Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PM Belanda: Saya Akan Lawan Kecenderungan Anti-Islam  

Editor

Natalia Santi

image-gnews
Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, dikenal pintar, ganteng dan masih bujangan. Pria kelahiran tahun 1967 hobi bermain piano dan suka sejarah. Rutte ternyata juga penggila masakan Indonesia terutama nasi goreng.  Sean Gallup/Getty Images
Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, dikenal pintar, ganteng dan masih bujangan. Pria kelahiran tahun 1967 hobi bermain piano dan suka sejarah. Rutte ternyata juga penggila masakan Indonesia terutama nasi goreng. Sean Gallup/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam lawatan resmi keduanya ke Indonesia, Perdana Menteri Belanda Mark Rutte menegaskan, negaranya menganggap Indonesia sebagai mitra dagang strategis. Dia didampingi tiga menteri dan sekitar 200 delegasi bisnis saat mengunjungi Semarang dan Jakarta pada 22-23 November lalu. ”Indonesia adalah kekuatan ekonomi terbesar di Asia Tenggara, dan Belanda merupakan tujuan utama ekspor ke Eropa bagi Indonesia,” kata Rutte. Pria 49 tahun ini menambahkan, nilai perdagangan kedua negara mencapai 3,2 miliar euro atau sekitar Rp 45,9 triliun sepanjang tahun lalu.

Di tengah jadwalnya yang padat, Rutte menyempatkan berbincang dengan Amanda Siddharta dan Mahardika Satria Hadi dari Tempo serta dua wartawan media nasional lain di Hotel Fairmont, Jakarta, Senayan, pada Rabu, 23 November 2016. Berikut ini petikannya.

Apa hal menarik dari kunjungan Anda ke Semarang yang dapat dikembangkan dalam kerja sama dengan Indonesia?
Salah satunya pengelolaan air dan perlindungan pesisir. Saya ke Bangar Polder melihat stasiun pompa. Yang menarik adalah masih diterapkannya nilai tradisional Belanda untuk melibatkan semua warga dalam pengelolaan isu air. Proses demokratis sejak abad ke-13. Tidak hanya membangun stasiun pompa, tapi juga memilikinya bersama, termasuk petani.

Tentang reklamasi Teluk Jakarta, Belanda tetap mendampingi Indonesia?
Indonesia tentu saja yang memimpin. Kami hanya dapat menawarkan pendampingan. Ketika keputusan sudah diambil, barulah kami membagikan pengetahuan. Kami dapat menerapkan yang telah kami pelajari di Belanda. Tapi, sekali lagi, pemerintah Indonesia dan DKI Jakarta yang menentukan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tanggapan Anda tentang hilangnya sisa-sisa bangkai kapal perang Belanda dari era Perang Dunia II di Laut Jawa?
Kabar yang sangat menyedihkan, khususnya bagi keturunan mereka yang kehilangan nyawa dalam Perang Dunia II di Laut Jawa. Sangat penting untuk mendapatkan kejelasan tentang apa yang telah terjadi. Saya tidak ingin berspekulasi. Saya senang bahwa pemerintah Belanda dan Indonesia bekerja sama untuk mencari tahu penyebabnya.

Sentimen anti-Islam meningkat di Eropa, terutama dari politikus sayap kanan. Akan mempengaruhi hubungan Eropa dengan negara berpenduduk mayoritas muslim?
Tidak sama sekali. Saya akan berjuang di Eropa dan di mana pun untuk melawan kecenderungan anti-Islam. Memerangi iman benar-benar tidak dapat diterima. Yang harus kita lawan adalah terorisme.


Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kilas Balik Perjanjian Roem-Roijen 74 Tahun Pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

7 Mei 2023

Rumah bergaya indische di Jalan Patangpuluhan, Wirobrajan, Yogyakarta. Pada agresi militer Belanda kedua tahun 1948, Presiden Soekarno dan keluarga pernah menjadikan rumah ini sebagai tempat persembunyian. Tempo/Anang Zakaria
Kilas Balik Perjanjian Roem-Roijen 74 Tahun Pasca Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Usai proklamasi, Indonesia juga berusaha mempertahankan kemerdekaan melalui jalur diplomatik tanpa kekerasan, salah satunya perjanjian Roem-Roijen.


Representative Office BNI Ada di Belanda

18 Mei 2022

(Ki-ka) Direktur Utama BNI Royke Tumilaar, Wakil Menteri II BUMN Kartika Wirjoatmodjo, Duta Besar RI untuk Belanda Mayerfas, dan Duta Besar RI untuk Belgia merangkap Luksemburg dan Uni Eropa Andri Hadi dalam Peresmian BNI Amsterdam, Selasa (17/5/2022).
Representative Office BNI Ada di Belanda

Populasi Diaspora di luar negeri merupakan ceruk bisnis yang sangat potensial dalam ekosistem bisnis Internasional BNI


Komunitas Muslim Indonesia di Belanda Bangun Masjid  

29 Maret 2017

Muslim Indonesia yang tinggal di Belanda, membangun sebuah Masjid di Jan van Gentstraat 140, Badhoevedorp, Belanda. abna24.com
Komunitas Muslim Indonesia di Belanda Bangun Masjid  

Muslim Youth Union atau PPME Al-Ikhlas membeli bangunan di Amsterdam, Belanda, yang salah satu ruangannya diubah menjadi masjid.


Bertemu PM Belanda, Jokowi Terkenang Saat Jadi Gubernur DKI

23 November 2016

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kerja Perdana Menteri Kerajaan Belanda, Mark Rutte di Istana Merdeka, Jakarta, 23 November 2016.  pertemuan bilateral untuk membahas sejumlah agenda kerja sama RI-Belanda di bidang ekonomi, perdagangan, investasi, infrastruktur, lingkungan dan kemaritiman, serta pengelolaan air. TEMPO/Subekti.
Bertemu PM Belanda, Jokowi Terkenang Saat Jadi Gubernur DKI

Presiden Joko Widodo pernah bertemu Mark Rutte saat masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.


Memperkenalkan Indonesia Kontemporer Lewat Karya Riri Riza

21 November 2016

Riri Riza, Nicholas Saputra dan Sissy Priscilllia dalam konferensi pers Festival Film Indonesia 2016 di Utrecht, Belanda, 17 November 2016. (Foto: KBRI Den Haag)
Memperkenalkan Indonesia Kontemporer Lewat Karya Riri Riza

Indonesia Film Festival 2016 digelar di Utrecht, Belanda, 17-20 November 2016.


EKSKLUSIF, PM Belanda Mark Rutte Tolak Referendum Ala Brexit

4 November 2016

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte bersama Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo berkunjung ke kawasan Waduk Pluit di Penjaringan, Jakarta Utara, (21/11). Joko Widodo menjelaskan soal rencana normalisasi dan penataan kembali Waduk Pluit yang memiliki luas sekitar 60 ha tersebut. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
EKSKLUSIF, PM Belanda Mark Rutte Tolak Referendum Ala Brexit

Perdana Menteri Kerajaan Belanda Mark Rutte mengatakan ia menentang referendum seperti Brexit di Inggris.


Tingkatkan Perdagangan-Investasi, PM Belanda Kunjungi RI  

16 Oktober 2016

Menteri Luar Negeri RI Retno Lestari Priansari Marsudi bersama Menlu Belanda, Bert Koenders di sela-sela Pertemuan ASEAN-EU ke-21 di Bangkok, Thailand, 14 Oktober 2016. (Foto: KBRI Bangkok)
Tingkatkan Perdagangan-Investasi, PM Belanda Kunjungi RI  

Persiapan lawatan PM Mark Rutte dibahas dalam pertemuan kedua Menlu di Bangkok, Thailand.


Jazz Indonesia Pukau Publik Belanda  

16 Oktober 2016

Penampilan Dwiki Dharmawan dan Dewa Budjana dalam Indonesia Jazz Night 2016 di Koninklijk Conservatorium, Den Haag, Belanda, 13-14 Oktober 2016. (Foto: KBRI Den Haag).
Jazz Indonesia Pukau Publik Belanda  

Dwiki Dharmawan dan kawan-kawan meriahkan Indonesia Jazz Night 2016 di Den Haag, Belanda.


90 Pengusaha Belanda Hadiri Seminar Rediscover Indonesia

24 September 2016

Duta Besar RI untuk Belanda, I Gusti Agung Wesaka Puja (kiri) menjamu wartawan-wartawan Belanda di KBRI Denhaag, 16 Maret 2016. KBRI Den Haag
90 Pengusaha Belanda Hadiri Seminar Rediscover Indonesia

PM Belanda akan berkunjung ke Indonesia pada November 2016.


Batik Papua Memukau Publik Belanda

9 September 2016

Batik Papua dalam
Batik Papua Memukau Publik Belanda

Busana yang ditampilkan adalah koleksi dari Batik Mamayoo Private Collection dari Papua.