Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BOM di ARAB SAUDI: Beraninya Serang Masjid Nabawi

image-gnews
Asap yang mengebul dari serangan bom bunuh diri di dekat Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, 4 Juli 2016. Dalam hari yang sama terjadi juga dua ledakan di di luar masjid Syiah di kota Qatif dan dekat Konsulat AS di Jeddah. REUTERS
Asap yang mengebul dari serangan bom bunuh diri di dekat Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, 4 Juli 2016. Dalam hari yang sama terjadi juga dua ledakan di di luar masjid Syiah di kota Qatif dan dekat Konsulat AS di Jeddah. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, JEDDAH -  Serangan bom yang terjadi di dekat Masjid Nabawi, Madinah, yang terjadi di penghujung bulan suci Ramadhan memicu kecaman dari muslim dunia. Muslim di seluruh dunia bersatu menyerukan bahwa Islam tidak ada hubungannya dengan terorisme termasuk di sosial media.

"Saya ingin dunia mendengarkan saya. Katakan pada saya, apakah kalian masih percaya bahwa umat Islam adalah teroris di sini? Apakah kalian masih berpikir mereka menganut Islam?," kata salah satu jemaah yang berada di sekitar lokasi serangan, Arif Hussein, kepada Saudi Gazette, Selasa 5 Juli 2016.

"Saya syok berat dan terguncang oleh peristiwa tersebut. Beraninya mereka menyerang Masjid Nabawi kami, yang dengan cara menghabiskan hidupnya dengan tujuan tunggal menciptakan perdamaian. Orang-orang ini tidak dari agama kami (Islam). Dunia perlu melihat itu dan mengakui orang gila itu tidak memiliki agama," ujarnya.

Ia menambahkan, meskipun serangan bom bunuh diri itu telah menewaskan empat orang anggota pasukan keamanan, namun orang-orang di Madinah tetap tenang.

"Semua dari kami yang telah melakukan perjalanan dari seluruh dunia untuk berdoa di sini selama bulan Ramadhan, kuat. Kami akan untuk Tarawih dan salat malam juga. Tidak ada yang bisa menghentikan kami. Tidak bom Anda, tidak ancaman Anda, " katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lewat sosial media, para muslim di seluruh dunia mengutuk serangan tersebut. Mayoritas komentar mereka menekankan pentingnya Islam menjadi promotor perdamaian dan mengutuk setiap penyerang yang menggunakan nama Islam untuk membunuh.

Beberapa tagar tren di Twitter saat ini antara lain 'Serangan Madinah', 'Berdoalah untuk Madinah', 'Arab Saudi', 'Berdoalah untuk Arab', 'Saudi Tetap Kuat' dan 'Al Haram Al Nabawi.'

Seorang pengguna Twitter @Lamlinaliyana menulis, "Bagaimana seseorang bisa mengebom tempat yang paling indah di seluruh dunia ini". Pengguna lain @Lesexample berkata "ISIS membunuh 125 orang selama bulan suci Ramadhan di Baghdad. Dapatkah seseorang mengatakan padaku Islam apakah itu? " Sementara itu, Faisal Fahad AlOutaibi menulis "Salah satu tempat paling suci dalam Islam diserang - yang membuktikan bahwa terorisme tidak memiliki agama ".

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Raja Salman Desak Negara Lain Bersikap Tegas Kepada Iran

12 November 2020

Raja Salman bin Abdulaziz hadir melalui tautan video KTT G20 yang digelar virtual tentang penyakit virus Corona (COVID-19), di Riyadh, Arab Saudi 26 Maret 2020. [Bandar Algaloud / Atas perkenan Kerajaan Saudi / Handout Kerajaan Saudi via REUTERS]
Raja Salman Desak Negara Lain Bersikap Tegas Kepada Iran

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz mendesak pemimpin negara lain tegas terhadap Iran yang disebutnya terus mengembangkan nuklir


Bom Ramadan, Hidayat Nur Wahid: Islam juga Korban Terorisme

6 Juli 2016

Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Hidayat Nur Wahid. TEMPO/Imam Sukamto
Bom Ramadan, Hidayat Nur Wahid: Islam juga Korban Terorisme

Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menegaskan bahwa Islam wajib memerangi terorisme.


Golkar: Jangan Lakukan Teror Atas Nama Islam  

6 Juli 2016

Nusron Wahid, Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI). Istimewa
Golkar: Jangan Lakukan Teror Atas Nama Islam  

Golkar mendesak pemerintah untuk menggencarkan pendidikan Islam yang inklusif dan toleran.


Raja Salman Bertekad Pakai 'Tangan Besi' Tumpas Ekstrimis  

6 Juli 2016

Putra Mahkota Arab Saudi Pangeran Salman saat menghadiri acara Dewan Syura. Putra Mahkota Salman bin Abdulaziz Al Saud menggantikan Raja Abdullah yang meninggal pada usia 90 tahun. AP/Saudi Press Agency, File
Raja Salman Bertekad Pakai 'Tangan Besi' Tumpas Ekstrimis  

aja Arab Saudi, Raja Salman, bertekad untuk menumpas ekstremis agama dengan tangan besi.


Bom di Masjid Nabawi, Pelaku Meledak dengan Sabuk Bunuh Diri

5 Juli 2016

Bom bunuh diri di Madinah, Arab Saudi, 4 Juli 2016 menewaskan lima orang (Reuters)
Bom di Masjid Nabawi, Pelaku Meledak dengan Sabuk Bunuh Diri

Ketika sejumlah petugas keamanan mencegat, laki-laki itu meledakkan dirinya dengan sabuk penuh bahan peledak.


Bom Arab Saudi, #PrayForMadinah Jadi Trending Topic Twitter

5 Juli 2016

Asap hitam yang mengebul dari ledakan bom bunuh diri dekat Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi, 4 Juli 2016. Twitter.com
Bom Arab Saudi, #PrayForMadinah Jadi Trending Topic Twitter

Tagar "#PrayForMadinah" menempati peringkat pertama di trending topic di Twitter Indonesia


Bom di Arab Saudi, Ketua DPR Minta Menlu Jamin Keamanan WNI

5 Juli 2016

Ade Komaruddin. TEMPO/Imam Sukamto
Bom di Arab Saudi, Ketua DPR Minta Menlu Jamin Keamanan WNI

Ketua DPR mengutuk aksi bom di Arab Saudi, terlebih karena terjadi tak jauh dari Masjid Nabawi.


Pelaku Bom Bunuh Diri di Jeddah Warga Pakistan

5 Juli 2016

Abdullah Qalzar Khan. Foto: Saudi Gazette
Pelaku Bom Bunuh Diri di Jeddah Warga Pakistan

Arab Saudi menyatakan pelaku bom bunuh diri di Konsulat AS di Jeddah seorang pria warga Pakistan.


Bom di Masjid Nabawi, Saksi Mata: 'Suara Ledakan Bak Setan'  

5 Juli 2016

Sejumlah warga melihat ledakan bom bunuh diri di dekat Masjid Nabawi, Madinah, Arab Saudi, 4 Juli 2016. Pelaku serangan dilaporkan melancarkan serangan di dekat Masjid Nabawi di Medinah ketika aparat keamanan tengah berbuka puasa. REUTERS
Bom di Masjid Nabawi, Saksi Mata: 'Suara Ledakan Bak Setan'  

Total ada tiga bom mengguncang Arab Saudi kemarin.


Bom Meledak di Saudi, WNI Diimbau Waspada dan Tetap Tenang  

5 Juli 2016

Asap hitam yang mengebul dari ledakan bom bunuh diri dekat Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi, 4 Juli 2016. Twitter.com
Bom Meledak di Saudi, WNI Diimbau Waspada dan Tetap Tenang  

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Arab Saudi untuk tetap tenang, terus waspada, dan menghindari tempat keramaian.