Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ketika Kaki Melangkah di Kota Hantu yang Sunyi 'Pascakiamat'  

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Perkemahan para demonstran di pantai Sendai, dekat stasiun tenaga nuklir Kyushu Electric Power di Kagoshima, Jepang, 8 Agustus 2015. Pasca bencana nuklir Fukushima tahun 2011, selama dua tahun terakhir tak ada satu pun reaktor nuklir yang dipakai untuk menghasilkan energi di Jepang. Namun, perusahaan Kyushu Electric tetap akan menghidupkan kembali reaktor di Sendai awal Agustus ini. REUTERS/Issei Kato
Perkemahan para demonstran di pantai Sendai, dekat stasiun tenaga nuklir Kyushu Electric Power di Kagoshima, Jepang, 8 Agustus 2015. Pasca bencana nuklir Fukushima tahun 2011, selama dua tahun terakhir tak ada satu pun reaktor nuklir yang dipakai untuk menghasilkan energi di Jepang. Namun, perusahaan Kyushu Electric tetap akan menghidupkan kembali reaktor di Sendai awal Agustus ini. REUTERS/Issei Kato
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fotografer asal Malaysia, Keow Wee Loong, berhasil masuk diam-diam ke zona merah atau zona eksklusi yang pada 2011 terpapar radiasi ledakan pembangkit listrik tenaga nuklir di Fukushima, Jepang. Loong berhasil mengambil gambar-gambar dari tempat yang telah ditinggalkan penduduknya itu.

Loong, 27 tahun, mengunjungi empat kota, yaitu Tomioka, Okuma, Namie, dan Futaba, pada Juni 2016. Gambar yang Loong rekam memberi pandangan menakutkan, terjebak dalam kepanikan seiring bencana itu. Ia menangkap sebuah kota yang terkungkung dalam waktu yang tak bergerak sejak bencana terjadi.

Momen itu terlihat dari cucian pakaian sebuah keluarga yang baru sebagian diambil dari pengering dan koran yang selamanya tetap tidak akan terjual. "Para penduduk di kota itu meninggalkan zona eksklusi merah begitu cepat, bahkan tak sempat mengepak atau mengambil sesuatu yang berharga," ucap Loong.

Salah satu lokasi yang Loong jelajahi adalah sebuah pusat perbelanjaan kosong dengan toko-toko yang masih penuh barang dagangan. Loong bercerita, barang-barang di pusat perbelanjaan itu masih berada persis di tempat serupa, seperti pada 2011. “Tidak ada yang berubah atau dipindahkan.”

Loong merasakan kesenyapan saat masuk mal. Waktu seperti dibekukan. Mal itu benar-benar kosong. Semua barang dagangan berada di tempatnya. Ia bisa menjelajahi semua tempat yang diinginkan. "Saya selalu bermimpi saat kecil pergi ke mal yang kosong. Semuanya persis seperti 2011, buku-buku bertanda 2011, DVD dari 2011.”

Loong mengaku menemukan uang tergeletak di sekitar ruang pachinko, emas, dan barang berharga lain. Semua masih berada di tempat yang sama. “Fukushima seperti sebuah kota hantu tak tersentuh.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di zona merah itu, tingkat radiasinya masih tinggi, bahkan dia bisa mencium bau bahan kimia dan merasakan sensasi terbakar di matanya. Karena tingkat radiasi yang tinggi, kota itu dipenuhi polisi, sehingga Loong memiliki waktu terbatas menjelajahi kota. "Kami memasuki zona eksklusi merah sekitar 01.00 untuk menghindari polisi.”

Selama di zona tersebut, ia mengaku itulah hal paling mengerikan yang pernah ia lihat. Ia sudah sering pergi ke banyak tempat, tapi tak ada yang seperti di Fukushima. “Lampu lalu lintas masih beroperasi, tapi tak ada mobil di sana,” ujar Loong. Ini mengingatkan pada film I Am Legend yang pernah ditontonnya. “Seperti melangkahkan kaki ke sebuah kota pascakiamat."

Lebih dari lima tahun lalu, tsunami dan gempa bumi berkekuatan 8,9 skala Richter melanda Jepang. Peristiwa itu menimbulkan ledakan pembangkit listrik tenaga nuklir di Fukushima. Beberapa kota yang terkena dampak radiasi nuklir itu masih tetap ditinggalkan. Sejak 22 April 2011, daerah dalam radius 20 kilometer dari tempat tenaga nuklir Daiichi, Fukushima, ditutup untuk publik dan masuk daftar zona eksklusi merah.

DAILY MAIL | DIKO OKTARA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

1 jam lalu

Orang-orang menikmati bunga sakura di Tokyo, Jepang, 20 Maret 2023. REUTERS/Androniki Christodoulou
Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.


Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

1 hari lalu

Ilustrasi video viral. shutterstock.com
Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.


Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

3 hari lalu

Jalan Nakamise menuju kuil Senso-ji di distrik Asakusa, tempat wisata populer, di tengah pandemi penyakit virus corona (COVID-19), di Tokyo, Jepang, 24 Desember 2021. REUTERS/Issei Kato
Turis Thailand Dikritik karena Tulis Nama dan Ungkapan Cinta di Jembatan Jepang

Perilaku pasangan tersebut yang merusak properti publik di Jepang dianggap mencemarkan nama baik Thailand.


Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

3 hari lalu

Pengunjung menikmati keindahan bunga sakura yang bermekaran di tengah pandemi COVID-19 di Taman Ueno di Tokyo, Jepang 30 Maret 2022. REUTERS/Issei Kato
Viral Diduga Turis Indonesia Rusak Pohon Sakura di Jepang, Ketahui Etika Menikmati Hanami

Jika ingin melihat sakura mekar di Jepang dan menikmati keindahannya, silakan melakukannya secara bertanggung jawab dan ikuti aturannya.


Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

8 hari lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
Video Viral WNI di Jepang Minta Bantuan Dana untuk Operasi

Kementerian Luar Negeri RI memastikan telah menangani kasus video viral WNI di Jepang yang meminta bantuan untuk biaya operasi.


Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

11 hari lalu

Seorang peserta melihat-lihat toilet umum yang didesain ulang sebagai bagian dari proyek untuk mengubah toilet umum menjadi toilet yang dapat digunakan dengan nyaman oleh semua orang, selama Tur Antar-Jemput Toilet Tokyo, di kawasan Shibuya, di Tokyo, Jepang 4 April 2024. REUTERS /Kim Kyung-Hoon
Toilet Umum di Tokyo jadi Atraksi Wisata, Turis Rela Bayar Rp519 ribu untuk Ikut Tur

Satu perjalanan, peserta akan diajak mengunjungi delapan atau sembilan toilet umum di Tokyo dengan menggunakan mobil.


Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

11 hari lalu

Akashi Kaikyo Bridge mempunyai Ketinggian 298,3M, berada di atas Selat Akashi dan menghubungkan kota Kobe di Pulau Honshu sampai Iwaya di Pulau Awaji. Jembatan ini adalah jembatan terpanjang di dunia kategori jembatan gantung, dengan rentang pusat 1.991 meter. panoramio.com
Menilik Jembatan Gantung Akashi Kaikyo di Jepang yang Beroperasi Sejak 26 Tahun Silam

Genap berusia 26 tahun, inilah fakta-fakta jembatan gantung cantik Akashi Kaikyo di Jepang, termasuk tahan gempa bumi hingga 8,5 SR.


AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

13 hari lalu

Kapal militer Tiongkok beroperasi di Whitsun Reef di Laut Cina Selatan, 2 Desember 2023. Penjaga Pantai Filipina/Handout via REUTERS.
AS, Filipina dan Jepang akan Bahas Laut Cina Selatan pada KTT Trilateral

Pembahasan di KTT trilateral antara Amerika Serikat, Filipina dan Jepang pekan depan akan mencakup Laut Cina Selatan.


Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

14 hari lalu

Petugas Bea Cukai Tanjung Perak Surabaya menunjukkan sampah impor terpapar limbah asal Australia di Terminal Petikemas Surabaya, 9 Juli 2019. Sampah plastik itu tercampur ke dalam sampah kertas (waste paper) yang diimpor dari negara seperti Amerika Serikat (AS), Australia, Prancis, Jerman dan Hong Kong oleh sejumlah pabrik kertas untuk bahan baku kertas baru. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Aktivis Lingkungan Desak Jepang Hentikan Pengiriman Sampah Plastik ke Indonesia

Jepang dinilai menjadi negara eksportir sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah Jerman.


Ini yang Dibahas Prabowo Subianto saat Temui Perdana Menteri Fumio Kishida di Jepang

14 hari lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida (kanan) di kantor Perdana Menteri Jepang di Tokyo, Jepang, pada 3 April 2024. (ANTARA/HO-Biro Humas Setjen Kemhan RI)
Ini yang Dibahas Prabowo Subianto saat Temui Perdana Menteri Fumio Kishida di Jepang

Fumio Kishida menerima kunjungan Menteri Pertahanan RI yang juga calon presiden RI terpilih Prabowo Subianto di Jepang.