TEMPO.CO, Karakas - Pemerintah Venezuela memerintahkan semua karyawan sektor layanan masyarakat bekerja hanya dua hari dalam sepekan dengan alasan penghematan energi akibat kekurangan pasokan aliran listrik. Hal itu akan berdampak pada kebutuhan nasional.
Presiden Nicolas Maduro sebelumnya meminta sekitar 2,8 juta pegawai negeri Venezuela menambah hari libur pada setiap Jumat, selain Sabtu dan Minggu, selama April-Mei 2016. Kebijakan itu terkait dengan konsumsi listrik secara nasional. Bahkan Maduro meminta hari tanpa listrik selama empat jam setiap Minggu.
"Mulai besok, untuk sedikitnya dua pekan, kita akan melanjutkan hari libur Rabu, Kamis, dan Jumat bagi sektor publik," kata Maduro dalam pidatonya di depan televisi. "Gaji akan tetap dibayar penuh."
Menurut dia, permukaan air di bendungan terbesar di Venezuela turun mendekati batas minimum. Menurut para ahli, hal itu akibat kurangnya perencanaan dan perawatan yang baik.
ALJAZEERA | CHOIRUL AMINUDDIN