Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indonesia Jaring Lima Negara untuk Perangi Terorisme  

image-gnews
Direktur pencegahan BNPT Brigjen Pol Hamidin bersama enam mantan teroris yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme, menunjukan foto daftar pencarian orang tindak pidana terorisme dalam dialog pelibatan masyarakat dalam mencegah paham radikal-terorisme, di Jakarta, 4 Agustus 2016. TEMPO/Imam Sukamto
Direktur pencegahan BNPT Brigjen Pol Hamidin bersama enam mantan teroris yang tergabung dalam Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme, menunjukan foto daftar pencarian orang tindak pidana terorisme dalam dialog pelibatan masyarakat dalam mencegah paham radikal-terorisme, di Jakarta, 4 Agustus 2016. TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.COYogyakarta - Kementerian Luar Negeri Indonesia kembali membentuk kerja sama multilateral yang beranggotakan sejumlah negara baru untuk memerangi tumbuhnya paham radikal yang kerap berujung pada tindak terorisme.

Forum baru yang diresmikan pada September 2015 di New York, Amerika Serikat, itu beranggotakan lima negara, yakni Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia. 

Forum yang kemudian disingkat MiKsTa itu akan menggelar kongres pertamanya pada Oktober 2016 di Indonesia, dan Yogyakarta dipilih sebagai tuan rumah. Dalam kongres tersebut akan dibahas berbagai isu lintas agama, kepercayaan, dan budaya terkait perlawanan untuk meredam paham radikalisme. 

"Semua negara anggota bersepakat memilih Yogyakarta karena masih dianggap sebagai representasi tumbuhnya kebudayaan yang plural," ujar Duta Besar Esti Andayani, yang juga Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri, di kompleks Kepatihan, Selasa, 9 Agustus 2016.

Esti menuturkan, yang bakal membedakan forum ini dibanding forum dialog yang sudah dirintis sebelumnya oleh Indonesia adalah negara peserta dan pihak yang akan dilibatkan. Indonesia untuk forum dialog lintas agama dan budaya tersebut sejauh ini baru memiliki hubungan bilateral. Adapun untuk tingkat multilateral hanya memiliki kerja sama dengan ASEM atau Asia dan Eropa.

"Untuk kali ini, Meksiko, Turki, dan Korea Selatan menjadi pihak yang sangat baru dalam jejak kerja sama soal dialog lintas agama dan budaya dengan Indonesia," ujar Esti. 

Selain itu, perwakilan negara yang hadir tidak hanya melibatkan tokoh agama dan kepercayaan, tapi juga menekankan peran pemuda, tokoh masyarakat, dan pegiat media.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Forum ini bersepakat, perang terhadap terorisme dan radikalisme tetap pada pendekatan dialog, soft diplomacy. Jadi kami melibatkan perwakilan akar rumput, organisasi pemuda, yang mendukung gerakan ini," ujarnya. 

Adapun tujuan yang ingin dicapai dari pertemuan multilateral ini, ujar Esti, adalah memberi pemahaman kepada semua perwakilan negara bahwa kultur masing-masing wilayah sudah hidup sejak lama. Dan agama sebagai bagian kultur itu seharusnya menjadi penyejuk.

Esti menuturkan, dalam pertemuan pertama di Yogyakarta nanti, perwakilan negara akan diajak berkeliling ke sejumlah obyek religi yang mencerminkan akulturasi. Seperti Gereja Ganjuran di Kabupaten Bantul, pondok-pondok pesantren di Yogyakarta, juga Candi Borobudur dan Prambanan sebagai simbol rukunnya kehidupan antaragama di masa silam.

Aktivis dari forum Aliansi Nasional Bhinneka Tunggal Ika Daerah Istimewa Yogyakarta Agnes Dwi Rusjati mencatat sejumlah kasus intoleransi atas nama agama dan kepercayaan masih terjadi di Yogyakarta. Misalnya, sepanjang tahun 2015 terjadi belasan kasus intoleransi.

"Kasus yang marak seperti penolakan tempat ibadah, penutupan, hingga tidak dikeluarkannya rekomendasi pembangunan tempat ibadah karena tekanan sekelompok orang yang mengatasnamakan agama," ujar Agnes.

PRIBADI WICAKSONO

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

3 hari lalu

Ratusan perempuan mengikuti event lari Mbok Mlayu di Kota Yogyakarta pada Hari Kartini 2024. Dok.istimewa
Hari Kartini, Yogyakarta Diramaikan dengan Mbok Mlayu dan Pameran Lukisan Karya Perempuan

Para perempuan di Yogyakarta memperingati Hari Kartini dengan lomba lari dan jalan kaki, serta membuat pameran lukisan.


Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

4 hari lalu

Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri mengheningkan cipta, untuk menghormati para korban serangan di tempat konser Balai Kota Crocus di Moskow, pada hari pemungutan suara mengenai resolusi Gaza yang menuntut gencatan senjata segera selama bulan Ramadan yang mengarah ke gencatan senjata permanen.  gencatan senjata berkelanjutan, dan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, di markas besar PBB di New York City, AS, 25 Maret 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Amerika Serikat Gunakan Hak Veto Gagalkan Keanggotaan Penuh Palestina di PBB, Begini Sikap Indonesia

Mengapa Amerika Serikat tolak keanggotaan penuh Palestina di PBB dengan hak veto yang dimilikinya? Bagaimana sikap Indonesia?


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

5 hari lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

7 hari lalu

Kampung Wisata Purbayan Kotagede Yogyakarta. Dok. Istimewa
Tak Hanya Malioboro, Tiga Kampung Wisata di Yogyakarta Ini juga Dilirik Wisatawan saat Libur Lebaran

Tiga kampung wisata di Kota Yogyakarta ini paling banyak didatangi karena namanya sudah populer dan mendapat sederet penghargaan.


Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

7 hari lalu

Sistem anti-rudal beroperasi setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, seperti yang terlihat dari Ashkelon, Israel 14 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Menteri Luar Negeri Rusia dan Iran Disebut Saling Kontak Sehari sebelum Serangan Ke Israel

Sergey Lavrov terhubung dalam percakapan telepon dengan Iran Hossein Amirabdollahian sebelum serangan membahas situasi di Timur Tengah


Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

8 hari lalu

Iron Dome (sistem pertahanan udara) Israel mencegat rudal yang diluncurkan dari Lebanon selatan, dekat Kiryat Shemona, di Israel utara, 14 April 2024. Menurut IDF tentara Israel pada awal 14 April Iran meluncurkan rudal dari wilayahnya menuju wilayah Israel Negara Israel. IDF menyerukan masyarakat untuk waspada dan bertindak sesuai dengan pedoman Home Front Command. EPA-EFE/ATEF SAFADI
Reaksi Pemimpin Dunia Terbelah soal Serangan Iran Ke Israel

Serangan Iran ke Israel menuai respon berbeda para pemimpin dunia.


Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

9 hari lalu

Maria Zakharova, Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia. Sumber: en.wikipedia.org
Moskow Menyindir Israel yang Tak Pernah Mengutuk Serangan Ukraina ke Rusia

Kementerian Luar Negeri Rusia merasa punya kewajiban mengutuk serangan rudal dan drone oleh Iran ke Israel pada Sabtu, 13 April 2024.


Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

10 hari lalu

Warga berkumpul di lokasi gedung rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024.  REUTERS/Firas Makdesi
Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel

Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman di Teheran setelah ketiga negara mengecam serangan Iran ke Israel.


Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

10 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Kementerian Luar Negeri Desak Dewan Keamanan PBB Bertindak atas Situasi di Timur Tengah

Kementerian Luar Negeri sangat prihatin atas eskalasi situasi keamanan di Timur Tengah menyusul Iran dan Israel yang sedang berkonflik.


Top 3 Dunia, Geger Iran Serangan Balasan ke Israel

10 hari lalu

Top 3 Dunia, Geger Iran Serangan Balasan ke Israel

Top 3 dunia pada 14 April 2024, didominiasi berita serangan balasan Iran ke Israel dengan menembakkan ratusan drone serta rudal