TEMPO.CO, New Delhi - Seorang pria tewas lantaran terkena sengatan listrik saat ia tengah mendengar musik melalui earphone dari telepon genggamnya yang tengah di-charge.
Pria yang berasal dari negara bagian Madhya Pradesh di India tengah tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit oleh keluarganya, tapi nyawanya tak tertolong.
Korban diketahui bernama Sunil Yuvne berusia 27 tahun.
Meski demikian, tak ada penjelasan terperinci mengenai jenis atau merek telepon genggam dan charger yang digunakan korban.
“Kabel charger yang digunakan diduga mengalami kerusakan sehingga insiden itu terjadi,” kata kepala kepolisian setempat.
Baca juga:
Ini bukan kecelakaan telepon genggam pertama yang memakan korban jiwa. April lalu, seorang wanita Malaysia tewas pada hari ulang tahunnya setelah tersengat listrik dari smartphone miliknya yang tengah di-charge.
Kemudian, pada 2013, seorang wanita Cina dikabarkan meninggal dunia dengan cara yang sama. Keluarganya mengungkapkan bahwa wanita tersebut tersengat listrik saat mengangkat teleponnya yang di-charge ketika ia tengah mandi.
Saat itu pejabat Komisi Keselamatan Produk Konsumen Amerika Serikat, Scott Wolfson, mengatakan panas berlebihan adalah bahaya yang paling umum bagi para pengguna telepon genggam. Ia juga memperingatkan bahayanya charger murah yang tidak orisinal alias KW.
THE SUN | A. RIJAL