Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seorang Pegawai IT Mossack Fonseca Ditangkap di Jenewa

Editor

Pruwanto

image-gnews
Ilustrasi Mossack Fonesca/Panama Papers. REUTERS/Dado Ruvic
Ilustrasi Mossack Fonesca/Panama Papers. REUTERS/Dado Ruvic
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aparat di Jenewa, Swiss, diberitakan menangkap orang yang diduga menjadi pembocor jutaan dokumen finansial firma hukum asal Panama, Mossack Fonseca.  Orang yang ditangkap di Jenewa, Swiss, itu disebut bekerja sebagai teknisi komputer firma hukum Mossack Fonseca.

Kantor berita Reuters pada Rabu, 15 Juni 2016, melaporkan, karyawan ditangkap atas tuduhan menjadi pembocor sebagian besar data dokumen yang akrab disebut Panama Papers. Reuters mengutip koran Swiss berbahasa Prancis, Le Temps, yang menyuplik seorang sumber.

Juru bicara kejaksaan Jenewa mengkonfirmasi kepada Reuters, mereka telah menggelar investigasi, menyusul pengaduan Mossack Fonseca. Namun pejabat kejaksaan itu menolak berkomentar lebih lanjut. Teknisi yang ditangkap juga membantah telah mencuri data, mengakses data secara tidak sah, dan melanggar kepercayaan perusahaan.

Jutaan dokumen finansial dari sebuah firma hukum asal Panama sebelumnya bocor. Dokumen-dokumen tersebut mengungkapkan bagaimana jejaring korupsi dan kejahatan pajak sejumlah kepala negara, agen rahasia, dan tokoh tersohor sampai buronan disembunyikan di yurisdiksi bebas pajak. Sejumlah nama yang diungkap dalam dokumen itu juga orang yang berasal dari Indonesia.

Reuters, dalam laporannya, menyebutkan tak ada bukti yang menunjukkan pegawai tersebut bertanggung jawab atas kebocoran Panama Papers yang terjadi beberapa waktu lalu. Aparat hukum Jenewa sebelumnya dikabarkan telah menggeledah kantor Mossack. Peralatan komputer pun disita.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka kemudian memeriksa, apakah pegawai yang ditahan itu telah mencuri data, dan kapan data itu diambil. Namun juru bicara kejaksaan Jenewa menolak mengomentari temuannya. Kejaksaan Jenewa memulai penyelidikan pada awal April lalu, tak lama setelah terungkapnya ribuan perusahaan off-shore yang didirikan di pusat keuangan Swiss. Namun Mossack menyatakan perusahaan mereka tidak melanggar hukum dan beroperasi secara legal.

REUTERS | ANGELINA ANJAR SAWITRI

Baca juga:
Begini Cara Mudah Mendeteksi Calon Juara Euro 2016!
Euro, Copa, Dominasi Eropa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Persidangan Panama Papers Dimulai Delapan Tahun setelah Skandal Pajak Terungkap

10 hari lalu

Kantor firma hukum Mossack Fonseca terlihat di Panama City, 4 April 2016. Sekitar 800 nama pebisnis dan politikus Indonesia termasuk dalam daftar klien Mossack Fonseca. Mereka masuk dalam daftar itu karena pernah menyewa Mossack Fonseca untuk mendirikan perusahaan di yuridiksi bebas pajak di luar negeri (offshore). REUTERS/Carlos Jasso
Persidangan Panama Papers Dimulai Delapan Tahun setelah Skandal Pajak Terungkap

Sekitar 27 orang akan diadili pada Senin 8 April 2024 atas tuduhan pencucian uang sehubungan dengan skandal penghindaran pajak Panama Papers.


KPK Malaysia Perintahkan Putra Mahathir Mohamad Laporkan Asetnya

19 Januari 2024

Mirzan Mahathir. Foto : aseanbusinessclub
KPK Malaysia Perintahkan Putra Mahathir Mohamad Laporkan Asetnya

Pengusaha Mirzan Mahathir, putra mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, diperiksa KPK Malaysia terkait laporan Pandora dan Panama Papers


Rekam Jejak Johnny Plate, Tersangka Kasus Korupsi BTS, Pernah jadi Resimen Mahasiswa hingga Terjerat Skandal ...

17 Mei 2023

Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny Plate berada di mobil tahanan dengan mengenakan rompi tahanan saat keluar dari Gedung Bundar Jampidsus Kejagung, Jakarta, Rabu, 17 Mei 2023. Menkominfo Johnny Plate ditetapkan tersangka oleh Kejaksaan Agung atas kasus dugaan korupsi penyediaan menara base transceiver station (BTS) 4G dan infrastuktur pendukung 1, 2, 3, 4 dan 5 Bakti Kementerian Kominfo tahun 2020-2022. TEMPO/M Taufan Rengganis
Rekam Jejak Johnny Plate, Tersangka Kasus Korupsi BTS, Pernah jadi Resimen Mahasiswa hingga Terjerat Skandal ...

Kejagung menetapkan Menkominfo Johnny Plate sebagai tersangka kasus korupsi BTS. Berikut rekam jejak pria kelahiran tahun 1956 itu.


Jadi Raja Gantikan Ratu Elizabeth II, Ini Beberapa Kontoversi Pangeran Charles

9 September 2022

Pangeran Charles dan istrinya Camilla, Duchess of Cornwall, menunggu Ratu Elizabeth menyampaikan pidatonya di House of Lords, saat Pembukaan Parlemen Negara di Istana Westminster di London, Inggris, 27 Mei 2015. Camilla menikah dengan Charles, 17 tahun yang lalu. REUTERS/Alastair Grant
Jadi Raja Gantikan Ratu Elizabeth II, Ini Beberapa Kontoversi Pangeran Charles

Ratu Elizabeth II meninggal , Pangeran Charles otomatis menjadi raja Inggri. Namun ia yang bergelar Raja Charles III ini menyimpan banyak kontroversi


Wawancara Pembocor Panama Papers: Rusia Ingin Saya Mati

23 Juli 2022

Aktivis menunjukan uang Euro mainan saat melakukan aksi demonstrasi di luar markas Komisi Eropa (EC) jelang laporan oleh Komisi Eropa pada efektivitas langkah-langkah terhadap penghindaran pajak dan pencucian uang di Panama Papers di Brussels, Belgia, 12 April 2016. REUTERS/Yves Herman
Wawancara Pembocor Panama Papers: Rusia Ingin Saya Mati

Pembocor data Panama Papers kembali bicara setelah enam tahun menghilang.


Pembocor Panama Papers: Dunia Makin Dekat Menuju Bencana

23 Juli 2022

Setelah enam tahun ledakan Panama Papers, sang pembocor data jumbo yang mengungkap skandal perusahaan cangkang di negara suaka pajak tersebut kini bersuara.
Pembocor Panama Papers: Dunia Makin Dekat Menuju Bencana

Pembocor Panama Papers menilai perlu upaya lebih untuk menekan kerahasiaan keuangan agar dunia dapat menghindari bencana.


Jurnalisme Berbasis Data dan Komputasi serta Perannya dalam Era Digital

23 Juli 2022

Para Pembicara Data & Computational Jurnalism
Jurnalisme Berbasis Data dan Komputasi serta Perannya dalam Era Digital

Untuk menghasilkan produk jurnalistik berbasis data dan komputasi, media harus meningkatkan kapasitas jurnalisnya dalam hal pemahaman data dan penggunaan piranti komputer atau aplikasi web


Jurnalisme Berbasis Data dan Panama Papers

21 Juli 2022

Para Pembicara Data & Computational Jurnalism
Jurnalisme Berbasis Data dan Panama Papers

Offshore Leaks menginisiasi kolaborasi investigasi lintas benua yang melahirkan produk investigasi berbasis data seperti Panama Papers (2016), Bahama Leaks (2016), Paradise Papers (2017&2018) dan Pandora Papers (2021)


Petinggi Negara di 3 Dokumen Skandal Pajak: Pandora, Panama dan Paradise Papers

8 Oktober 2021

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Petinggi Negara di 3 Dokumen Skandal Pajak: Pandora, Panama dan Paradise Papers

Tiga dokumen membongkar praktek penghindaran dan manipulasi pajak. Nama-nama menteri di Kabinet Presiden Jokowi.


Skandal Pajak Pandora Papers, Apa Itu Perusahaan Cangkang?

7 Oktober 2021

Ilustrasi uang rupiah. Shutterstock
Skandal Pajak Pandora Papers, Apa Itu Perusahaan Cangkang?

Pandora Papers menguak nama-nama besar, orang kaya dan petinggi negara menggunakan perusahaan cangkang. Untuk menghindari pajak?