Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kelapa Rekatkan Hubungan RI-Belize

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Duta Besar Republik Indonesia untuk Meksiko merangkap Belize, Yusra Khan (kanan) bersama Menteri Luar Negeri Belize Wilfred Erlington dalam  acara
Duta Besar Republik Indonesia untuk Meksiko merangkap Belize, Yusra Khan (kanan) bersama Menteri Luar Negeri Belize Wilfred Erlington dalam acara "A Taste of Indonesia" di Samuel Haynes Institute of Excellence di Belize City, 28 November 2016. Foto: KBRI Meksiko
Iklan

TEMPO.CO, Belize City - Masakan Indonesia berbahan kelapa ternyata disukai di Belize.  Negeri  yang terletak di pesisir timur Amerika Tengah itu berbatasan dengan Meksiko di sebelah barat laut. Kedutaan Besar Republik Indonesia di Meksiko merangkap Belize memperkenalkan beragam kuliner Indonesia dalam acara “A Taste of Indonesia” di Samuel Haynes Institute of Excellence di Belize City, 26 November 2016.

Kelapa merupaan salah satu kesamaan Indonesia dengan Belize. Kedua negara kaya akan kelapa. “Kekayaan kelapa ini dapat menjadi modal awal untuk keeratan kerja sama kedua negara di masa mendatang,” kata Duta Besar Republik Indonesia untuk Meksiko merangkap Belize, Yusra Khan.

Menurut Dubes Yusra, banyak yang dapat ditawarkan Indonesia untuk bantu Belize mengolah hasil bumi khususnya kelapa.

Pemerintah Indonesia dapat menawarkan kerja sama teknik pengolahan kelapa untuk berbagai keperluan sehingga kelapa Belize dapat lebih berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat Belize.

“Pengenalan kuliner Indonesia ini merupakan upaya awal dari Indonesia untuk memperkenalkan kegunaan kelapa dalam berbagai jenis khususnya bagi kalangan juru masak (chef), serta kalangan pebisnis rumah makan dan importir bahan makanan,” kata Dubes Yusra.

Baca Juga:

Acara  “A Taste of Indonesia”  dibuka Menteri Luar Negeri Belize, Wilfred Erlington dan dihadiri jajaran pejabat Kementerian Luar Negeri Belize, pimpinan Dewan Kota Belize City, juru masak internasional, pebisnis rumah makan dan importir bahan makanan, serta kalangan media massa di Belize.

Menlu Erlington menyampaikan apresiasi atas acara tersebut terutama pengenalan beberapa jenis masakan khas Indonesia berbasis kelapa.

Dia menyatakan demo masak makanan Indonesia ini telah memberikan pengetahuan tambahan kepada masyarakat Belize akan jenis masakan lainnya untuk mengolah kelapa yang ada di Belize.

Erlington juga berharap  agar di masa mendatang kerja sama pengolahan kelapa yang berlimpah di Belize dapat menjadi salah satu agenda memperkuat kerja sama bilateral kedua negara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Adapun Marylin Ordonez dari Dewan Kota Belize City menyampaikan bahwa kelapa merupakan simbol Kota Belize City yang tengah diusung Dewan Kota.  Kelapa dipandang sebagai simbol kemakmuran dan kekuatan kota Belize City.

Kehadiran KBRI Mexico City untuk memperkenalkan beragam kegunaan kelapa dianggap mendukung Belize City dalam upaya membangun kota melalui komoditas kelapa yang dimiliki.

Chef Ali Muksin sengaja didatangkan untuk memperkenalkan cara masak hidangan khas Nusantara berbasis kelapa. Sekitar 40-an tamu menyaksikan demo memasak dadar gulung dan sate lilit Bali. Selain itu, para tamu juga dapat mencicipi Nasi Gurih, Rendang, Urap Sayuran dan Es Teler yang disajikan.

Acara yang didukung juga oleh Samuel Haynes Institute of Excellence ini mendapatkan respon positif berupa pujian akan kelezatan dan kemudahan cara memasak kuliner khas Indonesia.

“Dadar Gulung mudah untuk dibuat, dan saya akan coba masukan Dadar Gulung sebagai salah satu menu makanan penutup di restoran yang saya miliki.,”, Chef Dwayne dari restoran Mada Fish.

Meski Indonesia dan Belize baru mengukuhkan hubungan diplomatik secara resmi di tahun 2014, namun kedua negara memiliki banyak modalitas untuk bekerja sama di masa mendatang. Kelapa salah satu yang diharapkan dapat mempererat hubungan kedua negara.

NATALIA SANTI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


McAfee Ingin Jalani Hidup Normal di AS  

10 Desember 2012

John McAfee. guardian.co.uk
McAfee Ingin Jalani Hidup Normal di AS  

McAfee, 67 tahun, berbicara pada Minggu malam melalui streaming video internet dari Guatemala.