Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebih 45 Juta Orang Hidup dalam Perbudakan Modern di Dunia  

image-gnews
Pekerja anak membawa penuh ikan saat panen di kota Htantabin, Yangon, Myanmar, 18 Februari 2016. Satu dari lima anak di Myanmar berusia 10-17 pergi bekerja bukannya sekolah, menurut angka dari laporan sensus di lapangan kerja yang diterbitkan bulan lalu. REUTERS/Soe Zeya Tun
Pekerja anak membawa penuh ikan saat panen di kota Htantabin, Yangon, Myanmar, 18 Februari 2016. Satu dari lima anak di Myanmar berusia 10-17 pergi bekerja bukannya sekolah, menurut angka dari laporan sensus di lapangan kerja yang diterbitkan bulan lalu. REUTERS/Soe Zeya Tun
Iklan

TEMPO.CO, Sydney - Lebih 45 juta orang, baik pria, wanita, maupun anak-anak di seluruh dunia hidup dalam perbudakan modern, dengan dua pertiga dari mereka berada di wilayah Asia-Pasifik.

Informasi itu diungkapkan dalam laporan indeks perbudakan global 2016 oleh Walk Free Foundation, sebuah inisiatif cetusan taipan Australia, Andrew Forrest, pada 2012 untuk menarik perhatian terhadap isu tersebut.

"UU Perbudakan Modern 2015 akan memiliki dampak nyata dalam bagaimana perusahaan dan negara-negara berperilaku. Ini akan semakin kuat jika diadopsi oleh sembilan negara besar lainnya di dunia, maka dunia akan menjadi tempat yang lebih aman," kata Forrest, seperti yang dilansir Sky News pada 31 April 2016.

Laporan itu mengumpulkan informasi dari 167 negara dengan 42 ribu wawancara dalam 53 bahasa berbeda untuk menentukan sejauh mana masalah itu terjadi dan bagaimana pemerintah mengatasinya.

Ada kenaikan sebesar 28 persen perbudakan dibanding dua tahun lalu yang terdeteksi melalui kegiatan pengumpulan data dan metode penelitian yang lebih baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut laporan itu, India memiliki 18,35 juta penduduk yang terjebak dalam perbudakan, sedangkan Korea Utara memiliki persentase perbudakan tertinggi, yaitu 4,37 persen dari keseluruhan penduduk.

Negara-negara Asia menempati lima besar untuk orang-orang yang terjebak dalam perbudakan. Setelah India, menyusul Cina (3,39 juta), Pakistan (2,13 juta), Bangladesh (1,53 juta), dan Uzbekistan (1,23 juta).

Perbudakan modern mengacu pada eksploitasi menyebabkan seseorang tidak bisa lari karena ancaman, teror, pemerasan, kolusi, dan penipuan. Termasuk di dalamnya orang-orang yang dipaksa bekerja sebagai pekerja seks atau pembantu rumah tangga, atau yang diperbudak, dijerat utang, dan dipaksa bekerja di pabrik-pabrik atau di peternakan.

SKY NEWS | TIMES OF ISRAEL | YON DEMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

1 hari lalu

Indonesia dan Australia Memperluas Kemitraan di Bidang Pajak pada Senin, 22 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.


Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

1 hari lalu

Pemerintah Australia pada 23 April 2024, meresmikan fase baru Program Investing in Women. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia
Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia


PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

2 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.


Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

2 hari lalu

Selama empat tahun Badan Karantina Kementerian Pertanian tidak bisa mengekspor buah manggis ke Tiongkok
Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).


4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

2 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
4 Fakta Tentang Kasus Penusukan di Sydney: Mengincar Wanita hingga Seorang Bayi Jadi Korban

Berikut fakta-fakta soal kasus penusukan di Mall Bondi Sidney pekan lalu yang menghebohkan Australia.


Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

3 hari lalu

Pelatih Australia U-23 Tony Vidmar . Foto : AFC
Kegagalan di Piala Asia U-23 2024 Tak Akan Ganggu Prospek Pemain Muda Australia

Tony Vidmar mengaku tersingkirnya Timnas Australia U-23 di Piala Asia U-23 2024 tak akan mengganggu prospek jangka panjang para pemain.


Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

3 hari lalu

Polisi memasuki Gereja Assyrian Christ The Good Shepherd  bersama seorang pendeta setelah serangan pisau terjadi saat kebaktian pada Senin malam, di Wakely, di Sydney, Australia, 17 April 2024. REUTERS/ Jaimi Joy
Massa Berkumpul di Bondi Beach Kenang Para Korban Serangan Penusukan di Mal Bondi Sydney

Setelah serangan penusukan yang merenggut 6 orang, ratusan orang berkumpul untuk mengenang para korban dengan menyalakan lilin dan menyanyikan himne


Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

3 hari lalu

CEO SpaceX dan Tesla, dan Pemilik Twitter, Elon Musk. REUTERS/Gonzalo Fuentes
Elon Musk Berdebat dengan Pemerintah Australia Soal Konten Penikaman Uskup di Sydney

Pemilik media sosial X Elon Musk menolak untuk menghapus konten media sosial tentang insiden penikaman uskup di Sydney, menentang perintah komisaris sensor Australia.


Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

3 hari lalu

Seremoni program Kemitraan Australia-Indonesia untuk Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur, yang akan menggabungkan modal pemerintah dan swasta untuk mempercepat investasi, 19 April 2024. Sumber: dokumen Kedutaan Besar Australia di Jakarta
Australia-Indonesia Kerja Sama Bidang Iklim, Energi Terbarukan dan Infrastruktur

Australia lewat pendanaan campuran mengucurkan investasi transisi net zero di Indonesia melalui program KINETIK


Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

4 hari lalu

Seorang pembeli memilih buah Manggis yang dijajakan masyarakat di jalan nasional menuju Banda Aceh, di kawasan Meureudu, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie, Aceh. Selasa (10/7). ANTARA/Rahmad
Kemendag Dorong Produk Pertanian Indonesia Masuk Pasar Australia, Manggis Paling Diminati

Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui Atase Perdagangan RI di Canberra berupaya mendorong para pelaku usaha produk pertanian Indonesia memasuki pasar Australia.