERS/Clodagh Kilcoyne
Top 3 Dunia: Pengakuan untuk Negara Palestina, Ketegangan Israel-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan kabar semakin dekatnya pengakuan untuk Negara Palestina oleh tiga negara Eropa.


Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

12 hari lalu

Anggota Bulan Sabit Merah Suriah bekerja di dekat lokasi bangunan rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Dalam serangan ini menewaskan tujuh penasihat militernya, termasuk tiga komandan senior. REUTERS/Firas Makdesi
Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah


AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

25 hari lalu

Joe Biden dan Benjamin Netanyahu. REUTERS
AS Diam-diam Kembali Setujui Pengiriman Bom dan Pesawat Tempur Senilai Miliaran Dolar ke Israel

The Washington Post melaporkan Amerika Serikat telah mengizinkan pengiriman bom dan pesawat tempur senilai miliaran dolar ke Israel.


Meski Dibangun 1.000 Tentara AS, Pentagon: Pelabuhan Gaza Baru Siap Setelah 60 Hari

46 hari lalu

Sebuah truk mengangkut ribuan paket bantuan kemanusiaan dari Amerika Serikat untuk Gaza, di sebuah lokasi yang dirahasiakan di Asia Barat Daya, 1 Maret 2024. Presiden AS Joe Biden menyebut akan ada bantuan lebih besar yang kemungkinan akan didistribusikan ke Gaza lewat jalur laut. U.S. Air Force/Handout via REUTERS
Meski Dibangun 1.000 Tentara AS, Pentagon: Pelabuhan Gaza Baru Siap Setelah 60 Hari

Pentagon menyatakan rencana Presiden Joe Biden untuk membangun pelabuhan terapung militer untuk mempercepat bantuan ke Gaza memerlukan waktu 60 hari


Pentagon: Tiga Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Garda Nasional AS

47 hari lalu

Ilustrasi Helikopter Jatuh. shutterstock.com
Pentagon: Tiga Tewas dalam Kecelakaan Helikopter Garda Nasional AS

Pentagon mengKonfirmasi tiga orang tewas dalam kecelakaan helikopter Garda Nasional AS di dekat perbatasan Texas-Meksiko.


Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin Dilarikan ke Unit Perawatan Kritis

12 Februari 2024

Presiden AS Joe Biden dan Menteri Pertahanan Lloyd Austin (Reuters: Jacquelyn Martin/Pool)
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin Dilarikan ke Unit Perawatan Kritis

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dirawat di unit perawatan kritis di Washington, setelah sebelumnya mengakui mengidap kanker


Biden: Serangan AS ke Houthi Yaman Tak Bikin Mereka Gentar

19 Januari 2024

Pesawat RAF Typhoon kembali ke RAF Akrotiri setelah menyerang sasaran militer di Yaman selama operasi koalisi pimpinan AS, yang ditujukan pada milisi Houthi yang didukung Iran yang telah menargetkan pelayaran internasional di Laut Merah, di Siprus, d12 Januari 2024. Pesawat RAF Typhoon adalah jet tempur multi-peran dengan mesin ganda generasi keempat yang berkemampuan tinggi dan sangat lincah. Sgt Lee Goddard/UK MOD/Handout via REUTERS
Biden: Serangan AS ke Houthi Yaman Tak Bikin Mereka Gentar

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengakui serangan AS dan sekutu mereka yang menargetkan kelompok Houthi Yaman tidak membuat kelompok itu gentar


Pentagon: Serangan AS dan Inggris ke Houthi Yaman Berdampak Baik

12 Januari 2024

Pasukan Houthi mengambil posisi di garis depan di distrik al-Jubah di provinsi Marib Yaman dalam pengambilan bingkai dari video yang dibagikan oleh pusat media Houthi 2 November 2021. Pusat Media/Handout Houthi via Reuters
Pentagon: Serangan AS dan Inggris ke Houthi Yaman Berdampak Baik

Serangan Amerika Serikat dan Inggris terhadap pasukan Houthi yang didukung Iran di Yaman memiliki "dampak yang baik," kata juru bicara Pentagon.