TEMPO.CO, Cape Town- Tatapan sepasang mata remaja berkulit hitam warga Afrika Selatan menunjukkan rasa takut yang sangat. Ia memohon kepada pria bertopi yang berdiri di hadapannya agar tidak memaksanya masuk ke peti jenazah.
Baca juga:
Di Pernikahan Sandra Dewi-Harvey, Ahok Dikejar Nenek-nenek
Jokowi Buka Cerita Soal #JaketJokowi yang Bikin Heboh
Pria berkulit putih itu diduga pemilik lahan pertanian, mengutip dari Daily Mail, 7 November 2016, tanpa rasa iba dia terus menekan tubuh dan kepala remaja pria berkulit hitam itu dengan menggunakan penutup peti mati.
Ia kemudian mengancam akan membakar peti jenazah berikut tubuh remaja Afrika Selatan itu. "Saya mau menyiramkan bensin," ujarnya.
Pria bertopi itu ternyata tidak sendirian, di sebelahnya seorang pria mengabadikan kekejaman yang sedang terjadi. Ia mendengar pria itu mengancam akan memasukkan ular ke peti mati.
Tidak jelas alasan pria bertopi itu melakukan tindakan brutal kepada remaja pria berkulit hitam tersebut. Namun diduga ada kaitannya dengan konflik antara petani dan pekerjanya.
Baca juga:
Kasus Al Maidah 51: 6 Alasan Ahok Tak Akan Dipenjara
Diadukan Kubu Jokowi, Ini 3 Jurus Ahmad Dhani Melawan
Belakangan rekaman kekejaman rasial yang terjadi di satu kawasan pertanian di Afrika Selatan itu muncul di media sosial. Ribuan netizen kaget dan memberikan komentar tentang rekaman kekejaman rasial berdurasi 20 detik.
Selanjutnya: Ada yang....