TEMPO.CO, Astana -Arkeolog Kazakhstan menemukan struktur piramida berusia lebih dari 3.000 tahun di sebuah daerah terpencil di negara ini.Struktur piramida itu dikatakan menyerupai Piramida Djoser di Mesir.
Seperti yang dilansir Metro.Uk pada 16 Austus 2016, piramida di Kazakhstan diyakini dibangun 1.000 tahun lebih awal dibandingkan piramida terkenal dunia Djoser. Piramida itu ditemukan tahun lalu di daerah Shet, wilayah Karaganda, wilayah tengah Kazakhstan, sehingga menjadikannya sebagai piramida pertama dan tertua di dunia.
Arkeolo Viktor Novozhenov mengatakan struktur piramida tersebut ditemukanarkeolog dan ilmuwan dari Institut Arkeologi Saryarkinsky di Karaganda. Mereka akan mulai menggali area makam utama guna mengungkap misteri keberadaan piramida tersebut dalam waktu dekat.
Menurut Novozhenov, piramida berusia 3.000 tahun yang terletak di stepa Sary-Arka dekat kota Karaganda sekitar 3.900 mil timur laut dari Kairo mirip dengan piramida Djoser yakni, struktur besar yang dibangun untuk Firaun Djoser di Mesir antara abad ke-27 SM dan abad ke-26 SM.
"Piramida ini dibangun lebih dari 3.000 tahun lalu untuk seorang 'firaun' atau pemimpin suku lokal. Kita akan melakukan pekerjaan menggali dan semua temuan akan diserahkan kepada Karaganda State University untuk penelitian lebih lanjut, "kata Novozhenov.
Dia mengatakan situs piramida itu dilaporkan memiliki 27 struktur bangunan dari zaman yang berbeda dengan susunan berbatu setinggi lima lantai serta sebuah makam dengan diameter hampir tujuh meter.
Sebelumnya, gambar tentang beberapa artefak yang ditemukan di situs piramida serta gambaran tata letak dan struktur dasarnya itu telah diunggah di Internet baru-baru ini.
Selain Mesir, struktur piramida juga ditemukan di beberapa negara lain termasuk Meksiko dan Cina, tetapi penemuan baru di Kazakhstan itu merupakan piramida yang hampir mirip dengan struktur di Mesir.
Piramida Djoser adalah struktur sejarah yang amat berharga dan ditemukan di situs kuno Saqqara serta dibangun 2.700 sebelum Masehi untuk Firaun Djoser.
METRO.UK|DAILY MAIL|NATURE WORLD NEWS|YON DEMA