TEMPO.CO, Aden - Sebuah serangan bom bunuh diri menghantam kamp pelatihan militer Yaman di kota kedua, Aden. Dikabarkan sedikitnya 45 orang tewas.
Menurut sumber keamanan setempat kepada kantor berita AFP, pelaku menggunakan kendaraan berisi bahan peledak. Kendaraan itu diarahkan ke kamp pelatihan yang sedang sibuk menerima kadet baru pada Senin, 29 Agustus 2016.
Baca Juga:
"Korban tewas akibat serangan itu 45 orang, sedangkan yang mengalami luka-luka 29 orang," kata sumber medis dari tiga rumah sakit kepada Aljazeera. Sebelumnya, pejabat keamanan Yaman mengatakan korban tewas sebanyak 11 orang.
"Ini pembantaian mengerikan. Serangan ini menimbulkan angka korban tertinggi yang pernah terjadi di Aden," ucap Hakim Al Masmari, redaktur politik koran Yemen Post, kepada Aljazeera.
Kota pelabuhan Aden yang menjadi markas pemerintah dukungan negara-negara Teluk kerap menjadi sasaran serangan bom. Para pelaku serangan juga mengarahkan tembakan ke para pejabat pemerintah dan petugas keamanan.
ALJAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN