TEMPO.CO, New York - Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa Ban Ki-moon meminta Turki tetap tenang seiring dengan upaya badan dunia itu mengklarifikasi situasi di negeri tersebut.
Juru bicara PBB, Farhan Haq, mengatakan, "Sekretaris Jenderal mengikuti secara dekat perkembangan di Turki. Beliau menaruh perhatian terhadap sebuah upaya menjatuhkan pemerintahan di sana," ucapnya seperti diwartakan ITV, Sabtu, 16 Juli 2016.
Farhan melanjutkan, "Perserikatan Bangsa-Bangsa sedang mencari tahu situasi di sana dan meminta kepada semua pihak tetap tenang."
Sekelompok perwira militer Turki mencoba melakukan kudeta pada Jumat dinihari, 15 Juli 2016. Upaya ini mendapatkan kritik keras dari pemimpin dunia, termasuk Presiden Amerika Serikat, Menteri Luar Negeri Inggris, Menteri Luar Negeri Iran, bahkan tokoh partai oposisi terbesar di Turki.
ITV | CHOIRUL AMINUDDIN