TEMPO.CO, Guangzhou - Saat menemukan warna giginya berubah menjadi kuning, seorang pria tega menikam dokter yang merawat giginya 25 tahun lalu itu hingga tewas.
Polisi mengatakan pelaku, yang tak diketahui namanya, menikam dokter Chen Zhongwei lebih dari 30 kali di kepala, dada, perut, dan lengan. Istrinya ikut terluka, tapi selamat dari serangan. Dan, 43 jam sebelum meninggal, Zhongwei, pensiunan dokter gigi berusia 60 tahun, baru saja menjalani operasi darurat di rumah sakitnya sendiri.
Pelaku, sebagaimana dikutip dari laman Stnadar.co.uk, Selasa, 10 Mei 2016, dilaporkan ikut tewas setelah melompat dari balkon.
Rumah Sakit Umum Guangdong di Guangzhou, Cina, mengatakan pelaku terakhir bertemu dengan Zhongwei bulan lalu dan menuntut kompensasi. Ia kelihatan bingung dan marah setelah menemukan giginya, yang sudah menerima perawatan 25 tahun lalu, berubah warna.
Atas kejadian ini, rumah sakit mengatakan pasien memiliki sejarah penyakit mental. Ia menjalani perawatan gigi dengan Zhongwei sekitar 1990-an.
Kematian dokter ini telah memicu kemarahan publik. Ratusan pelayat berkumpul di kota untuk menyalakan lilin. Mereka mendesak polisi menindak kejahatan terkait dengan pekerja di rumah sakit.
Tenaga medis di Cina sering menjadi sasaran pasien atau kerabat yang tidak senang dengan perlakuan mereka. Dokter dan perawat kerap melaporkan menerima ancaman, mendapat perlakukan tidak menyenangkan, dan menerima kekerasan.
STANDARD.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA