Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengadilan Pontianak Adili 45 Warga Cina tanpa Paspor  

image-gnews
Ilustrasi. TEMPO/ Ali Said
Ilustrasi. TEMPO/ Ali Said
Iklan

TEMPO.COPontianak - Sebanyak 45 warga negara Cina menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Pontianak hari ini, 15 September 2016. Mereka  bekerja tanpa izin di Kalimantan Barat.

Ke-45 warga negara Cina tersebut tiba di PN Pontianak menggunakan mobil Imigrasi Kelas I-A Pontianak sekitar pukul 09.30 WIB, yang dikawal petugas imigrasi setempat.

"Hari ini ada 45 yang menjalani sidang di PN Pontianak, dari 48 warga negara Tiongkok yang kami amankan sebelumnya, tiga tidak menjalani sidang karena saat diamankan dapat menunjukkan paspor, sedangkan sisanya tidak, sehingga diproses hukum di PN Pontianak," kata pelaksana tugas Kepala Imigrasi Kelas III Ketapang, Agustinus, di Pontianak.

Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) Kalimantan Barat pada Rabu, 31 Agustus 2016, menahan 48 warga Cina karena masuk ke Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara tanpa dokumen resmi.

Penangkapan warga asing ini berawal dari pencegatan terhadap 27 warga Cina di Bandara Rahadi Usman Ketapang karena tidak dapat menunjukkan dokumen resmi, seperti paspor, dan "overstay" selama 6 hari untuk izin tinggal.

Timpora mendapatkan informasi kembali dari masyarakat bahwa ada lagi sekitar 10 warga asing yang tinggal di rumah penduduk Kampung Sampit. Mendapat informasi itu, kata Ardian, Timpora langsung menuju lokasi dan menangkap mereka. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keesokan harinya, Kamis, 1 September, Timpora menahan kembali tujuh warga asing dari lokasi PT Sepco, sub-kontraktor PT WHW, kemudian menangkap empat warga asing di Hotel Brenton Ketapang. Timpora menahan 11 orang. Mereka hanya bisa menunjukkan fotokopi paspor.

Saat ini, kata dia, 48 warga asing itu sudah ditahan di Kantor Imigrasi Pontianak untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. "Jika nantinya ditemukan pelanggaran, akan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujarnya.

Ia menambahkan bahwa proses hukum tidak hanya terhadap warga asing, tapi juga terhadap para penjamin dan sponsor warga asing itu.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Luhut Jamin Hubungan Indonesia-Cina Makin Mesra di Pemerintahan Berikutnya

1 hari lalu

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar Pandjaitan (kedua dari kanan) dan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi (kedua dari kiri) saat acara High Level Dialogue and Cooperation Mechanism (HDCM) Indonesia dan Tiongkok ke-4 di Labuan Bajo, Timur Nusa Tenggara, Jumat (19 April 2024). ANTARA/HO-Kementerian Koordinator Bidang Kelautan dan Perikanan
Luhut Jamin Hubungan Indonesia-Cina Makin Mesra di Pemerintahan Berikutnya

Luhut menjamin hubungan Indonesia-Cina akan semakin kuat pada periode pemerintahan berikutnya. Ada beberapa proyek kerjasama yang akan dilanjutkan.


Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

20 hari lalu

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bersalaman dengan Perdana Menteri Cina Li Qiang di Beijing, Selasa, 2 April 2024. Prabowo berjanji untuk memperdalam persahabatan negaranya dengan Beijing ketika ia bertemu dengan Perdana Menteri Cina Li Qiang. Foto Humas Prabowo
Bertemu PM Cina, Prabowo Bahas Penguatan Bilateral hingga Kerja Sama Tingkat Global

Kedatangan Prabowo ke negara tirai bambu untuk memperkuat kerja sama antara dua negara.


Pasang Surut Hubungan Indonesia-Cina dalam Rentang 74 Tahun

21 hari lalu

Bendera Cina dan Indonesia. Shutterstock
Pasang Surut Hubungan Indonesia-Cina dalam Rentang 74 Tahun

Prabowo Subianto, memilih Cina sebagai negara pertama yang dikunjunginya, menandai pentingnya hubungan Indonesia-Cina.


Jejak Kota Pontianak Didirikan Sultan Syarif Abdurrahham Alkadrie pada 1771

23 Oktober 2023

Kapal wisata Tepian Senghie berlayar di Sungai Kapuas, Pontianak, Kalimantan Barat, Selasa, 14 Maret 2023. Pemerintah Kota Pontianak meresmikan pengoperasian Kapal Wisata Tepian Senghie milik warga setempat Ridwan yang sedianya akan digunakan sebagai sarana transportasi bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk menyusuri keindahan Sungai Kapuas yang merupakan sungai terpanjang di Indonesia. ANTARA/Jessica Helena Wuysang
Jejak Kota Pontianak Didirikan Sultan Syarif Abdurrahham Alkadrie pada 1771

Sejarah Kota Pontianak merentang sekitar 3 abad silam, dan dalam sejarahnya, kota ini dikenal dengan nama Pinyin (Kundian) oleh etnis Tionghoa.


Wawali Pontianak Minta Musrenbang Tentukan Pembangunan Prioritas

2 Februari 2023

Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan saat membuka Musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Pontianak Tahun 2024 Tingkat Kecamatan Pontianak Tenggara di Hotel Mercure Pontianak, Kamis (2/2/2023).
Wawali Pontianak Minta Musrenbang Tentukan Pembangunan Prioritas

Perencanaan harus disusun dengan cerdas, efisien, efektif.


Polda Metro Jaya Ungkap Peredaran 66,8 Kilogram Sabu Modus Teh Cina

7 Oktober 2020

Ilustrasi Sabu. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Polda Metro Jaya Ungkap Peredaran 66,8 Kilogram Sabu Modus Teh Cina

Kepolisian Daerah Metro Jaya kembali menyita 66,83 kilogram sabu bermodus kemasan teh Cina dari 16 tersangka.


Telepon Xi Jinping, Jokowi Apresiasi 70 Tahun Hubungan Indonesia-Cina

1 September 2020

Presiden Joko Widodo mengukuhkan para pelajar SMA yang menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2020 di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis, 13 Agustus 2020. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Telepon Xi Jinping, Jokowi Apresiasi 70 Tahun Hubungan Indonesia-Cina

Jokowi mengucapkan selamat dan terima kasih atas peringatan 70 tahun hubungan bilateral Indonesia - Cina.


Soal Virus Corona, Imigrasi Tolak 118 WNA Masuk Indonesia

6 Maret 2020

Petugas memantau suhu tubuh penumpang menggunakan alat pemindai suhu tubuh (thermal scanner) di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, Rabu, 22 Januari 2020. Sejumlah bandara di Indonesia memasang alat pemindai suhu tubuh sebagai upaya pengawasan dan antisipasi penyebaran Virus Corona yang mewabah dari Wuhan, Cina. Antara Foto/Fikri Yusuf/ via REUTERS
Soal Virus Corona, Imigrasi Tolak 118 WNA Masuk Indonesia

Imigrasi telah menolak 118 warga negara asing yang akan masuk ke Indonesia untuk antisipasi virus corona.


Hadapi Virus Corona, Kedubes Cina Terima Kasih atas Dukungan RI

12 Februari 2020

Presiden RI Joko Widodo dan Presiden Cina Xi Jinping saat pertemuan bilateral di sela KTT G20, Osaka, Jepang, 29 Juni 2019.[Biro Pers Kepresidenan RI]
Hadapi Virus Corona, Kedubes Cina Terima Kasih atas Dukungan RI

Kedutaan Besar Cina untuk RI berterima kasih atas simpati dan dukungan masyarakat Indonesia kepada Cina dalam menghadapi wabah virus Corona COVID-19


Cina Peringatkan Indonesia Jangan Overreaktif Soal Virus Corona

4 Februari 2020

Petugas berpakaian khusus memeriksa ulang sebanyak 238 WNI yang baru tiba di lokasi karantina di Lanud Raden Sadjad, Natuna dalam foto yang diunggah pada Senin, 3 Februari 2020. Mereka tetap akan terus dipantau dan akan diperiksa suhu tubuh 2 kali sehari untuk memastikan tidak terinfeksi virus corona. Twitter/@Kemenkes
Cina Peringatkan Indonesia Jangan Overreaktif Soal Virus Corona

Pemerintah Cina meminta Indonesia untuk mengikuti arahan Organisasi Kesehatan Dunia dalam menyikapi penyebaran virus Corona.